Suara.com - Petenis belia Amerika Serikat, Coco Gauff mengalahkan petenis putri Taiwan, Hsieh Su-wei 6-1, 6-2 pada laga putaran pertama Cincinnati Masters di Amerika Serikat, Rabu (18/8/2021). Gauff pun akan jumpa unggulan kedua turnamen, Naomi Osaka pada babak selanjutnya.
Dalam pertemuan pertama mereka, Gauff yang baru berusia 17 tahun mengatasi pola yang tidak lazim dari Hsieh, yang berusia 35 tahun, untuk meraih tempat pada putaran kedua Cincinnati Masters untuk pertama kali dalam kariernya, setelah bermain tepat satu jam.
Namun aksi satu jam itu terbagi dalam dua bagian yang nyaris sama akibat tertunda hujan selama sekitar tiga jam, dengan Gauff memimpin 5-0 ketika hujan turun.
Namun demikian, petenis Amerika Serikat itu terus unggul bahkan setelah jeda lama tersebut.
"Saya pikir saya melakukannya dengan baik hanya fokus pada sisi lapangan saya," kata Gauff seperti dikutip laman WTA, Rabu (18/8/2021).
"Ia (Hsieh) menembakkan pukulan yang gila, dan berusaha untuk tidak membiarkan hal itu memasuki kepala saya. Karena ia berbakat dan ia akan memukul tembakan-tembakan hebat," tuturnya.
Namun di situlah Gauff menghentikan comeback-nya Hsieh, memukul dua ace untuk mendapatkan deuce, kemudian menembakkan dua servis yang tidak dibalas untuk menutup keunggulan 4-2.
Remaja itu tidak ditantang lagi saat ia meraih kemenangan straight-set, mengakhiri pertandingan dengan ace ke-10-nya.
Di putaran selanjutnya nanti, dalam rekor pertemuan mereka, Naomi Osaka mengalahkan Gauff pada putaran ketiga US Open 2019, 6-3, 6-0.
Baca Juga: Sixers Resmi Perpanjang Kontrak Joel Embiid
Namun pada turnamen besar berikutnya, Gauff membalas pada putaran yang sama, mengalahkan Osaka 6-3, 6-4 pada putaran ketiga Australian Open 2020.
[Antara]
Berita Terkait
-
Aryna Sabalenka, Osaka, dan Williams Bersaing: Jadwal Terbaru US Open 2025!
-
Emma Raducanu Bongkar Rahasianya Tundukkan Janice Tjen di US Open 2025
-
Kata-kata Emma Raducanu Usai Bungkam Janice Tjen: Dia Lawan yang Berbahaya
-
Emma Raducanu Terlalu Tangguh, Langkah Janice Tjen di US Open 2025 Terhenti
-
Berapa Ranking Emma Raducanu? Lawan Wakil Indonesia Janice Tjen di Babak Kedua US Open 2025
Terpopuler
- KPK: Perusahaan Biro Travel Jual 20.000 Kuota Haji Tambahan, Duit Mengalir Sampai...
- Selamat Datang Elkan Baggott Gantikan Mees Hilgers Bela Timnas Indonesia, Peluangnya Sangat Besar
- Jangan Ketinggalan Tren! Begini Cara Cepat Ubah Foto Jadi Miniatur AI yang Lagi Viral
- Hari Pelanggan Nasional 2025: Nikmati Promo Spesial BRI, Diskon Sampai 25%
- Maki-Maki Prabowo dan Ingin Anies Baswedan Jadi Presiden, Ibu Jilbab Pink Viral Disebut Korban AI
Pilihan
-
Media Lokal: AS Trencin Dapat Berlian, Marselino Ferdinan Bikin Eksposur Liga Slovakia Meledak
-
Rieke Diah Pitaloka Bela Uya Kuya dan Eko Patrio: 'Konyol Sih, tapi Mereka Tulus!'
-
Dari Anak Ajaib Jadi Pesakitan: Ironi Perjalanan Karier Nadiem Makarim Sebelum Terjerat Korupsi
-
Nonaktif Hanya Akal-akalan, Tokoh Pergerakan Solo Desak Ahmad Sahroni hingga Eko Patrio Dipecat
-
Paspor Sehari Jadi: Jurus Sat-set untuk yang Kepepet, tapi Siap-siap Dompet Kaget!
Terkini
-
Tipis Banget! Mario Aji Cuma Kalah 0,538 Detik dari Pemimpin FP2 Catalunya
-
Bongkar Pasang Partner Rian Ardianto, dari Yeremia ke Rahmat Hidayat
-
Jadwal F1 GP Italia 2025: Pembuktian Ferarri di Hadapan Publik Sendiri
-
Jack Miller dan Pramac Yamaha Tetap Bersama di MotoGP 2026
-
BDMNTN-XL Kembali Hadir di Jakarta, Viktor Axelsen Digandeng Jadi Duta
-
Jadwal WBA Asia: Tibo Monabesa Hadapi Petinju Kazakhstan, Laga Panas di China
-
Arjen Robben Terjun ke Dunia Padel, Ikuti Jejak Zlatan Ibrahimovic
-
Yuki Tsunoda Akhirnya Pecah Telur, Raih Poin Spesial di GP Belanda
-
Dominasi Gila di GP Belanda, Piastri Mulai Disejajarkan dengan Schumacher
-
Race Klasik MotoGP Catalunya: Duel Legendaris Rossi, Lorenzo, hingga Marquez