Suara.com - Cabang olahraga loncat indah kembali menorehkan prestasi di Pekan Olahraga Nasional (PON) XX Papua. Satu medali emas kembali diraih untuk nomor sinkronisasi papan 3 meter putra.
Atlet peraih medali emas dari DKI tersebut adalah Tri Anggoro Putra dan Adityo Restu Putra. Pasangan ini mendapat nilai 366,93 sekaligus menjadi yang tertinggi dalam perlombaan di Arena Akuatik Kampung Harapan, Kompleks Stadion Lukas Enembe, Kabupaten Jayapura.
"Bersyukur bisa kembali meraih medali emas. Terima kasih kepada semua yang telah mendukung," ujar Adityo di lokasi, Senin (11/10/2021).
Sementara itu, peringkat kedua diraih wakil Sumatera Selatan M. Rizky Anugrah dan M. Ridho Akbar dengan nilai 337,89. Pasangan ini harus puas dengan mendapatkan medali perak.
Medali perunggu jatuh ke tangan perwakilan tuan rumah Papua, Alvien Ahmad Frazanery dan Adil Ahmad Ibra yang mendapatkan nilai 316,23 dari dewan juri.
Kemarin, Minggu (10/10/2021), Adityo Restu Putra yang berpasangan dengan Andriyan berhasil menyabet gelar juara pada nomor sinkronisasi menara putra. Pada partai final, pasangan ini berhasil memperoleh nilai terbaik 371.2.
Andriyan dan Adityo mengalahkan atlet kontingen Sumatera Selatan, M Rizky Anugrah dan M. Ridho Akbar. Pasangan ini meraih medali perak setelah mendapat nilai 306.96 dari dewan juri.
Berikut daftar lengkap hasil perlombaan loncat indah nomor sinkronisasi papan 3 meter putra PON XX Papua:
1. Tri Anggoro Putra/Adityo Restu Putra (DKI Jakarta) - 366,93
Baca Juga: Semangati Atlet DKI, Anies Baswedan Terbang ke Papua
2. M. Rizky Anugrah/M. Ridho Akbar (Sumatera Selatan) - 337,89
3. Alvien Ahmad Frazanery/Adil Ahmad Ibra (Papua) - 316,23
4. Aldinsyah Putra Rafi/Muhammad Nasrullah (Jawa Timur) - 307,38
5. Muhammad Ryan Fadillah/Muhammad Fadhil (Kalimantan Selatan) - 264,48
6. Aryanto Saputra/M. Sandy P. Putra (Jawa Barat) - 255,00
Tag
Berita Terkait
-
Pedagang Korban Kebakaran Pasar Induk Kramat Jati Mulai Tempati Kios Sementara
-
Pramono Anung: UMP Jakarta 2026 Sedang Dibahas di Luar Balai Kota
-
10 Gedung di Jakarta Kena SP1 Buntut Kebakaran Maut Terra Drone, Lokasinya Dirahasiakan
-
Pramono Anung: 10 Gedung di Jakarta Tidak Memenuhi Syarat Keamanan
-
Ditantang Megawati Sumbang Rp2 Miliar untuk Korban Banjir Sumatra, Pramono Anung: Samina wa Athona
Terpopuler
Pilihan
-
Bank Sumsel Babel Dorong CSR Berkelanjutan lewat Pemberdayaan UMKM di Sembawa Color Run 2025
-
UMP Sumsel 2026 Hampir Rp 4 Juta, Pasar Tenaga Kerja Masuk Fase Penyesuaian
-
Cerita Pahit John Herdman Pelatih Timnas Indonesia, Dikeroyok Selama 1 Jam hingga Nyaris Mati
-
4 HP Murah Rp 1 Jutaan Memori Besar untuk Penggunaan Jangka Panjang
-
Produsen Tanggapi Isu Kenaikan Harga Smartphone di 2026
Terkini
-
Persembahkan 3 Medali SEA Games, Ayustina Delia Priatna Kini Bidik Asian Games 2026
-
Pergelangan Kaki Bermasalah, Sabar/Reza Kandas pada Semifinal BWF World Tour Finals 2025
-
Indonesia Lampaui Target Medali di SEA Games 2025, Ulangi Rekor 30 Tahun Silam dengan Gagah
-
Indonesia Cetak Sejarah Baru di SEA Games 2025
-
Pesona Kierana Alexandra, Atlet 17 Tahun Pembawa Bendera Indonesia di Penutupan SEA Games 2025
-
Sejarah Apa yang Diukir Kontingen Indonesia usai Runner-up SEA Games 2025?
-
Kontingen Indonesia Kemas 91 Emas di SEA Games 2025 Sukses Lewati Target Awal
-
Jangan Puas Runner Up di SEA Games 2025, Masih Ada Asian Games 2026 dan Olimpiade 2028
-
Klasemen Akhir SEA Games 2025, Kontingen Indonesia Juara 2
-
Tetes Air Mata SEA Games 2025, Mereka Tak Terlihat Hanya Karena Tak Bawa Pulang Medali