Suara.com - Otoritas Indonesian Basketball League (IBL) resmi menunda kompetisi 2021 yang seharusnya dimulai pada 15 Januari mendatang. Alasannya adalah lonjakan kasus positif Covid-19 di Tanah Air.
Meningkatnya jumlah kasus infeksi virus Corona membuat pemerintah melakukan kebijakan penerapan pembatasan kegiatan masyarakat (PPKM) di sebagian wilayah Jawa dan Bali.
Jakarta selaku kawasan yang dipilih IBL untuk menggelar kompetisi tahun ini juga tak lepas dari kebijakan menekan penyebaran Covid-19.
Kondisi itu membuat rencana IBL 2021 bergulir pertengahan Januari 2021 buyar. Kompetisi bakal ditunda hingga waktu yang belum ditentukan kendati terindikasi bakal digelar Maret mendatang.
"IBL bisa optimistis menjalankan liga. Ada arahan PSBB sehingga kami menjalani komunikasi dengan pihak terkait. Setelah itu kami diminta menunda kompetisi," kata Direktur Utama IBL, Junas Miradiarsyah kepada wartawan, Sabtu (9/1/2021).
"Dengan penundaan ini, kami apresiasi klub dan pemain karena bekerja sama secara maksimal. Semoga tidak patah semangat dan optimistis bisa menjalankan kompetisi dalam waktu dekat," tambahnya.
IBL 2021 mulanya dijadwalkan bergulir pada 15 Januari di Mahaka Arena, Kelapa Gading, Jakarta Utara. Sebagai keseriusan, pihak liga telah melakukan simulasi dan akan menerapkan sistem bubble demi meminimalisir ancaman infeksi virus Corona.
Lebih jauh, IBL 2021 sendiri bakal berlangsung selama dua tahap. Tahap pertama pada 15 Januari hingga 7 Februari, sementara tahap kedua pada 2-22 Maret 2021.
Penundaan ini membuat IBL bakal memundurkan jadwal tip-off atau tahap pertama ke fase kedua, yang artinya liga kemungkinan besar baru bisa bergulir pada Maret.
Baca Juga: Klub - klub IBL Sepakat Tanpa Pemain Naturalisasi di Musim 2021
"Kapan akan berlangsung? Kami akan melihat situasi yang berkembang karena kami sudah siap," beber Junas.
"Dengan situasi seperti ini, kami menempatkan fase pertama ke fase kedua. Kami perlu meyakinkan kembali agar bisa mendapat persetujuan," tambahnya.
Tag
Berita Terkait
Terpopuler
- 3 Fakta Menarik Skuad Timnas Indonesia Jelang Duel Panas Lawan Arab Saudi
- 15 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 27 September 2025, Kesempatan Raih Pemain OVR 109-113
- 30 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 28 September: Raih Hadiah Prime Icon, Skill Boost dan Gems Gratis
- Rumahnya Dijadikan Tempat Kebaktian, Apa Agama Krisna Mukti?
- Tak Cuma di Indonesia, Ijazah Gibran Jadi 'Gunjingan' Diaspora di Sydney: Banyak yang Membicarakan
Pilihan
-
Misi Bangkit Dikalahkan Persita, Julio Cesar Siap Bangkit Lawan Bangkok United
-
Gelar Pertemuan Tertutup, Ustaz Abu Bakar Baasyir Ungkap Pesan ke Jokowi
-
Momen Langka! Jokowi Cium Tangan Abu Bakar Ba'asyir di Kediamannya di Solo
-
Laga Klasik Timnas Indonesia vs Arab Saudi: Kartu Merah Ismed, Kemilau Boaz Solossa
-
Prabowo 'Ngamuk' Soal Keracunan MBG: Menteri Dipanggil Tengah Malam!
Terkini
-
Semarang Jadi Tuan Rumah 76 Indonesian Downhill Urban 2025 Seri 2, Adu Nyali Rider di Trek Ekstrem
-
Lantian Juan Juara Umum Trial Game Dirt 2025 Seri Solo
-
Bukan Sekadar Balap: Trial Game Dirt Solo, Panggung Pembuktian Gengsi di Trek Perawan
-
Kronologi Atlet Gimnastik Indonesia Naufal Takdir Meninggal Dunia Usai Kecelakaan Latihan di Rusia
-
Sebelum Meninggal di Rusia, Atlet Gimnastik Naufal Takdir Al Bari Dirawat 12 Hari di Rumah Sakit
-
Innalillahi Atlet Gymnastik Muda Naufal Takdir Al Bari Meninggal Dunia di Rusia
-
Indonesia's Horse Racing Cup II 2025 dan Sarga Festival Hadir di Payakumbuh Sumbar
-
Limbang Tacik Taa 2025: Laut Labuan Bajo Jadi Magnet Atlet Dunia
-
Cabut Permenpora No.14/2024, Ketum KONI Pusat Apresiasi Menpora RI Erick Thohir
-
Mewakili Indonesia, Tim Esports Free Fire Bidik Prestasi di FFWS SEA 2025 Fall Thailand