Suara.com - Menteri Pemuda dan Olahraga (Menpora) Zainudin Amali meminta para atlet untuk menahan diri tidak ke luar atau meminta pulang ke daerahnya masing-masing menyusul temuan kasus positif COVID-19 yang baru-baru ini mulai menyergap atlet pelatnas.
“Awalnya saya berharap kepada cabor yang pelatnas agar ketat protokol kesehatan, tapi saya kaget ada yang kena, meski kenanya bukan di pelatnas tetapi ketika mereka diizinkan pulang," kata Zainudin dalam siaran pers yang diterima di Jakarta, Senin.
“Saya meminta kepada atlet yang sekarang sedang berada di pelatnas, untuk bisa menahan diri, rasa kangen pasti ada, tetapi tolong ditahan dulu. Karena, harapan kita ada di mereka untuk berprestasi. Jadi jangan minta pulang dulu,” ujar dia menambahkan.
Zainudin meminta kepada seluruh pengelola pelatnas dan pimpinan cabang olahraga untuk memperketat izin keluar-masuk, baik bagi atlet maupun tamu yang ingin berkunjung ke lokasi latihan.
Pasalnya, jika sudah ada atlet atau pelatih yang terpapar virus corona maka akan membutuhkan waktu yang lama untuk proses penyembuhannya. Sementara mereka juga harus mempersiapkan diri menghadapi sejumlah ajang besar yang digelar tahun ini, seperti Olimpiade Tokyo dan SEA Games 2021 Vietnam.
“Kepada para pengelola pelatnas, pimpinan cabor, pelatih tolong lebih diperketat lagi seperti di awal-awal. Jadi, sekali lagi kepada para atlet yang sedang pelatnas untuk bisa menahan diri, karena sangat berpengaruh, jika terkena pasti tidak mungkin latihan, pasti isolasi dan untuk mengejar atau me-recovery membutuhkan waktu cukup lama," tutur Menpora.
“Di awal-awal saya senang, karena begitu ketatnya para atlet pelatnas ini, tidak bisa keluar dan orang dari luarpun tidak bisa masuk. Bahkan di salah satu pelatnas, jika mereka mendapat kiriman paket, baru tiga hari bisa diterima karena ada skrining dulu dan sebagainya," pungkas Zainudin.
[Antara]
Baca Juga: Wakil Kapten Liverpool Terlihat Gusar saat Diganti, Klopp Beri Tanggapan
Berita Terkait
-
Benarkah Puteri Komarudin Jadi Menpora? Misbakhun: Mudah-mudahan Jadi Berkah
-
Masuk Bursa Calon Menpora Lewat Jalur Gaib, Dokter Tirta Akhirnya Klarifikasi!
-
Dito Ariotedjo Dicopot! Taufik Hidayat Ungkap Fakta Mengejutkan soal Kinerjanya
-
Keponakan Prabowo Ngaku Mundur DPR Bukan Incar Kursi Menpora, Netizen Tak Percaya Omongan Politikus
-
Profil Moreno Soeprapto dari Sirkuit Balap ke Kursi Menpora, Pesaing Kuat Raffi Ahmad?
Terpopuler
- Dana Operasional Gubernur Jabar Rp28,8 Miliar Jadi Sorotan
- Viral Video 7 Menit Ahmad Sahroni dan Nafa Urbach, Praktisi Hukum Minta Publik Berhati-hati
- Prabowo Dikabarkan Kirim Surat ke DPR untuk Ganti Kapolri Listyo Sigit
- Prabowo Incar Budi Gunawan Sejak Lama? Analis Ungkap Manuver Politik di Balik Reshuffle Kabinet
- Tutorial Bikin Foto di Lift Jadi Realistis Pakai Gemini AI yang Viral, Prompt Siap Pakai
Pilihan
-
Adu Kekayaan Komjen Suyudi Ario Seto dan Komjen Dedi Prasetyo, 2 Calon Kapolri Baru Pilihan Prabowo
-
5 Transfer Pemain yang Tak Pernah Diduga Tapi Terjadi di Indonesia
-
Foto AI Tak Senonoh Punggawa Timnas Indonesia Bikin Gerah: Fans Kreatif Atau Pelecehan Digital?
-
Derby Manchester Dalam 3 Menit: Sejarah, Drama, dan Persaingan Abadi di Premier League
-
Disamperin Mas Wapres Gibran, Korban Banjir Bali Ngeluh Banyak Drainase Ditutup Bekas Proyek
Terkini
-
Pelatih Timnas Basket David Singleton Turun Gunung, Pimpin Coaching Clinic IBL di Jakarta
-
Tatap Olimpiade 2032, Indonesia Resmi Luncurkan Liga Padel Terstruktur
-
50 Atlet Raih Super Tiket, Masuk Babak Karantina Audisi Umum PB Djarum 2025
-
3 Ganda Putri Indonesia Rontok di 16 Besar Hong Kong Open 2025
-
Masuki Tahap Turnamen, Owi/Butet Soroti Peningkatan Kualitas Peserta Audisi Umum PB Djarum 2025
-
Wamenpora Pastikan Persiapan SEA Games 2025 Tak Terganggu Pergantian Menpora
-
PBVSI Umumkan 15 Srikandi Muda untuk Asian Youth Games 2025
-
Hendrawan hingga Butet Pantau Langsung Audisi Umum PB Djarum 2025
-
Drama McLaren di Monza: Oscar Piastri Dipaksa Mundur demi Lando Norris
-
Menpora dari Masa ke Masa: Andi dan Imam Korupsi, Roy Lupa Lagu Indonesia Raya, Dito Dicopot