Suara.com - Pebalap tuan rumah Miguel Oliveira mewujudkan mimpinya menjadi juara di kampung halamannya setelah tampil dominan di MotoGP Portugal pada Minggu (22/11/2020) yang sekaligus mengakhiri musim balapan MotoGP 2020.
Pebalap tim KTM Tech3 itu tampil dominan sejak start dari pole position dan finis dengan margin 3,1 detik di depan Jack Miller dari tim Pramac Racing di trek Sirkuit Algarve di Portimao yang menjalani debut tuan rumah MotoGP.
Portugal terakhir kali menggelar Grand Prix pada 2012 di Sirkuit Estoril dan Oliveira menjadi satu-satunya pebalap Portugal di grid MotoGP tahun ini.
Kemenangan itu menjadi yang kedua kali musim ini bagi pebalap berusia 25 tahun yang bakal hijrah ke tim KTM Factory Racing menjadi tandem Brad Binder tahun depan itu.
Oliveira telah membuktikan dirinya mampu mencuri tempat teratas setelah manuver cerdasnya di tikungan terakhir Red Bull Ring, Austria, membawanya menjuarai Grand Prix Styria pada Agustus.
"Ini tidak bisa dipercaya. Kalian memimpikan balapan seperti ini dan pada akhirnya bisa melakukannya adalah sesuatu yang luar biasa. Saya tak bisa menggambarkannya dengan kata-kata," kata Oliveira setelah lomba seperti dikutip Antara dari laman resmi MotoGP.
"Terima kasih kepada setiap orang yang menonton di rumah, yang tidak bisa datang ke sini hari ini. Kepada tim saya, sekaligus ini juga menjadi perpisahan dengan Tech3.
"Ini hari yang luar biasa saya bisa mempersembahkan kemenangan lagi untuk Tech3 dan KTM, suatu capaian yang sangat besar bagi diri pribadi saya.
Hari itu juga terasa spesial bagi Oliveira karena kali ini keluarganya, yang tidak bisa hadir di Austria, datang ke Portimao dan menyaksikan langsung kemenangannya.
Baca Juga: Perpisahan Dovi-Ducati yang Sarat Emosi
Miller pun dibuat takjub dengan kecepatan Oliveira hari itu dan menyebut sang pebalap, "berada di level yang lain."
Oliveira pun mengakui perjuangannya di Portimao terasa berbeda dari capaiannya di Spielberg. "Di Austria saya menyalip terakhir dan saya di podium, tapi emosinya berbeda, banyak adrenalin.
"Sedangkan di sini tidak terlalu banyak pertarungan, start pertama dan finis pertama. Ini tentang mengatur emosi di sepanjang balapan," kata dia.
Franco Morbidelli melengkapi podium di tempat ketiga dan berhak menyandang runner-up kejuaraan setelah mempertahankan posisinya di peringkat dua klasemen dengan keunggulan 19 poin dari Alex Rins.
Sementara itu dengan finis runner-up Miller memastikan titel konstruktor jatuh ke tangan Ducati sebelum hijrah ke tim pabrikan tahun depan.
Suzuki dan Ducati tiba di Portimao dengan raihan poin yang sama dalam klasemen. Namun capaian Miller menyumbang 20 poin untuk pabrikan asal Bologna itu di saat Rins hanya mampu menambah satu poin setelah finis P15 sehingga Ducati merebut titel konstruktor untuk kedua kalinya sejak terakhir kali berjaya pada 2007.
Berita Terkait
-
Cita Rasa Lokal Bergaung ke Pentas Internasional: Nasabah PNM Melaju Bersama MotoGP 2025
-
Gravel Mandalika Bikin Celaka, 3 Rider MotoGP Murka! Ini Fakta di Balik Kritiknya
-
Cedera di Mandalika, Marc Marquez Absen di Dua Seri MotoGP Sekaligus
-
Mandalika: Transformasi Wisata Olahraga Indonesia yang Berkelanjutan
-
Listrik PLN Andal, Kunci Suksesnya Ajang MotoGP Mandalika 2025
Terpopuler
- 7 Sunscreen Terbaik untuk Flek Hitam Usia 50 Tahun, Atasi Garis Penuaan
- 3 Link DANA Kaget Khusus Hari Ini, Langsung Cair Bernilai Rp135 Ribu
- 14 Kode Redeem FC Mobile Hari Ini 7 Oktober 2025, Gaet Rivaldo 112 Gratis
- Sosok Profesor Kampus Singapura yang Sebut Pendidikan Gibran Cuma Setara Kelas 1 SMA
- 5 Fakta Heboh Kasus Video Panas Hilda Pricillya dan Pratu Risal yang Guncang Media Sosial
Pilihan
-
Pelaku Ritel Wajib Tahu Strategi AI dari Indosat untuk Dominasi Pasar
-
Istri Thom Haye Keram Perut, Jadi Korban Perlakuan Kasar Aparat Keamanan Arab Saudi di Stadion
-
3 Rekomendasi HP 1 Jutaan Kemera Terbaik, Mudah Tapi Bisa Diandalkan
-
Kontroversi Penalti Kedua Timnas Indonesia, Analis Media Arab Saudi Soroti Wasit
-
6 Rekomendasi HP Murah Baterai Jumbo 6.000 mAh, Pilihan Terbaik Oktober 2025
Terkini
-
PBSI Berambisi Kembalikan Indonesia Open Jadi Turnamen Bulutangkis Terbaik Dunia
-
Livoli Divisi Utama 2025: O2C Rajawali Tanpa 6 Pilar karena Dipanggil Pelatnas
-
Megawati Hangestri akan Perkuat Bank Jatim di Final Four Livoli Divisi Utama 2025
-
JAPFA Chess Festival 2025: Fabian Glen Mariano dan Ivana Pimpin Klasemen
-
Wuhan Open 2025: Sabalenka hingga Pegula Melaju ke Babak 16 Besar
-
Barcelona Tolak Klub Basket Israel Pinjam Stadion
-
Arctic Open 2025: Rachel/Febi ke 16 Besar usai Bungkam Wakil China
-
Wajah Baru Maskot SEA Games 2025, The Sans Tampil dengan Sentuhan Nasionalisme Thailand
-
Sembilan Talenta Muda Lolos Audisi Umum PB Djarum 2025, Ini Daftar Lengkapnya
-
Pihak Israel Klaim Kantongi Janji Pejabat Kemenpora untuk Datang ke Jakarta