Suara.com - Pengurus Besar Ikatan Sepeda Sport Indonesia (PB ISSI) tengah mengadakan gowes Jakarta-Papua sejauh 2020 kilo meter (KM) sebagai salah satu bentuk dukungan penyelenggaraan Pekan Olahraga Nasional (PON) XX 2021.
Ketua Umum PB ISSI Raja Sapta Oktohari saat dikonfirmasi dari Jakarta, Senin mengatakan bahwa gowes yang menempuh jarak tersebut juga digunakan sebagai salah satu pendekatan untuk mengkampanyekan PON ke daerah-daerah.
“Ini merupakan salah satu pendekatan kami untuk ikut mengkampanyekan PON ke daerah-daerah. Ketua KONI sendiri sudah memberikan dukungannya. Daripada debat di media terkait pelaksanaan balap sepeda di PON nanti, kami tunjukkan dukungan saja lewat program ini," katanya seperti dimuat Antara.
Gowes Jakarta-Papua itu sudah dimulai di mana etape pertamanya menempuh jarak 120 km dari Jakarta ke Purwakarta, Senin. Kegiatan bersepeda itu diharapkan bisa finis di Papua sebelum PON digelar pada Oktober 2021.
“Pokoknya dicicil nanti hingga akumulasi jaraknya bisa mencapai 2020 km begitu sampai Papua. Etape selanjutnya bisa saja Jakarta-Yogyakarta. Tapi enggak harus mulai dari Jakarta juga. Etape berikutnya, mungkin saya akan menyusul timnas yang akan kembali ke Yogyakarta, target jaraknya 200 km," ujar Oktohari yang juga menjabat Ketum Komite Olimpiade Indonesia (KOI).
Okto, sapaan karibnya, menambahkan bahwa pihaknya juga akan mengajak para stakeholder olahraga Indonesia, mulai dari atlet nasional hingga komunitas sepeda untuk berpartisipasi dalam kegiatan tersebut. Bahkan Ketua Umum KONI Pusat Marciano Norman, kata dia, sudah menyanggupi untuk ikut serta.
"Hampir semua daerah kabupaten/kota se-Indonesia saat ini berolahraga sepeda. Niatnya kalau bisa keliling hingga nanti akhirnya finis di Papua,"
“Kami tetap menggunakan protokol kesehatan ketat. Kalau segalanya lancar, perhitungannya Desember 2020 selesai 2020 km," pungkasnya.
Baca Juga: NOC Indonesia Berharap Haornas 2020 Jadi Titik Balik Kebangkitan Olahraga
Berita Terkait
-
Indonesia Disanksi IOC? Menpora Erick Thohir: Bukan Dilarang Cuma...
-
FGI Pastikan Atlet Israel 'Libur' di Kejuaraan Dunia Gimnastik 2025
-
Tolak Atlet Senam Israel di Kejuaraan Dunia Gimnastik, NOC Indonesia Hormati Keputusan Pemerintah
-
KOI akan Sanksi Atlet Bulu Tangkis yang Terbukti Terlibat Pengaturan Skor
-
KOI Angkat Topi, Woodball Indonesia Borong Emas Aice 7th Indonesia Open 2025
Terpopuler
- Timnas Indonesia: U-17 Dilatih Timur Kapadze, Nova Arianto Tukangi U-20, Bojan Hodak Pegang Senior?
- 5 Rekomendasi Bedak Two Way Cake untuk Kondangan, Tahan Lama Seharian
- 5 Rangkaian Skincare Murah untuk Ibu Rumah Tangga Atasi Flek Hitam, Mulai Rp8 Ribuan
- 5 Rekomendasi Sepatu Lari Selain Asics Nimbus untuk Daily Trainer yang Empuk
- 5 Powder Foundation Paling Bagus untuk Pekerja, Tak Perlu Bolak-balik Touch Up
Pilihan
-
10 City Car Bekas untuk Mengatasi Selap-Selip di Kemacetan bagi Pengguna Berbudget Rp70 Juta
-
PSSI Butuh Uang Rp 500 Miliar Tiap Tahun, Dari Mana Sumber Duitnya?
-
Vinfast Limo Green Sudah Bisa Dipesan di GJAW 2025, Ini Harganya
-
Timnas Indonesia: U-17 Dilatih Timur Kapadze, Nova Arianto Tukangi U-20, Bojan Hodak Pegang Senior?
-
Harga Minyak Dunia Melemah, di Tengah Upaya Trump Tekan Ukraina Terima Damai dengan Rusia
Terkini
-
ISS 2025 Hadir Desember, Bahas Masa Depan Industri Olahraga Indonesia
-
Indonesia Siap Bangun Pusat Pelatihan Olahraga Terbaik se-Asia Tenggara
-
Jadwal Final Australian Open 2025: Peluang Indonesia Sabet 4 Gelar!
-
Rekap Hasil Australia Open 2025: 7 Wakil Indonesia Berhasil Melaju ke Semifinal
-
Derrick Michael Dipastikan Perkuat Indonesia di SEA Games 2025, Target Raih Medali
-
Dua Ganda Putra Bersua, Indonesia Pastikan Satu Tempat di Final Australia Open 2025
-
PERBASI Resmi Lantik 9 DPD, Budisatrio Tekankan Pentingnya Kompetisi Berjenjang
-
Ditikung Chou Tien Chen di Australian Open, Alwi Farhan Target Bangkit di SEA Games 2025
-
Ana/Trias Melesat ke Semifinal Australian Open 2025, Ganda Jepang Dibuat Tak Berkutik
-
Rachel/Febi Jinakkan Apri/Fadia, Amankan Tiket Semifinal Australian Open 2025