Suara.com - Atlet Jawa Barat (Jabar) Nur Saadah berhasil menyingkirkan atlet tuan rumah Papua, Yael Kostantina Awom pada cabang olahraga muaythai kelas 43 kilogram tarung putri PON XX Papua 2021. untuk melaju ke partai final yang berlangsung di Gedung Olahraga (GOR) Sekolah Tinggi Teologi Gereja Injili Di Indonesia (STT GIDI), Papua.
Pada ronde pertama, jual beli serangan dari kedua atlet langsung terjadi. Sebuah tendangan dari atlet Jawa Barat tepat menyasar ke arah bagian perut atlet Papua yang membuatnya terjatuh.
Riuh suara penonton terutama dari pendukung atlet Papua membuat Yael bangkit untuk membalas atlet asal Jawa Barat tersebut. Berkat dukungan itu, Yael berhasil merobohkan pertahanan Nur Saadah yang membuatnya jatuh setelah menerima terjangan dari atlet tuan rumah.
Memasuki ronde kedua, pertarungan babak semifinal cabang olahraga muaythai di kelas 43 kilogram putri juga langsung sengit ketika kedua atlet saling melancarkan jab, strike, hook hingga tendangan ke arah lawan.
Sorakan penonton dan pendukung di GOR STT GIDI tampak memacu semangat masing-masing petarung. Baik atlet Jawa Barat maupun Papua di ronde kedua tampak terlihat sama-kuat dan juga beberapa kali jatuh bangun akibat serangan dari masing-masing kubu.
Pada ronde terakhir, atlet Papua tampak mulai goyang setelah menerima tendangan lutut dari atlet Jawa Barat ke bagian perutnya. Momentum tersebut dimanfaatkan dengan baik oleh Nur Saadah dengan terus berinisiatif menyerang Yael.
Sesaat sebelum pengumuman pemenang, masing-masing pendukung tampak bersorak memberi dukungan atlet andalannya.
Saat pengumuman pemenang, wasit mengangkat tangan atlet Jawa Barat yang mengenakan atribut berwarna merah dan menyatakan menang serta berhak melaju ke partai puncak.
Di partai final, Nur Saadah akan berjumpa dengan atlet asal Provinsi Riau yang lebih dulu memastikan diri lolos setelah berhasil mengalahkan atlet muaythai asal Kalimantan Timur.
Baca Juga: PON Papua 2021: Veddriq Leonardo Persembahkan Emas Panjat Tebing untuk Kalbar
[Antara]
Berita Terkait
-
KONI Isyaratkan PON 2028 Prioritaskan Cabor Olimpiade
-
Kalender Jawa Weton 2 November 2025: Watak Minggu Pon, Rezeki, dan Jodoh Menurut Primbon
-
Kalender Jawa 28 Oktober 2025 Selasa Pon: Mengungkap Sifat dan Peruntungan Weton Lainnya
-
PON Bela Diri Kudus 2025 Rampung, DKI Jakarta Kunci Juara Umum
-
PON Bela Diri 2025 Panen Pujian, Atlet Jateng dan Papua Barat Bersinar
Terpopuler
- 4 Mobil Bekas 50 Jutaan Muat 7-9 Orang, Nyaman Angkut Rombongan
- Daftar Mobil Bekas yang Harganya Paling Stabil di Pasaran
- Pandji Pragiwaksono Dihukum Adat Toraja: 48 Kerbau, 48 Babi, dan Denda 2 Miliar
- 7 Parfum Wangi Bayi untuk Orang Dewasa: Segar Tahan Lama, Mulai Rp35 Ribuan Saja
- 3 Pelatih Kelas Dunia yang Tolak Pinangan Timnas Indonesia
Pilihan
-
Menko Airlangga Ungkap Dampak Rencana Purbaya Mau Ubah Rp1.000 Jadi Rp1
-
Modal Tambahan Garuda dari Danantara Dipangkas, Rencana Ekspansi Armada Kandas
-
Purbaya Gregetan Soal Belanja Pemda, Ekonomi 2025 Bisa Rontok
-
Terjerat PKPU dan Terancam Bangkrut, Indofarma PHK Hampir Seluruh Karyawan, Sisa 3 Orang Saja!
-
Penculik Bilqis Sudah Jual 9 Bayi Lewat Media Sosial
Terkini
-
Max Verstappen Kejutkan Paddock, Finis Podium Meski Start dari Pit Lane
-
Target 120 Emas Dinilai Terlalu Tinggi, Erick Thohir Minta Cabor Lebih Jujur
-
Oklahoma City Thunder Jadi Tim Pertama Raih Kemenangan ke-10 di NBA Musim 2025/2026
-
Update Ranking BWF 2025 Usai Korea Masters: Pebulutangkis Indonesia Peringkat Berapa?
-
Tinggalkan Pelita Jaya Jakarta, Reggie Mononimbar Gabung Rans Simba Bogor
-
Evaluasi Raymond/Joaquin usai Korea Masters 2025, Perkuat Otot Tangan Jelang Australia Open 2025
-
Menuju Cabor Resmi, Turnamen Domino Indonesia 2025 Siap Digelar
-
Evaluasi Menyeluruh, Raymond/Joaquin Diharapkan Lebih Baik di Australia Open 2025
-
Menang di Portugal, Marco Bezzecchi Sebut Belajar dari Alex Marquez
-
Korea Masters 2025: Kalah dari Tuan Rumah, Raymond/Joaquin Raih Posisi Runner-up