Suara.com - Pebulutangkis spesialis ganda campuran Indonesia, Melati Daeva Oktavianti masih yakin dia dan sang parnter, Praveen Jordan, lolos ke ajang BWF World Tour Finals (WTF) 2020.
Praveen / Melati saat ini tengah berjuang untuk berada di Top 8 klasemen Race to BWF World Tour Finals 2020, yang merupakan syarat kelolosan.
Pasangan ganda campuran peringkat empat dunia itu untuk sementara tercecer di posisi 13 klasemen. Mereka terpaut 1.830 poin dari Tan Kian Meng / Lai Pei Jing (Malaysia) di peringkat delapan.
"Saat ini kami masih waspada. Pemain lain di luar Top 8 pasti juga bersaing untuk bisa lolos [ke BWF World Tour Finals 2020]," kata Melati Daeva saat dihubungi Suara.com, beberapa waktu lalu.
Meski berat, Melati masih yakin dirinya dan Praveen mampu mendongrak peringkat dan lolos ke BWF World Tour Finals 2020.
Sebelum BWF World Tour Finals 2020, para pebulutangkis akan berebut poin di dua turnamen Asia yakni Yonex Thailand Open dan Toyota Thailand Open. Kedua turnamen masuk BWF World Tour level Super 1000.
Yonex Thailand Open 2020 akan berlangsung pada 12-17 Januari 2021, sementara Toyota Thailand Open bergulir pada 19-24 Januari. Adapun BWF World Tour Finals 2020 akan berlangsung pada 27-31 Januari mendatang.
Ketiga rangkaian turnamen itu akan berlangsung di Bangkok, Thailand. Demi menghindari penyebaran Covid-19, seluruh turnamen akan menggunakan sistem bubble, di mana atlet, ofisial, dan perangkat pertandingan akan diisolasi bersama-sama.
"Kami harus yakin [bisa lolos] pastinya. masih ada sisa dua turnamen. Sebisa mungkin hasilnya harus maksimal apabila ingin lolos," tandas Melati Daeva Oktavianti.
Baca Juga: BWF Tunda 3 Tur Asia, PBSI Tak Merasa Rugi
Tag
Berita Terkait
Terpopuler
- Terpopuler: Geger Data Australia Soal Pendidikan Gibran hingga Lowongan Kerja Freeport
- Sama-sama dari Australia, Apa Perbedaan Ijazah Gibran dengan Anak Dosen IPB?
- 5 Fakta SUV Baru Mitsubishi: Xforce Versi Futuristik, Tenaga di Atas Pajero Sport
- Bawa Bukti, Roy Suryo Sambangi Kemendikdasmen: Ijazah Gibran Tak Sah, Jabatan Wapres Bisa Gugur
- Mahasiswi IPB Jadi Korban Pengeroyokan Brutal Sekuriti PT TPL, Jaket Almamater Hangus Dibakar
Pilihan
-
Danantara Buka Kartu, Calon Direktur Keuangan Garuda dari Singapore Airlines?
-
Jor-joran Bangun Jalan Tol, Buat Operator Buntung: Pendapatan Seret, Pemeliharaan Terancam
-
Kerugian Garuda Indonesia Terbang Tinggi, Bengkak Rp2,42 Triliun
-
Petaka Arsenal! Noni Madueke Absen Dua Bulan Akibat Cedera Lutut
-
Ngamuk dan Aniaya Pemotor, Ini Rekam Jejak Bek PSM Makassar Victor Luiz
Terkini
-
Limbang Tacik Taa 2025: Laut Labuan Bajo Jadi Magnet Atlet Dunia
-
Cabut Permenpora No.14/2024, Ketum KONI Pusat Apresiasi Menpora RI Erick Thohir
-
Mewakili Indonesia, Tim Esports Free Fire Bidik Prestasi di FFWS SEA 2025 Fall Thailand
-
Legenda Basket Indonesia Meriahkan ASEAN Veteran Basketball 2025 di Banten
-
Superliga Junior 2025: PB Djarum Pertahankan Piala Liem Swie King usai Bungkam Dramatis Jaya Raya
-
Superliga Junior 2025: Adu Gengsi PB Djarum vs Jaya Raya di Final U-19
-
Ambisi Thailand Rebut Piala Susy Susanti dan Liem Swie King di Superliga Junior 2025
-
Erick Thohir Serah Terima Jabatan Menpora dari Dito Ariotedjo
-
Menpora Erick Thohir Diharapkan Bawa Perubahan Besar Olahraga Nasional
-
Dari Lari Malam hingga Tanam Mangrove, Fresh Track 5K 2025 Jadi Perayaan Sehat dan Berkelanjutan