Suara.com - Liga bola basket Amerika Serikat (NBA) memberitahukan kepada seluruh tim bahwa pemain dan pelatih yang telah mendapatkan vaksinasi penuh tidak diwajibkan menjalani tes COVID-19 secara reguler musim ini.
Pengecualian terhadap kebijakan itu terjadi jika ada pemain atau pelatih yang menunjukkan gejala umum terkait virus corona atau terpapar pemain yang tidak divaksinasi yang dinyatakan positif COVID-19.
Mereka yang belum mendapatkan vaksinasi penuh juga perlu melakukan tes saat latihan atau perjalanan, dan kemungkinan akan dites dua kali pada hari pertandingan. Mereka pun harus memakai masker saat berada di fasilitas tim dan selama perjalanan.
Selain itu, dikutip Antara dari laman resmi NBA, Jumat, semua orang, terlepas dari status vaksinasi, diharapkan untuk melakukan tes antibodi sebelum musim dimulai "untuk mengidentifikasi individu dengan respons kekebalan tubuh terhadap vaksinasi," kata NBA, seperti dikutip AFP, Jumat.
Meski demikian, belum diputuskan apakah pemain perlu dites antibodi pada hari ini, menurut liga bola basket tersebut.
Pemain, yang divaksinasi atau pun tidak, yang dinyatakan positif akan diminta untuk segera melakukan isolasi. Kemungkinan isolasi akan berlangsung selama 10 hari jika hasil tes tersebut akhirnya dikonfirmasi positif.
Tim juga diminta untuk mengatur tempat duduk di hampir semua situasi, di perjalanan, saat makan, rapat, bahkan pengaturan ruang ganti, untuk memastikan bahwa pemain yang belum vaksinasi penuh tidak duduk langsung di sebelah pemain lain.
Awal pekan ini, sebagai tanggapan terhadap peraturan lokal di New York dan San Francisco, NBA meminta kepada seluruh tim agar melakukan vaksinasi, kecuali alasan medis atau agama.
NBA mengatakan tim tamu akan dibebaskan dari persyaratan itu di kedua kota tersebut, tetapi aturan itu akan tetap berlaku untuk tim tuan rumah, yang berarti New York Knicks, Brooklyn Nets dan Golden State Warriors.
Baca Juga: Michael Jordan Tolak "Job" Berdurasi 2 Jam dengan Bayaran Rp1,4 Triliun
NBA juga telah memberitahu seluruh tim bahwa siapa pun yang bekerja dalam jarak 15 kaki atau sekitar 4,5 meter dari pemain, pelatih dan wasit musim ini harus sudah mendapatkan vaksinasi penuh.
Wasit NBA yang akan memimpin jalannya pertandingan pada musim ini juga diwajibkan vaksinasi penuh.
Sementara itu, kamp pelatihan dimulai pada 28 September.
Berita Terkait
-
Danilo Gallinari Umumkan Pensiun, Pemain Italia dengan Koleksi Angka Terbanyak Sepanjang Sejarah
-
Rekor Baru Stephen Curry: Lewati Carter, Incar Kevin Garnett di Daftar Skor Sepanjang Masa NBA
-
Oklahoma City Thunder Jadi Tim Pertama Raih Kemenangan ke-10 di NBA Musim 2025/2026
-
Geger Skandal NBA! FBI Bongkar Keterlibatan Mafia Sisilia di Kasus Judi Ilegal
-
Luka Doncic Alami Cedera Jari dan Kaki Kiri, Absen Sepekan
Terpopuler
- 5 Mobil Kencang, Murah 80 Jutaan dan Anti Limbung, Cocok untuk Satset di Tol
- 7 Rekomendasi Lipstik untuk Usia 40 Tahun ke Atas, Cocok Jadi Hadiah Hari Ibu
- PSSI Tunjuk John Herdman Jadi Pelatih, Kapten Timnas Indonesia Berikan Komentar Tegas
- Media Swiss Sebut PSSI Salah Pilih John Herdman, Dianggap Setipe dengan Patrick Kluivert
Pilihan
-
Akbar Faizal Soal Sengketa Lahan Tanjung Bunga Makassar: JK Tak Akan Mundur
-
Luar Biasa! Jay Idzes Tembus 50 Laga Serie A, 4.478 Menit Bermain dan Minim Cedera
-
4 Rekomendasi HP OPPO Murah Terbaru untuk Pengguna Budget Terbatas
-
Bank Sumsel Babel Dorong CSR Berkelanjutan lewat Pemberdayaan UMKM di Sembawa Color Run 2025
-
UMP Sumsel 2026 Hampir Rp 4 Juta, Pasar Tenaga Kerja Masuk Fase Penyesuaian
Terkini
-
An Se-young Semringah Juarai BWF World Tour Finals, Gelar Juara ke-11 Sepanjang 2025
-
Rahang Patah Usai KO dari Anthony Joshua, Jake Paul Pamer Gepokan Duit dan Pistol Emas
-
Lagi, An Se-young Juara BWF World Tour Finals 2025
-
Persembahkan 3 Medali SEA Games, Ayustina Delia Priatna Kini Bidik Asian Games 2026
-
Pergelangan Kaki Bermasalah, Sabar/Reza Kandas pada Semifinal BWF World Tour Finals 2025
-
Indonesia Lampaui Target Medali di SEA Games 2025, Ulangi Rekor 30 Tahun Silam dengan Gagah
-
Indonesia Cetak Sejarah Baru di SEA Games 2025
-
Pesona Kierana Alexandra, Atlet 17 Tahun Pembawa Bendera Indonesia di Penutupan SEA Games 2025
-
Sejarah Apa yang Diukir Kontingen Indonesia usai Runner-up SEA Games 2025?
-
Kontingen Indonesia Kemas 91 Emas di SEA Games 2025 Sukses Lewati Target Awal