Suara.com - Sebanyak lima rekor di cabang olahraga para-atletik kembali pecah pada Pekan Paralimpik Nasional (Peparnas) XVI Papua di Stadion Lukas Enembe, Jayapura, Rabu (10/11/2021), baik yang dicetak atlet elite maupun debut.
Atlet elite adalah mereka yang pernah berlaga di ajang olahraga internasional, sedangkan debut adalah atlet yang baru kali pertama ikut Peparnas.
Seperti Mustopa, atlet balap kursi roda debutan Jawa Barat yang memecahkan rekor nasional nomor 100 meter T54 putra dengan catatan waktu 16,67 detik.
Catatan waktu itu melampaui rekornas yang dicetak Agus Suprayitno dari Kalimantan Timur dengan waktu 17,80 detik pada Peparnas 2016 di Jawa Barat.
Masih dari debut, pelari asal Jawa Tengah Slamet Wahyu Jati memecahkan rekor nasional pada nomor 1500 meter T11-13 putra dengan catatan waktu 4 menit 36,35 detik.
Catatan waktu itu melampaui rekornas yang dicetak Agustinus Tinabila dari Sumatra Selatan dengan waktu 4 menit 51,93 detik pada Peparnas 2016.
Ketiga, Eko Saputra dari nomor 100 meter T12 putra dari Sumatra Utara dengan catatan waktu 11,28 detik mengalahkan catatan rekor di Peparnas 2012 di Riau yang dicetak Harjono Tarihoran dari Sumut juga, yakni 12,06 detik.
Rekor keempat dipecahkan oleh pebalap kursi roda Jaenal Aripin di nomor 100 meter T54 putra dengan catatan waktu 14,76 detik atau melebihi rekor yang dicetaknya sendiri pada Peparnas 2016 dengan waktu 15,51 detik.
Kelima, sprinter tuan rumah Zeth Karawi Baransano yang memecahkan rekor nomor 100 meter T36 putra dengan catatan waktu 12,32 detik.
Baca Juga: Klasemen Perolehan Medali Peparnas Papua: Tuan Rumah Masih Berjaya di Hari Kelima
Catatan waktu itu melampaui rekor nasional sebelumnya yang dicetak M Agung Laksana dengan waktu 12,58 detik di Peparnas 2016.
Zeth adalah atlet berprestasi Papua yang telah menyumbangkan medali emas dari para-atletik pada Peparnas XIV/2012 di Pekanbaru-Riau dan Peparnas XV Jawa Barat pada 2016.
Sebelumnya, setidaknya 14 rekor telah pecah dari para-atletik, yakni satu rekor di hari pertama, enam rekor di hari ketiga, tujuh rekor di hari keempat penyelenggaraan Peparnas Papua.
Berita Terkait
-
Jack Komboy Pastikan Stadion Lukas Enembe Siap Gelar Laga PSBS Biak vs Persib Bandung
-
10 Tahun Jokowi, Indonesia Juara Umum Paragames Tiga Kali Berturut-Turut dan Raih Medali Emas di Dua Paralimpiade
-
Iringi Pawai Obor Api PEPARNAS 2024, Aktor Augie Fantinus Kobarkan Semangat Kesetaraan
-
Saptoyogo Purnomo Siap Pecahkan Rekor Lagi di Paris, Indonesia Optimistis Raih Medali
-
Dear PSSI! Stadion Ini Bisa Bikin China 'Menyerah' Sebelum Main, Tempuh 19 Jam Perjalanan
Terpopuler
- 7 Rekomendasi Sepatu New Balance Diskon 70% Jelang Natal di Sports Station
- Analisis Roy Suryo Soal Ijazah Jokowi: Pasfoto Terlalu Baru dan Logo UGM Tidak Lazim
- Ingin Miliki Rumah Baru di Tahun Baru? Yuk, Cek BRI dengan KPR Suku Bunga Spesial 1,30%
- Meskipun Pensiun, Bisa Tetap Cuan dan Tenang Bersama BRIFINE
- Kebutuhan Mendesak? Atasi Saja dengan BRI Multiguna, Proses Cepat dan Mudah
Pilihan
-
Cerita Pahit John Herdman Pelatih Timnas Indonesia, Dikeroyok Selama 1 Jam hingga Nyaris Mati
-
4 HP Murah Rp 1 Jutaan Memori Besar untuk Penggunaan Jangka Panjang
-
Produsen Tanggapi Isu Kenaikan Harga Smartphone di 2026
-
Samsung PD Pasar Tablet 2026 Tetap Tumbuh, Harga Dipastikan Aman
-
Breaking News! John Herdman Jadi Pelatih Timnas Indonesia, Tunggu Diumumkan
Terkini
-
Pecah Telur! Timnas Hoki Es Indonesia Ukir Sejarah Emas Pertama di SEA Games 2025
-
Janji Manis Erick Thohir Usai Pencak Silat Sumbang 4 Emas SEA Games 2025
-
Kejurnas Panahan Antarklub 2025 Digelar untuk Perkuat Piramida Pembinaan
-
Panggulnya Kerap Kambuh, Jonatan Christie Berharap Tahun 2026 Bebas Cedera
-
Timnas Voli Putra Indonesia Gagal Pertahankan Medali Emas Beruntun di SEA Games 2025
-
Angkat Topi untuk Perahu Naga, Raih 4 Emas di SEA Games 2025
-
BOOM! Medali Emas Indonesia di SEA Games 2025 Cetak Rekor
-
Tumbangkan Thailand di Final, Timnas Voli Pantai Indonesia Jaga Tradisi Emas SEA Games
-
SEA Games 2025 Jadi Momen Berat Anggar Indonesia, Semua Wakil Gagal Raih Medali
-
Janice Tjen Bersyukur Tutup SEA Games 2025 dengan Emas Setelah Sempat Jatuh Sakit