Suara.com - Alfa Romeo Racing mengumumkan pada Rabu (1/9/2021) bahwa Kimi Raikkonen akan pensiun dari Formula 1 pada akhir musim 2021. Pembalap asal Finlandia tersebut sejauh ini telah mengikuti 344 balapan dan meraih satu gelar juara dunia sepanjang karirnya di F1.
Kimi Raikkonen melakukan debutnya pada 2001 dengan tim Sauber, membantu konstruktor Swiss itu menempati posisi keempat terbaik di kejuaraan, sebelum pindah ke McLaren dan Ferrari.
The Iceman --julukan Kimi Raikkonen-- berhasil menjadi juara dunia F1 pada 2007 saat berseragam Ferrari.
Setelah itu dia sempat absen dua tahun pada 2010 dan 2011, tetapi kembali ke balapan bersama tim Lotus pada 2012, untuk kemudian kembali ke Ferrari pada 2014.
Raikkonen menikmati periode keduanya bersama Ferrari selama empat musim, sebelum kembali ke Swiss pada 2019 untuk bergabung dengan Alfa Romeo Racing.
Alfa Romeo Racing berterima kasih kepada Raikkonen untuk musim balapan yang sudah dihabiskan bersama karena ia telah menunjukkan etos kerja, semangat balapan, dan tekad untuk sukses.
Selain itu, Alfa Romeo Racing juga berterima kasih atas karakter Raikkonen yang unik, selalu apa adanya pada dirinya sendiri. Hal tersebut membuat Raikkonen disayangi oleh semua orang yang bekerja dengan dan untuknya.
"Tim mendoakan yang terbaik untuk Kimi untuk masa pensiun yang sangat layak, dengan pengetahuan bahwa dia dan keluarganya akan sangat menikmati kehadirannya di rumah setelah bendera final (balapan terakhir) di Abu Dhabi," tulis Alfa Romeo Racing di laman resminya.
Kepala Tim Alfa Romeo Racing Frederic Vasseur mengaku senang bekerja dengan Raikkonen karena kehadiran, karisma, dan sikap unik yang dimiliki oleh Raikkonen.
Baca Juga: Buntut Kontroversi F1 GP Belgia 2021, Presiden FIA Akan Tinjau Ulang Peraturan F1
Kepala Tim Alfa Romeo Racing Frederic Vasseur mengaku senang bekerja dengan Raikkonen karena kehadiran, karisma, dan sikap unik yang dimiliki oleh Raikkonen.
"Senang bekerja dengannya di tahun-tahun ini dan saya yakin saya berbicara atas nama semua orang di Alfa Romeo Racing ORLEN, dari lantai toko di Hinwil hingga garasi di sini di Zandvoort, ketika saya mengatakan seorang pengemudi seperti Kimi telah menulis beberapa halaman yang tidak terhapuskan dari tim kami dan sejarah olahraga kami," pungkas Vasseur.
Penulis: Jacinta Aura Maharani
Berita Terkait
-
Rekor Baru Formula 1 Siap Dipecahkan Kimi Raikkonen di Nurburgring
-
Kimi Raikkonen Bicara Soal Masa Depannya di Formula 1
-
F1 2020: Mobil Mogok, Raikkonen Tetap Tercepat, Misteri Setir Hamilton
-
Manis, Valentino Rossi Beri Ucapan Selamat untuk Kimi Raikkonen
-
Ini Kesan Raikkonen Usai Perdana Jajal Mobil Balap F1 Alfa Romeo
Terpopuler
- 7 Rekomendasi Sepatu New Balance Diskon 70% Jelang Natal di Sports Station
- Analisis Roy Suryo Soal Ijazah Jokowi: Pasfoto Terlalu Baru dan Logo UGM Tidak Lazim
- Ingin Miliki Rumah Baru di Tahun Baru? Yuk, Cek BRI dengan KPR Suku Bunga Spesial 1,30%
- Meskipun Pensiun, Bisa Tetap Cuan dan Tenang Bersama BRIFINE
- Kebutuhan Mendesak? Atasi Saja dengan BRI Multiguna, Proses Cepat dan Mudah
Pilihan
-
Cerita Pahit John Herdman Pelatih Timnas Indonesia, Dikeroyok Selama 1 Jam hingga Nyaris Mati
-
4 HP Murah Rp 1 Jutaan Memori Besar untuk Penggunaan Jangka Panjang
-
Produsen Tanggapi Isu Kenaikan Harga Smartphone di 2026
-
Samsung PD Pasar Tablet 2026 Tetap Tumbuh, Harga Dipastikan Aman
-
Breaking News! John Herdman Jadi Pelatih Timnas Indonesia, Tunggu Diumumkan
Terkini
-
Pecah Telur! Timnas Hoki Es Indonesia Ukir Sejarah Emas Pertama di SEA Games 2025
-
Janji Manis Erick Thohir Usai Pencak Silat Sumbang 4 Emas SEA Games 2025
-
Kejurnas Panahan Antarklub 2025 Digelar untuk Perkuat Piramida Pembinaan
-
Panggulnya Kerap Kambuh, Jonatan Christie Berharap Tahun 2026 Bebas Cedera
-
Timnas Voli Putra Indonesia Gagal Pertahankan Medali Emas Beruntun di SEA Games 2025
-
Angkat Topi untuk Perahu Naga, Raih 4 Emas di SEA Games 2025
-
BOOM! Medali Emas Indonesia di SEA Games 2025 Cetak Rekor
-
Tumbangkan Thailand di Final, Timnas Voli Pantai Indonesia Jaga Tradisi Emas SEA Games
-
SEA Games 2025 Jadi Momen Berat Anggar Indonesia, Semua Wakil Gagal Raih Medali
-
Janice Tjen Bersyukur Tutup SEA Games 2025 dengan Emas Setelah Sempat Jatuh Sakit