Suara.com - Tim tuan rumah Jepang mampu menjungkalkan Prancis 74-70 sementara Amerika Serikat mengatasi Nigeria 81-72 dalam rangkaian pertandingan Grup B bola basket putri Olimpiade Tokyo 2020 yang berlangsung di Saitama Super Arena, Selasa (27/7/2021).
Sempat tertinggal 13-17 pada kuarter pertama, Jepang bangkit di tiga kuarter berikutnya disokong akurasi tripoin mereka yang mencapai 41 persen dibandingkan 21 persen milik Prancis, demikian catatan laman resmi Olimpiade.
Tiga dari 11 tripoin sukses Jepang dilesakkan oleh Saki Hayashi yang menjadi pendulang angka terbanyak lewat 12 poin, diikuti 11 poin dari Moeko Nagaoka dan 10 poin milik Maki Takada.
Point guard Saori Miyazaki menyebut pola pertahanan agresif yang diterapkan Jepang menjadi kunci kemenangan kali ini.
"Ketika berbicara pengawalan lawan, postur tubuh kami jauh lebih kecil dibanding para pemain Prancis. Pertahanan selalu menjadi bagian besar bola basket Jepang dan saya senang itu membuahkan hasil hari ini," katanya selepas laga dikutip Antara dari Reuters.
Di kubu yang terpaksa mengandalkan tembakan jarak dekat, Sandrine Gruda mengemas 18 poin dan sembilan rebound, sedangkan Endene Miyem mencetak 12 poin.
Pelatih Prancis Valerie Garnier mengakui bahwa timnya mendapat hukuman berat karena kesalahan-kesalahan kala menggalang pertahanan.
"Tim Jepang ini, setiap kali Anda melakukan kesalahan di pertahanan, mereka melepaskan tembakan tripoin dan mencetak angka dari situ," ujar Garnier. Putri Amerika memulai dengan kemenangan
Tak seperti rekan-rekannya di nomor putra, tim putri Amerika Serikat mengawali penampilan di Olimpiade Tokyo dengan mengatasi Nigeria 81-72 untuk melanjutkan tren kemenangan 49 laga beruntun di Olimpiade.
Baca Juga: Kekalahan Tunggal Kevin/Marcus di Fase Grup Tak Bikin Herry IP Khawatir
Sempat dikejutkan Nigeria yang memimpin 20-17 pada kuarter pertama, Amerika perlahan-lahan bangkit dengan penguasaan area dalam busur lewat konversi 52 persen percobaan dua angka untuk meraih kemenangan.
A'Ja Wilson memimpin kemenangan Amerika dengan dwiganda 19 poin dan 13 rebound, diikuti dwiganda 13 poin dan 10 rebound yang dibukukan Brittney Griner serta 10 poin yang dicetak Diana Taurasi.
Kapten Amerika Sue Bird memuji penampilan Nigeria yang disebutnya membuat timnya kerepotan karena pola pengawalan ketat dalam situasi bertahan.
"Mereka senang membuat pertandingan sedikit kacau, membuat Anda melakukan hal-hal yang tidak biasanya, dan tampil tidak sesuai rencana. Melawan mereka memang tidak selalu berjalan lancar," kata Bird dikutip dari Reuters.
Nigeria yang hanya mengkonversi 27 persen percobaan terbuka mereka mendapat pasokan angka terbanyak dari Ezinne Kalu yang mengemas 16 poin.
"Saat ini ada campuran kekecewaan dan dorongan, karena kami ingin menciptakan sebuah ritme dan baru bisa menemukannya di akhir-akhir laga. Jika bisa berlanjut di pertandingan selanjutnya, itu hal bagus," kata Kalu.
Berita Terkait
-
Sinopsis Akiba Lost, Drama Jepang Terbaru Hiromitsu Kitayama dan Sayuri Matsumura
-
Berapa Gaji Zinedine Zidane Jika Latih Timnas Indonesia?
-
Rupiah Melempem Lawan Dolar AS pada Penutupan Selasa Sore
-
Marselino Ferdinan Berpeluang Samai Catatannya di Persebaya Bersama AS Trencin
-
Profil Justen Kranthove, Bek Keturunan Indonesia Lulusan Akademi Leicester City di AS Trencin
Terpopuler
- Pandji Pragiwaksono Dihukum Adat Toraja: 48 Kerbau, 48 Babi, dan Denda 2 Miliar
- 6 HP Snapdragon dengan RAM 8 GB Paling Murah, Lancar untuk Gaming dan Multitasking Intens
- 8 Mobil Kecil Bekas Terkenal Irit BBM dan Nyaman, Terbaik buat Harian
- 7 Rekomendasi Parfum Lokal Aroma Citrus yang Segar, Tahan Lama dan Anti Bau Keringat
- 5 Rekomendasi Moisturizer Korea untuk Mencerahkan Wajah, Bisa Bantu Atasi Flek Hitam
Pilihan
-
Pemerintah Mau 'Bebaskan' Reynhard Sinaga, Predator Seksual Terkejam di Sejarah Inggris
-
Bahlil soal Izin Tambang di Raja Ampat : Barang Ini Ada, Sebelum Saya Ada di Muka Bumi!
-
Berapa Gaji Zinedine Zidane Jika Latih Timnas Indonesia?
-
Breaking News! Bahrain Batalkan Uji Coba Hadapi Timnas Indonesia U-22
-
James Riady Tegaskan Tanah Jusuf Kalla Bukan Milik Lippo, Tapi..
Terkini
-
Judo Tunanetra Indonesia Catatkan Prestasi Gemilang di IBSA Asian Championship 2025
-
Kumamoto Masters 2025: Zaki Ubaidillah Singkirkan Wakil Tuan Rumah, Lolos ke Babak Utama
-
Terkendala Visa, Fajar/Fikri Terpaksa Harus Absen di Kumamoto Masters 2025
-
PBSI Patok Target Tinggi di Kumamoto Masters 2025 Dan Australia Open 2025
-
Ubed Susul Alwi Farhan, Tambah Amunisi Indonesia di Babak Utama Kumamoto Masters 2025
-
Maverick Vinales Comeback! Pulih dari Cedera dan Siap Tempur di MotoGP Valencia 2025
-
Jadwal dan Link Live Streaming Kumamoto Masters 2025 Hari Ini: Apri/Fadia dan Ubed Siap Unjuk Gigi
-
NPC Indonesia Apresiasi Pertemuan dengan Menpora Erick Thohir, Kejar Target 120 Emas di Thailand
-
Olahraga Bikin Spanyol Makin Kaya: Dari Triathlon, LaLiga hingga Efek Domino Wisata
-
Max Verstappen Kejutkan Paddock, Finis Podium Meski Start dari Pit Lane