Suara.com - MotoGP 2020 bisa dibilang merupakan tahun terburuk yang pernah dialami oleh Honda. Kehilangan Marc Marquez di balapan perdana, tim ini tampil terseok-seok sepanjang kompetisi.
Tim ini hanya mampu meraih dua podium selama tahun ini, menjadikannya sebagai catatan terburuk dari konstruktor asal Jepang tersebut.
Dilansir dari GP One (17/12/2020), Alberto Puig, manajer tim Honda mengatakan bahwa mereka tak mungkin menang tanpa Marc.
"Ini bukanlah tahun untuk diingat, tak cuma efek virus corona, kami juga kehilangan pembalap yang membuat program kami kena dampak besar," tuturnya
"Dari menjadi kandidat pemenang, kami malah tak mungkin menjadi juara, karena pembalap yang kami punya dan adanya debutan di tim," imbuhnya.
Walaupun sang debutan, Alex Marquez belum dianggap mampu membawa kemenangan, namun faktanya pembalap ini mampu memutus puasa podium yang nyaris terjadi selama semusim.
"Sebagai pembalap pemula, Alex melakukan pekerjaan yang bagus. Di awal musim, tak banyak yang mempercayainya, tiba-tiba ia menjadi sangat kencang. Dari sudut pandang Honda, dia melampaui ekspektasi," kata Puig.
"Walau mengalami naik turun, Cal Crutchlow berkontribusi besar dalam tim, dia sangat membantu kami untuk memahami motor saat Marc tidak di sini," pungkasnya.
Baca Juga: Resmi! Dani Pedrosa Tetap Jadi Pembalap Penguji KTM Musim Depan
Berita Terkait
Terpopuler
- Breaking News! PSSI Resmi Umumkan Pelatih Timnas Indonesia
- 8 City Car yang Kuat Nanjak dan Tak Manja Dibawa Perjalanan Jauh
- 5 Rekomendasi Cushion Mengandung Skincare Anti-Aging Untuk Usia 40 Ke Atas
- Djarum Buka Suara soal Pencekalan Victor Hartono dalam Kasus Dugaan Korupsi Tax Amnesty
- 5 Smartwatch Terbaik untuk Olahraga dan Pantau Detak Jantung, Harga Mulai Rp300 Ribuan
Pilihan
-
Timnas Indonesia: U-17 Dilatih Timur Kapadze, Nova Arianto Tukangi U-20, Bojan Hodak Pegang Senior?
-
Harga Minyak Dunia Melemah, di Tengah Upaya Trump Tekan Ukraina Terima Damai dengan Rusia
-
Indonesia jadi Raja Sasaran Penipuan Lowongan Kerja di Asia Pasifik
-
Kisah Kematian Dosen Untag yang Penuh Misteri: Hubungan Gelap dengan Polisi Jadi Sorotan
-
Kisi-Kisi Pelatih Timnas Indonesia Akhirnya Dibocorkan Sumardji
Terkini
-
PERBASI Resmi Lantik 9 DPD, Budisatrio Tekankan Pentingnya Kompetisi Berjenjang
-
Ditikung Chou Tien Chen di Australian Open, Alwi Farhan Target Bangkit di SEA Games 2025
-
Ana/Trias Melesat ke Semifinal Australian Open 2025, Ganda Jepang Dibuat Tak Berkutik
-
Rachel/Febi Jinakkan Apri/Fadia, Amankan Tiket Semifinal Australian Open 2025
-
Rivan Nurmulki Ungkap Niat Pensiun dari Timnas Voli Indonesia usai SEA Games 2025
-
Kirim 6 Atlet MMA Terbaik, Pertacami Bidik Dua Emas di SEA Games 2025
-
Susunan Pebalap Moto2 musim 2026: Ada Rider dari Magetan Mario Aji
-
Resmi! Daftar 22 Atlet Renang Indonesia yang Akan Berjuang di SEA Games 2025
-
Rekap Hasil Australia Open 2025: 9 Wakil Indonesia Berhasil Melaju ke Perempat Final
-
Hasil Tenis ITF M15: Rifqi Fitriadi Melaju ke Perempat Final ITF M15 Kuala Lumpur