Suara.com - Maverick Vinales menjawab keraguan dengan mempersembahkan kemenangan pertama bagi dirinya dan tim pabrikan Yamaha musim ini usai menjuarai MotoGP Emilia Romagna di Sirkuit Misano, Italia, Minggu (20/9/2020) .
Vinales menjadi pebalap keenam musim ini yang memenangi Grand Prix setelah tujuh seri di kalender musim yang ketat di tengah pandemi.
Pebalap asal Spanyol itu sekaligus juga mematahkan 'kutukan' Sirkuit Misano dengan memenangi lomba dari pole position.
Sebelum kemenangan Vinales, sejak 2007, hanya ada tiga pebalap yang menang di Misano setelah mengawali balapan dari pole position, yaitu Casey Stoner (2007), Valentino Rossi (2009) dan Dani Pedrosa (2010).
"Aku tahu banyak orang sangat meragukanku, khususnya apa yang terjadi pada Minggu... tapi mentalitasku selalu sema seperti di akhir pekan lainnya. Aku selalu punya mentalitas untuk juara," kata Vinales di jumpa pers pascalomba seperti dilansir MotoGP.
Vinales kewalahan menjalani balapan pertama di Misano pekan lalu karena pemilihan ban yang salah kendati start dari pole position.
Namun akhir pekan ini dia melakukan pendekatan yang berbeda di sesi latihan untuk tampil lebih kuat ketika lomba.
"Jujur, aku tidak punya kepercayaan diri untuk menekan dengan motor ini sejak awal."
"Akhir pekan ini sedikit berbeda. Kami mencoba banyak setup balapan, mengambil banyak umpan balik, bagian mana yang perlu kami benahi dengan setting balapan."
Baca Juga: Juarai MotoGP Emilia Romagna, Vinales Patahkan 'Kutukan' Sirkuit Misano
Vinales sempat kehilangan posisinya ketika membuat kesalahan di Tikungan 4 hingga disalip pebalap tim Pramac Racing Francesco Bagnaia.
Dengan kekuatan motor Ducati dan ban soft yang ia pakai, Bagnaia mampu melesat dengan jarak 1,5 detik dan mengendalikan permainan.
Ketika Vinales mampu memperpendek jaraknya, Bagnaia justru terjatuh di Tikungan 6, memuluskan langkah Vinales merebut kemenangan pertamanya sejak GP Malaysia 2019.
"Sangat senang dengan tugas yang dilakukan tim. Jujur hari ini Pecco sangat cepat."
"Pada akhirnya aku mampu mendekat dan menekan. Aku harus bermain pintar, menjaga ban tetap dalam suhu yang baik dan melaju dengan ritme yang baik."
"Tapi bagiku setelah mendekati Pecco, dia sangat sulit disalip. Pada akhirnya aku rasa dia menjalani balapan dengan luar biasa, terlepas dari terjatuh."
Vinales hari itu finis 2,425 detik di depan pebalap Suzuki Joan Mir yang tampil menyerang jelang finis untuk mencuri posisi dari pebalap KTM Factory Racing Pol Espargaro dan Fabio Quartararo dari tim Petronas Yamaha, demikian laman resmi MotoGP.
Berita Terkait
-
Lengkap Sudah! Ini Susunan pembalap MotoGP 2026, Diogo Moreira Debut di Kelas Utama
-
Fabio Quartararo Masih Buta Soal Performa Mesin V4 Yamaha M1 2026
-
Francesco Bagnaia Dapat Feeling Positif di Valencia, Meski Hasil Musim 2025 Mengecewakan
-
5 Motor Paling Irit untuk Lawan Harga BBM Gila bagi Anak Muda dan Pekerja Cerdas
-
Suzuki Menggila! Setelah Satria Pro, Kini Siapkan Penantang Yamaha XMAX dan Honda Forza
Terpopuler
- Erick Thohir Umumkan Calon Pelatih Baru Timnas Indonesia
- 4 Daftar Mobil Kecil Toyota Bekas Dikenal Ekonomis dan Bandel buat Harian
- 5 Lipstik Transferproof untuk Kondangan, Tidak Luntur Dipakai Makan dan Minum
- 5 Rekomendasi Sepatu Running Selevel Adidas Adizero Versi Lokal, Lentur dan Kuat Tahan Beban
- 8 City Car yang Kuat Nanjak dan Tak Manja Dibawa Perjalanan Jauh
Pilihan
-
Kisi-Kisi Pelatih Timnas Indonesia Akhirnya Dibocorkan Sumardji
-
Hasil Drawing Play Off Piala Dunia 2026: Timnas Italia Ditantang Irlandia Utara!
-
Pengungsi Gunung Semeru "Dihantui" Gangguan Kesehatan, Stok Obat Menipis!
-
Menkeu Purbaya Lagi Gacor, Tapi APBN Tekor
-
realme C85 Series Pecahkan Rekor Dunia Berkat Teknologi IP69 Pro: 280 Orang Tenggelamkan Ponsel
Terkini
-
Hasil Tenis ITF M15: Rifqi Fitriadi Melaju ke Perempat Final ITF M15 Kuala Lumpur
-
Lengkap Sudah! Ini Susunan pembalap MotoGP 2026, Diogo Moreira Debut di Kelas Utama
-
Indonesia Raih 5 Medali di World Boccia Cup 2025, Gischa Zayana Tampil Gemilang
-
Revans Sukses! Putri KW Lolos Perempat Final Australian Open 2025
-
Alwi Farhan Mantap ke Perempat Final Australian Open 2025 Usai Tumbangkan Wakil India
-
Rekor Baru Stephen Curry: Lewati Carter, Incar Kevin Garnett di Daftar Skor Sepanjang Masa NBA
-
Fabio Quartararo Masih Buta Soal Performa Mesin V4 Yamaha M1 2026
-
Masih Ada BWF World Tour Finals, Jonatan Christie: Pikirannya Harus Direfresh Dulu
-
Tersingkir dari Australia Open 2025, Jonatan Christie Akui Main Jelek dan Tak Berkembang
-
Francesco Bagnaia Dapat Feeling Positif di Valencia, Meski Hasil Musim 2025 Mengecewakan