Suara.com - Haas akan memperkuat departemen teknis mereka pada 2021 setelah merekrut kepala teknis sasis Ferrari Simone Resta sebagai salah satu upaya memperkuat kemitraan dengan pabrikan asal Italia itu.
Tim asal Amerika Serikat itu telah mengubah strategi mereka dalam Formula 1 setelah menandatangani Concorde Agreement baru sebagai wujud komitmen mereka berpartisipasi sampai akhir 2025.
Haas juga telah beralih ke talenta muda dengan mempromosikan Mick Schumacher, putra juara dunia tujuh kali Michael Schumacher, dan Jack Nikita Mazepin dari Formula 2 menggantikan Romain Grosjean dan Kevin Magnussen yang akan habis masa kontraknya akhir tahun ini.
Kedua pebalap muda itu membawa dana finansial yang dibutuhkan Haas untuk pengembangan mobil dan operasi keseluruhan tim yang menggunakan power unit dari Ferrari itu.
"Mulai 2021, dengan pengenalan regulasi baru, kita semua akan menghadapi tantangan baru yang harus diatasi dengan pragmatisme dan pikiran terbuka, itulah yang kami mulai lakukan dengan perubahan organisasional yang diumumkan beberapa bulan lalu," kata kepala tim Ferrari Mattia Binotto seperti dikutip Antara dari laman resmi Formula 1, Jumat (4/12/2020).
"Itulah kenapa kami yakin bahwa hubungan jangka panjang kami dengan Haas... harus menjadi basis bagi kedua pihak untuk mengambil manfaat dari sinergi yang ada, konsisten dengan apa yang ditentukan dalam regulasi FIA."
"Dengan pemikiran tersebut, kami dengan senang mengumumkan bahwa Simone Resta akan pindah untuk memperkuat departemen teknis tim asal Amerika itu mulai awal tahun depan."
Resta bergabung dengan Ferrari pada 2001 hingga menjadi chief designer pada 2014. Kemudian pada 2018 dia membantu mitra Ferrari, Sauber sebagai direktur teknis sebelum kembali ke Ferrari pada musim panas 2018 untuk menangani divisi sasis.
Haas saat ini berada pada peringkat sembilan klasemen yang terdiri dari 10 tim kompetitor dengan koleksi hanya tiga poin dari 15 balapan yang telah digelar musim ini.
Baca Juga: Gantikan Hamilton, George Russell Tercepat di FP1 GP Sakhir
Berita Terkait
-
Max Verstappen Buka Suara Peluang Pertahankan Juara Dunia
-
Pemain Arema FC dan Bali United Dilarang Tampil Komdis PSSI, Kenapa?
-
Drama McLaren di Monza: Oscar Piastri Dipaksa Mundur demi Lando Norris
-
Max Verstappen Tak Terbendung, Red Bull Kembali Juara di GP Italia 2025
-
Ferrari Krisis Podium, Leclerc Andalkan 3 Sirkuit Ini untuk Menang di F1 2025
Terpopuler
- Susunan Tim Pelatih Timnas Indonesia U-23 di SEA Games 2025, Indra Sjafri Ditopang Para Legenda
- Diskon Listrik 50 Persen PLN Oktober 2025, Begini Syarat dan Cara Dapat E-Voucher Tambah Daya!
- Shin Tae-yong Batal Comeback, 4 Pemain Timnas Indonesia Bernafas Lega
- 7 Rekomendasi Smartwatch untuk Tangan Kecil: Nyaman Dipakai dan Responsif
- 5 Bedak Padat yang Cocok untuk Usia 50 Tahun ke Atas, Samarkan Flek Hitam
Pilihan
-
Hasan Nasbi Sebut Menkeu Purbaya Berbahaya, Bisa Lemahkan Pemerintah
-
5 Fakta Kemenangan 2-1 Real Madrid Atas Barcelona: 16 Gol Kylian Mbappe
-
Harga Emas Hari Ini: Galeri 24 dan UBS Sentuh Rp 2,4 Juta di Pegadaian, Antam Nihil!
-
Harga Emas Sabtu 25 Oktober 2025: Antam Masih 'Hilang', UBS dan Galeri 24 Menguat
-
Superkomputer Prediksi Arsenal Juara Liga Champions 2025, Siapa Lawan di Final?
Terkini
-
Fajar/Fikri Syukuri Raihan 'Runner-up' di French Open 2025, Alihkan Fokus ke Hylo Open
-
Luka Doncic Alami Cedera Jari dan Kaki Kiri, Absen Sepekan
-
Rahasia Alex Marquez Raih Hasil Sempurna di MotoGP Malaysia, Akui Ubah Strategi
-
PON Bela Diri Kudus 2025 Rampung, DKI Jakarta Kunci Juara Umum
-
Race Sepang Belum Start, Alex Marquez Sudah Kunci Runner-up MotoGP 2025, Kok Bisa?
-
McLaren Menggila di Kualifikasi: Norris Start Terdepan di F1 GP Meksiko 2025
-
Jadwal Final French Open 2025 Hari Ini: Fajar/Fikri Hadapi Nomor 1 Dunia
-
Prahdiska Jumpa Mohammad Zaki, Tunggal Putra Pastikan Satu Tiket Final Indonesia Masters II 2025
-
Indonesia Disanksi IOC? Menpora Erick Thohir: Bukan Dilarang Cuma...
-
Juarai All Around Kejuaraan Dunia Senam Artistik 2025, Angelina Melnikova Sempat Ingin Pensiun