Olimpiade, rugby dan olahraga lainnya menjadi arena konfrontasi politik internasional secara rutin, dan hampir menggagalkan, contohnya, Olimpiade 1976 di Montréal. Masyarakat adat di Kanada secara terus menerus mengangkat masalah penggambaran Olimpiade Musim Dingin di Kanada sebagai hal yang “apolitis”.
Penyelanggara GANEFO memberikan kesempatan pada Mesir untuk menjadi tuan rumah GANEFO kedua, tapi harus membatalkan kegiatan tersebut karena menghadapi potensi perang dengan Israel. Kamboja menjadi tuan rumah “Asian GANEFO” pada 1966. Upacara pembukaan pada kegiatan tersebut mencoba menghidupkan upaya membangun kebangsaan seperti pada GANEFO di Indonesia.
Dengan pesta terakhir itu, GANEFO menghilang dan tidak pernah muncul kembali. Namun, kita bisa lihat warisannya dalam cara negara-negara Dunia Ketiga menggunakan olahraga sebagai wahana meraih tujuan politik internasional. Dalam hal ini, premis GANEFO keluar sebagai juara.
Artikel ini sudah tayang di The Conversation.
Berita Terkait
-
15 SMK Siap Melaju ke Final Olimpiade Jaringan MikroTik 2025 di Yogyakarta
-
Romy Soekarno Nikah Lagi, Intip Kekayaan Mantan Suami Donna Harun yang Capai Rp14 Miliar Tanpa Utang
-
Romy Soekarno Mantan Suami Donna Harun Nikah Lagi, Ini Sosok Istrinya
-
Perintah Tegas Perabowo ke Erick Thohir Usai Timnas Gagal Masuk Piala Dunia: Bangun Akademi Atlet!
-
Kabinet Prabowo Copy Paste Era Bung Karno, Ikrar Nusa Bhakti: Pemborosan di Tengah Ekonomi Sulit
Terpopuler
- 5 Mobil Keluarga 7 Seater Mulai Rp30 Jutaan, Irit dan Mudah Perawatan
- Lupakan Louis van Gaal, Akira Nishino Calon Kuat Jadi Pelatih Timnas Indonesia
- Mengintip Rekam Jejak Akira Nishino, Calon Kuat Pelatih Timnas Indonesia
- 21 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 19 Oktober: Klaim 19 Ribu Gems dan Player 111-113
- Bukan Main-Main! Ini 3 Alasan Nusakambangan, Penjara Ammar Zoni Dijuluki Alcatraz Versi Indonesia
Pilihan
-
Suara.com Raih Penghargaan Media Brand Awards 2025 dari SPS
-
Uang Bansos Dipakai untuk Judi Online, Sengaja atau Penyalahgunaan NIK?
-
Dedi Mulyadi Tantang Purbaya Soal Dana APBD Rp4,17 Triliun Parkir di Bank
-
Pembelaan Memalukan Alex Pastoor, Pandai Bersilat Lidah Tutupi Kebobrokan
-
China Sindir Menkeu Purbaya Soal Emoh Bayar Utang Whoosh: Untung Tak Cuma Soal Angka!
Terkini
-
PON Bela Diri 2025 Panen Pujian, Atlet Jateng dan Papua Barat Bersinar
-
Indiana Pacers Perpanjang Kontrak Aaron Nesmith, Durasi 2 Tahun dengan Nilai Rp670 Miliar
-
Atlanta Hawks Resmi Perpanjang Kontrak Dyson Daniels, Durasi 4 Tahun Senilai Rp1,6 Triliun
-
Timnas Basket Indonesia Perkuat Chemistry di Australia, Prastawa: Tak Boleh Ada Kesalahan Lagi!
-
Dorong Mobilitas Berkelanjutan, LRT RUN 2025 Siap Guncang Jakarta!
-
Persiapan SEA Games 2025, Timnas Basket Indonesia Berharap Hadapi Lawan Kuat di Australia
-
Max Verstappen Buka Suara Peluang Pertahankan Juara Dunia
-
Daftar Juara dan Pemain Terbaik Livoli Divisi Utama 2025: Petrokimia Gresik dan LaVani Navy Berjaya
-
Cerita Jonatan Christie di Balik Gelar Juara Denmark Open 2025, Sempat Ada Masalah pada Badan
-
Hasil Lengkap F1 GP Amerika Serikat 2025: Max Verstappen Finis Pertama, Unggul 7,959 Detik