Suara.com - Putri Kusuma Wardani harus mengakui keunggulan tunggal putri Thailand, Busanan Ongbamrungphan pada babak perempat final Orelans Masters 2021, Jumat (26/3/2021) malam WIB.
Kekalahan dengan skor 13-21, 14-21 itu sekaligus menghentikan rentetan kejutan yang dibuat Putri KW selama bertanding diPalais Des Sports, Orleans, Perancis itu.
Sebelum terhenti di perempat final, Putri Kusuma Wardani sukses melewati babak 32 besar dengan mengalahkan unggulan ketujuh, Yvonne Li (Jerman) dengan skor 21-18, 16-21, 21-15.
Sementara di babak 16 besar, Putri lagi-lagi bikin kejutan dengan menghajar wakil Swiss yang memiliki peringkat jauh di atasnya, Sabrina Jaquet.
Putri yang masih berada di peringkat 273 dunia, menghajar Sabrina yang duduk di peringkat 46 dunia sektor tunggal putri dua game langsung dengan skor 21-16, 21-16.
Kondisi itu membuat pebulutangkis 18 tahun itu menyebut kegagalan melangkah ke babak semifinal adalah sebuah pelajaran bagi dirinya yang belum lama promosi ke level senior.
"Saya banyak mendapat pelajaran di turnamen ini, khususnya lawan Busanan tadi. Pukulannya sangat matang dan susah dimatikan," ungkap Putri usai pertandingan, dalam rilis, Sabtu (27/3/2021).
"Saya juga mengambil pengalaman bertanding dengan para pemain senior. Bagaimana cara bermain dengan lebih rapi," tambahnya.
Putri juga menambahkan dia belum puas dengan penampilannya saat ini. Dia pun bertekad, sepulangnya ke Tanah Air akan terus memperbaiki kekurangan-kekurangannya.
Baca Juga: PBSI Ungkap Nama Wakil Indonesia yang Positif Covid-19 di Orleans Masters
"Secara hasil saya bersyukur banget karena bisa sampai delapan besar. Target awalnya hanya menembus babak utama tapi Alhamdulillah bisa melangkah lebih jauh," ujar Putri.
"Tetapi pekerjaan rumah saya masih banyak. Secara permainan masih harus terus diperbaiki. Sampai di Indonesia nanti saya harus latihan power dan meningkatkan kekuatan otot kaki," tutup Putri.
Berita Terkait
-
Jadwal Orleans Masters 2021: Tiga Wakil Indonesia Berebut Tiket Semifinal
-
Jadwal Orleans Masters 2021: Enam Wakil RI Berebut Tiket Perempat Final
-
Kisruh All England, Ketua PBSI Debat Panas dengan Peneliti Hukum Olahraga
-
Orleans Masters 2021: Kalahkan Unggulan, Putri KW Belum Puas
-
Orleans Masters 2021: 2 Tunggal RI Kompak Menang di Hari Pertama
Terpopuler
- 18 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 26 September: Klaim Pemain 108-112 dan Hujan Gems
- Thom Haye Akui Kesusahan Adaptasi di Persib Bandung, Kenapa?
- Rekam Jejak Brigjen Helfi Assegaf, Kapolda Lampung Baru Gantikan Helmy Santika
- Saham DADA Terbang 2.000 Persen, Analis Beberkan Proyeksi Harga
- Ahmad Sahroni Ternyata Ada di Rumah Saat Penjarahan, Terjebak 7 Jam di Toilet
Pilihan
-
Profil Agus Suparmanto: Ketum PPP versi Aklamasi, Punya Kekayaan Rp 1,65 Triliun
-
Harga Emas Pegadaian Naik Beruntun: Hari Ini 1 Gram Emas Nyaris Rp 2,3 Juta
-
Sidang Cerai Tasya Farasya: Dari Penampilan Jomplang Hingga Tuntutan Nafkah Rp 100!
-
Sultan Tanjung Priok Cosplay Jadi Gembel: Kisah Kocak Ahmad Sahroni Saat Rumah Dijarah Massa
-
Pajak E-commerce Ditunda, Menkeu Purbaya: Kita Gak Ganggu Daya Beli Dulu!
Terkini
-
Semarang Jadi Tuan Rumah 76 Indonesian Downhill Urban 2025 Seri 2, Adu Nyali Rider di Trek Ekstrem
-
Lantian Juan Juara Umum Trial Game Dirt 2025 Seri Solo
-
Bukan Sekadar Balap: Trial Game Dirt Solo, Panggung Pembuktian Gengsi di Trek Perawan
-
Kronologi Atlet Gimnastik Indonesia Naufal Takdir Meninggal Dunia Usai Kecelakaan Latihan di Rusia
-
Sebelum Meninggal di Rusia, Atlet Gimnastik Naufal Takdir Al Bari Dirawat 12 Hari di Rumah Sakit
-
Innalillahi Atlet Gymnastik Muda Naufal Takdir Al Bari Meninggal Dunia di Rusia
-
Indonesia's Horse Racing Cup II 2025 dan Sarga Festival Hadir di Payakumbuh Sumbar
-
Limbang Tacik Taa 2025: Laut Labuan Bajo Jadi Magnet Atlet Dunia
-
Cabut Permenpora No.14/2024, Ketum KONI Pusat Apresiasi Menpora RI Erick Thohir
-
Mewakili Indonesia, Tim Esports Free Fire Bidik Prestasi di FFWS SEA 2025 Fall Thailand