Suara.com - Federasi Bulutangkis Dunia (BWF) buka suara terkait isu match fixing atau pengaturan skor pada semifinal Asian Games 2006 Doha yang diceritakan Taufik Hidayat.
BWF tak mengonfirmasi ataupun menyangkal kesaksian Taufik Hidayat terkait adanya potensi match fixing di Asian Games 2006.
Meski demikian, mereka menekankan bahwa unit integritas mereka, bisa menyelidiki kasus tersebut kapan saja sesuai kebijakan mereka sendiri.
"BWF tidak menanggapi pertanyaan tentang masalah integritas yang terkait dengan individu atau asosiasi anggota mana pun, kecuali ketika BWF mengumumkan tentang hasil dengar pendapat yang dilakukan Panel Dengar Pendapat Independen BWF," kata perwakilan BWF kepada StarSport dikutip dari The Star, Kamis (26/8/2021).
"Namun, BWF memiliki unit integritas yang sangat kuat dalam menjalankan program anti pertandingan dan manipulasi anti pertandingan, serta program anti doping."
Taufik Hidayat, seperti dilaporkan New Straits Times, Rabu (25/8/2021), menceritakan kepada media Indonesia bahwa dirinya pernah ingin disuap ofisial Malaysia jelang laga semifinal Asian Games 2006 Doha.
Saat itu, Taufik dijanjikan uang 200 juta rupiah untuk mengalah dari rival asal Malaysia, Lee Chong Wei.
Namun, legenda tunggal putra Indonesia itu menolak, dan pada akhirnya berhasil mengalahkan Chong Wei dan jadi juara setelah membungkam Lin Dan (China) di final.
Lee Chong Wei mengaku kaget dengan kabar tersebut dan coba menghubungi Taufik Hidayat lewat sambungan telepon untuk memastikan kebenaran cerita.
Baca Juga: Beneran Sultan, Rafathar Datangkan Taufik Hidayat ke Rumah Buat Belajar Bulu Tangkis
"Sejujurnya, saya tidak tahu tentang ini. Saya terkejut ketika orang-orang mulai menghubungi saya hari ini," kata Lee Chong Wei, Rabu (25/8/2021).
"Taufik adalah teman baik, jadi saya segera menghubungi dia. Dia menceritakan apa yang terjadi."
"Puji tuhan, untuk orang-orang seperti Taufik dan saya, kebanggaan bangsa selalu didahulukan."
Tag
Berita Terkait
-
Top 5 Sport: Lee Chong Wei Kaget Taufik Hidayat Pernah Hampir Disuap Ofisial Malaysia
-
Taufik Hidayat Akui Ofisial Malaysia Sogok Dirinya Agar Mengalah, Lee Chong Wei Kelabakan
-
Lee Chong Wei Kaget Taufik Hidayat Pernah Hampir Disuap Ofisial Malaysia
-
Penyerang Muda Persija Taufik Hidayat Timba Ilmu dari Marko Simic
-
Definisi Real Sultan, Rafathar Belajar Bulu Tangkis Langsung Dari Taufik Hidayat
Terpopuler
- Bak Bumi dan Langit, Adu Isi Garasi Menkeu Baru Purbaya Yudhi vs Eks Sri Mulyani
- Apa Jabatan Nono Anwar Makarim? Ayah Nadiem Makarim yang Dikenal Anti Korupsi
- Mahfud MD Bongkar Sisi Lain Nadiem Makarim: Ngantor di Hotel Sulit Ditemui Pejabat Tinggi
- Kata-kata Elkan Baggott Jelang Timnas Indonesia vs Lebanon Usai Bantai Taiwan 6-0
- Mahfud MD Terkejut dengan Pencopotan BG dalam Reshuffle Kabinet Prabowo
Pilihan
-
Studi Banding Hemat Ala Konten Kreator: Wawancara DPR Jepang Bongkar Budaya Mundur Pejabat
-
Jurus Baru Menkeu Purbaya: Pindahkan Rp200 Triliun dari BI ke Bank, 'Paksa' Perbankan Genjot Kredit!
-
Sore: Istri dari Masa Depan Jadi Film Indonesia ke-27 yang Dikirim ke Oscar, Masuk Nominasi Gak Ya?
-
CELIOS Minta MUI Fatwakan Gaji Menteri Rangkap Jabatan: Halal, Haram, atau Syubhat?
-
Hipdut, Genre Baru yang Bikin Gen Z Ketagihan Dangdut
Terkini
-
Masuki Tahap Turnamen, Owi/Butet Soroti Peningkatan Kualitas Peserta Audisi Umum PB Djarum 2025
-
Wamenpora Pastikan Persiapan SEA Games 2025 Tak Terganggu Pergantian Menpora
-
PBVSI Umumkan 15 Srikandi Muda untuk Asian Youth Games 2025
-
Hendrawan hingga Butet Pantau Langsung Audisi Umum PB Djarum 2025
-
Drama McLaren di Monza: Oscar Piastri Dipaksa Mundur demi Lando Norris
-
Menpora dari Masa ke Masa: Andi dan Imam Korupsi, Roy Lupa Lagu Indonesia Raya, Dito Dicopot
-
Dito Ariotedjo Dicopot, Musuh Bebuyutan Lin Dan Jadi Plt Menpora?
-
Rekam Jejak Dito Ariotedjo, Menteri yang Kena Reshuffle
-
Indonesia Turunkan 12 Wakil di Hong Kong Open 2025, Fajar/Rian Mundur
-
Lalu Muhammad Zohri Cs Jalani Persiapan SEA Games 2025 di Kenya dan Jepang