Di tengah absennya Marc Marquez, persaingan setiap seri di MotoGP 2020 berlangsung sengit. Terbukti, sembilan pembalap berbeda berhasil mencicipi manisnya podium teratas tahun ini.
Quartararo menjadi rider pertama yang meraup poin penuh berkat dominasinya di dua balapan beruntun di Jerez (MotoGP Spanyol dan Andalusia).
Namun, dominasi rider Prancis itu tak berlangsung lama. Pada seri ketiga yakni MotoGP Republik ceko, rookie tim KTM Brad Binder membuat kejutan di Brno. Dia menjadi pebalap Afrika Selatan pertama yang merebut kemenangan di kelas premier.
Pebalap veteran Andrea Dovizioso (Ducati) kemudian mengambil alih podium teratas di MotoGP Austria sebelum Miguel Oliveira (KTM Tech3) menjadi pebalap Portugal pertama pemenang seri balapan MotoGP ketika finis terdepan di GP Styria.
Franco Morbidelli membawa Petronas Yamaha kembali menjadi headline lewat kemenangan perdana sang pebalap Italia di Misano sebelum menyaksikan Maverick Vinales (Monster Energy Yamaha) menegaskan kekuatan Yamaha di trek yang berada di pesisir laut Adriatik itu di GP Emilia Romagna.
Kemudian persaingan berlanjut ke MotogGP Prancis di mana Danilo Petrucci (Ducati) tampil perkasa di balapan basah pertama musim itu dan membawa Ducati ke pucuk podium di Le Mans.
Ketika tiba di Aragon, Suzuki meraih kemenangan pertama mereka musim ini lewat Alex Rins.
Pabrikan asal Hamamatsu itu mampu menjaga momentumnya ketika tiba di Valencia hingga akhirnya Mir merebut kemenangan perdananya setelah sebelumnya enam kali naik podium. Alhasil, dia menjadi rider paling konsisten tahun ini.
Satu pekan berselang di sirkuit yang sama, sang pebalap Spanyol kemudian mengunci gelar juara dunia di tahun keduanya turun di kelas premier setelah finis di posisi ketujuh pada MotoGP Eropa.
Baca Juga: Kurang Gereget, Ini Kekurangan MotoGP 2020 di Mata Dovizioso
Tak hanya sang pembalap, tim Suzuki Ecstar juga merebut titel kedua untuk Suzuki sebagai tim terbaik, sedangkan titel konstruktor jatuh ke tangan Ducati.
Joan Mir, juara dunia yang dipandang sebelah mata
Keberhasilan Joan Mir meraih gelar juara dunia MotoGP 2020 tak hanya menimbulkan decak kagum. Di lain sisi, banyak pihak yang menganggap rider Spanyol itu tak layak jadi kampiun.
Penilaian itu muncul lantaran dalam 14 seri balapan yang berlangsung, Mir hanya mampu meraih podium kemenangan di satu balapan saja, tepatnya MotoGP Eropa. Sisanya, dia tiga kali jadi runner-up, dan tiga kali di podium ketiga.
Selain itu, Mir juga menjadi juara tanpa kehadiran Marc Marquez yang notabene adalah rider paling dominan dalam tujuh tahun terakhir.
Jaon Mir sendiri langsung merespons penilaian-penilaian miring itu. Dia menganggap orang-orang yang memiliki pemikiran seperti itu tidak mengerti soal kejuaraan balap motor.
Tag
Berita Terkait
Terpopuler
- Susunan Tim Pelatih Timnas Indonesia U-23 di SEA Games 2025, Indra Sjafri Ditopang Para Legenda
- Diskon Listrik 50 Persen PLN Oktober 2025, Begini Syarat dan Cara Dapat E-Voucher Tambah Daya!
- Shin Tae-yong Batal Comeback, 4 Pemain Timnas Indonesia Bernafas Lega
- 7 Rekomendasi Smartwatch untuk Tangan Kecil: Nyaman Dipakai dan Responsif
- 5 Bedak Padat yang Cocok untuk Usia 50 Tahun ke Atas, Samarkan Flek Hitam
Pilihan
-
Harga Emas Sabtu 25 Oktober 2025: Antam Masih 'Hilang', UBS dan Galeri 24 Menguat
-
Superkomputer Prediksi Arsenal Juara Liga Champions 2025, Siapa Lawan di Final?
-
Bayar Hacker untuk Tes Sistem Pajak Coretax, Menkeu Purbaya: Programmer-nya Baru Lulus SMA
-
Perbandingan Spesifikasi HONOR Pad X7 vs Redmi Pad SE 8.7, Duel Tablet Murah Rp 1 Jutaan
-
Di GJAW 2025 Toyota Akan Luncurkan Mobil Hybrid Paling Ditunggu, Veloz?
Terkini
-
Race Sepang Belum Start, Alex Marquez Sudah Kunci Runner-up MotoGP 2025, Kok Bisa?
-
McLaren Menggila di Kualifikasi: Norris Start Terdepan di F1 GP Meksiko 2025
-
Jadwal Final French Open 2025 Hari Ini: Fajar/Fikri Hadapi Nomor 1 Dunia
-
Prahdiska Jumpa Mohammad Zaki, Tunggal Putra Pastikan Satu Tiket Final Indonesia Masters II 2025
-
Indonesia Disanksi IOC? Menpora Erick Thohir: Bukan Dilarang Cuma...
-
Juarai All Around Kejuaraan Dunia Senam Artistik 2025, Angelina Melnikova Sempat Ingin Pensiun
-
French Open 2025: Sabar/Reza ke Perempat Final usai Atasi Rekan Senegara
-
French Open 2025: Jafar/Felisha Gagal Revans Wakil Thailand, Janji Bangkit Lebih Kuat
-
Jadwal MotoGP Malaysia 2025: Persaingan Terbuka Tanpa Marc Marquez dan Martin
-
Nomor eFootball Jadi Andalan, Tim Esports Indonesia Siap Berlaga di Asian Youth Games 2025