Suara.com - Valentino Rossi menyambut hangat kehadiran Andrea Dovizioso sebagai rekan barunya di Petronas Yamaha SRT. Pebalap Italia itu akan nmulai membalap di MotoGP San Marino, Minggu (19/9/2021).
Yamaha pada Kamis resmi mengumumkan kontrak baru Andrea Dovizioso sekaligus transfer sang pebalap ke tim satelit Yamaha.
Eks pebalap Ducati itu menggantikan Franco Morbidelli yang dipromosikan ke tim pabrikan untuk menjadi tandem mantan rekan satu timnya, Fabio Quartararo.
"Saya sangat senang mendapati Andrea sebagai rekan satu tim karena, pertama, kami memiliki hubungan baik dan kami juga rival karena kami saling bertarung di MotoGP sejak 2008 dan saya rasa kami menjalani sejumlah pertarungan yang bagus," kata Rossi di sesi jumpa pers jelang Grand Prix San Marino.
"Ini penting bagi kejuaraan karena dalam beberapa tahun dia selalu menjadi pebalap top, dan juga saya penasaran ingin mengetahui perasaan dia dengan motor ini."
Setelah berpisah dengan Ducati di akhir tahun lalu dan mengambil "cuti" dari MotoGP musim ini, Dovi tak menyangka bakal kembali berkompetisi di kelas premier meski sempat membantu Aprilia melakukan sejumlah tes privat tahun ini.
Ia akan kembali bertarung dengan para pebalap top kelas premier di lima balapan terakhir musim ini sebelum melanjutkan tugasnya di tim SRT untuk satu musim penuh pada 2022.
"Level tahun ini sangat tinggi dan catatan waktu setiap pebalap sangat ketat, tapi saya menuju lima balapan terakhir ini tanpa tekanan," kata Dovi.
"Saya akan butuh sedikit waktu untuk membiasakan diri dengan motor dan gaya membalap saya ke Yamaha. Anda tidak bisa mengganti itu dalam semalam, tapi saya sangat senang mendapat kesempatan di lima balapan terakhir ini untuk melihat apa yang bisa saya lakukan."
Baca Juga: Motivasi Ekstra Marc Marquez Menuju MotoGP San Marino
Balapan di Misano juga akan menjadi hari yang emosional bagi fan tuan rumah ketika Valentino Rossi menjalani penampilan penultimanya di sirkuit yang berjarak hanya 10km dari rumahnya itu sebelum pensiun di akhir musim.
Di sejumlah kunjungan sebelumnya, Rossi telah mengantongi tiga kemenangan di Misano serta enam finis podium dan satu pole position.
Balapan terakhir di Misano akan dihelat bulan depan bertajuk Grand Prix Made in Italy.
"Ini adalah tempat yang spesial bagi saya karena di sinilah saya pertama kali mengendarai motor besar, dan itu perasaan yang tidak pernah saya lupakan," kata Rossi.
"Ini adalah trek yang sulit, dan juga menuntut fisik, tapi saya sangat menyukai dan menikmatinya."
Setelah hasil buruk di Aragon, Rossi berharap memberikan tontonan yang menarik kepada para fannya di GP San Marino nanti.
Berita Terkait
-
Lupakan Hasil Buruk di Aragon, Fabio Quartararo Berharap Bangkit di Misano
-
Gabung Tim Pabrikan Yamaha, Franco Morbidelli Reuni dengan Fabio Quartararo
-
Andrea Dovizioso Kembali Ramaikan MotoGP, Bela Petronas Yamaha
-
Top 5 Sport: Jurgen Klopp Terpukau dengan Aksi Emma Raducanu di US Open
-
Masih Adaptasi dengan Aprilia, Vinales Tak Pasang Target di MotoGP San Marino
Terpopuler
- 5 Mobil Bekas Rp80 Jutaan: Dari Si Paling Awet Sampai yang Paling Nyaman
- 5 Sabun Cuci Muka Wardah untuk Usia 50-an, Bikin Kulit Sehat dan Awet Muda
- 5 Shio yang Diprediksi Paling Beruntung di Tahun 2026, Ada Naga dan Anjing!
- Timur Kapadze Tolak Timnas Indonesia karena Komposisi Pemain
- 19 Kode Redeem FC Mobile 5 Desember 2025: Klaim Matthus 115 dan 1.000 Rank Up Gratis
Pilihan
-
Kekuatan Tersembunyi Mangrove: Bisakah Jadi Solusi Iklim Jangka Panjang?
-
Orang Pintar Ramal Kans Argentina Masuk Grup Neraka di Piala Dunia 2026, Begini Hasilnya
-
6 Rekomendasi HP Rp 3 Jutaan Terbaik Desember 2025, Siap Gaming Berat Tanpa Ngelag
-
Listrik Aceh, Sumut, Sumbar Dipulihkan Bertahap Usai Banjir dan Longsor: Berikut Progresnya!
-
Google Munculkan Peringatan saat Pencarian Bencana Banjir dan Longsor
Terkini
-
Kesan Pertama Tim Bulu Tangkis Indonesia usai Jajal Lapangan SEA Games 2025
-
Duet Kapten Ana dan Sabar Pimpin Misi Raih 2 Emas Bulu Tangkis di SEA Games 2025
-
Kolaborasi Apik Lintas Cabor: Jonatan Christie Satu Lapangan dengan Daniel Wenas hingga Witan
-
Misi Tiga Besar SEA Games 2025: Prabowo Lepas Kontingen, Erick Thohir Pasang Target 80 Emas
-
Bonus Emas SEA Games 2025 Meroket Jadi Rp1 Miliar, Prabowo Kasih Pesan Serius ke Para Atlet
-
SEA Games 2025: Tuan Rumah Thailand Diterpa Skandal Baru, Berpotensi ke Jalur Hukum
-
Klarifikasi Kemenpora Soal Bantuan Alat Olahraga di Wilayah Bencana Aceh dan Sumatera
-
Atlet Indonesia untuk SEA Games 2025 Dikukuhkan, Ini Pesan Erick Thohir
-
Percaya Diri Tinggi, Christopher Rungkat Ingin Perpanjang Hattrick Emas SEA Games
-
Taufik Hidayat Apresiasi Dampak Ekonomi Event Lari Bisa Tembus Belasan Miliar