Suara.com - Menteri Pemuda dan Olahraga Zainudin Amali mengatakan pihaknya akan lebih selektif dalam memproses permohonan naturalisasi atlet sebelum direkomendasikan kepada Kementerian Hukum dan HAM untuk ditindaklanjuti.
Menurut Zainudin, permohonan naturalisasi harus diajukan berdasarkan kepentingan atau urgensi yang mendesak. Nama-nama yang diusulkan pun harus dipastikan bahwa mereka dapat memberikan sumbangsihnya terhadap peningkatan prestasi tim nasional cabang olahraga.
“Ini akan menjadi pedoman ketika ada permohonan naturalisasi. Kami akan selektif dan tidak langsung merekomendasikan ke Menteri Hukum dan HAM,” kata Zainudin dalam rapat kerja bersama Komisi III DPR RI, Senin (5/10/2020).
Zainudin berkaca pada pengalaman sebelumnya ketika Kemenpora meloloskan permohonan naturalisasi dari cabang olahraga, tetapi atlet tersebut justru tak dapat memberikan dampak positif terhadap perkembangan timnas.
Untuk terhindar dari kejadian serupa, Zainudin akan meminta setiap cabang olahraga yang memiliki atlet naturalisasi untuk memonitor perkembangan setiap pemain apakah memberikan perubahan yang signifikan atau tidak.
“Bagi yang sudah kami setujui proses kewarganegaraannya, kami meminta cabor untuk memonitor perkembangan mereka apakah setelah dinaturalisasi makin baik dan berdampak positif terhadap timnas atau tidak,” ujarnya.
“Maka kami meminta pimpinan cabor untuk memonitor. Kita harus hati-hati betul untuk mendorong naturalisasi,” tambahnya seperti dimuat Antara.
Sementara itu, terkait persetujuan empat atlet calon naturalisasi, yaitu Brandon Jawato, Lester Prosper, Kimberly Pierre Louis, dan Marc Anthony Klok diyakini Zainudin merupakan keputusan yang tepat. Menurutnya, kehadiran Jawato dan Prosper, terutama sangat penting dan mendesak demi mewujudkan ambisi Indonesia lolos fase kualifikasi Piala Asia FIBA 2021.
Pun demikian dengan Marc Klok. Politikus Golkar itu berharap pemain yang saat ini berseragam Persija Jakarta itu bisa membantu meningkatkan peringkat FIFA.
Baca Juga: Setelah Sekian Lama Ditunggu, Marco Motta Akhirnya Gabung Latihan Persija
“Kalau basket ini mendesak karena kita jadi tuan rumah Piala Dunia FIBA. Bayangkan sebagai tuan rumah kita bisa tersisih, jika dengan materi sekarang ini berat. Sehingga ini urgensi mendesak dan yang mendasari kami akhirnya memberi rekomendasi untuk kewargaanergaraan tiga pebasket ini.”
“Kalau sepak bola kita harus meningkatkan peringkat FIFA. Maka kami merekomendasikan Anthony Klok,” pungkas dia.
Keempat atlet WNA tersebut, pada Senin, telah mendapatkan persetujuan permohonan pertimbangan kewarganegaraan RI, baik berdasarkan hasil rapat kerja Komisi III maupun Sidang Paripurna DPR RI.
Sesuai dengan UU No. 12 Tahun 2006 tentang Kewarganegaraan Republik Indonesia, keempat atlet tersebut tinggal menunggu hingga terbitnya Keputusan Presiden (Keppres) sebelum dilanjutkan dengan sumpah atau janji sebagai WNI di Kanwil Kemkumham yang ditunjuk.
Berita Terkait
-
Rombongan Pertama Tiba! 5 Bintang Timnas Indonesia Sudah Mendarat di Arab Saudi
-
Debut Bersama Persija Jakarta Tapi Kalah, Ini Kata Bek Brasil
-
MotoGP Mandalika Diproyeksi Bawa Dampak Ekonomi Rp4,8 Triliun
-
Skandal Naturalisasi Malaysia Memanas! FAM Ancam Seret FIFA ke CAS
-
Skandal Naturalisasi Memanas, Rodrigo Holgado Siap Lawan Sanksi FIFA
Terpopuler
- Selamat Datang Mees Hilgers Akhirnya Kembali Jelang Timnas Indonesia vs Arab Saudi
- Seret Nama Mantan Bupati Sleman, Dana Hibah Pariwisata Dikorupsi, Negara Rugi Rp10,9 Miliar
- Kompetisi Menulis dari AXIS Belum Usai, Gemakan #SuaraParaJuara dan Dapatkan Hadiah
- Ini 5 Shio Paling Beruntung di Bulan Oktober 2025, Kamu Termasuk?
- Rumah Tangga Deddy Corbuzier dan Sabrina Diisukan Retak, Dulu Pacaran Diam-Diam Tanpa Restu Orangtua
Pilihan
-
Dean James Cetak Rekor di Liga Europa, Satu-satunya Pemain Indonesia yang Bisa
-
Musim Hujan Tiba Lebih Awal, BMKG Ungkap Transisi Musim Indonesia Oktober 2025-2026
-
Bahlil Vs Purbaya soal Data Subsidi LPG 3 Kg, Pernah Disinggung Sri Mulyani
-
3 Rekomendasi HP 1 Jutaan Baterai Besar Terbaru, Pilihan Terbaik Oktober 2025
-
Menkeu Purbaya Pernah Minta Pertamina Bikin 7 Kilang Baru, Bukan Justru Dibakar
Terkini
-
Marquez vs Rossi: Gelar Seimbang, Era Baru Telah Tiba! Siapa Raja MotoGP Sesungguhnya?
-
Campus League Diluncurkan, Futsal Jadi Cabor Perdana yang Dipertandingkan
-
MotoGP Mandalika Diproyeksi Bawa Dampak Ekonomi Rp4,8 Triliun
-
Timnas Basket Indonesia Pangkas Skuad: 6 Pemain Dicoret!
-
KOI akan Sanksi Atlet Bulu Tangkis yang Terbukti Terlibat Pengaturan Skor
-
IMI: MotoGP Mandalika 2025 Bawa Dampak Nyata Bagi UMKM dan Sport Tourism
-
7 Pebulu Tangkis Indonesia Diduga Terlibat Pengaturan Skor: PBSI Belum Tahu, PB Djarum Akui
-
Valentino Rossi Jumpa Ketua Umum PSSI di Jakarta, untuk Apa?
-
ITDC Klaim Tiket MotoGP Mandalika 2025 Terjual 87 Persen
-
Antusiasme Penonton IHR Cup II 2025 Payakumbuh: Pecahkan Rekor, Tembus 50 Ribu Pengunjung