Suara.com - Balap terakhir MotoGP musim ini di Sirkuit Valencia kali ini tergolong istimewa. Tak lain dan tak bukan hal ini dikarenakan momen tersebut sekaligus menjadi ajang perpisahan bagi Valentino Rossi di kompetisi yang telah ia ikuti selama lebih dari dua dekade.
Terkait hal ini, muncul wacana nyeleneh di mana para pembalap rival diminta untuk mengurangi kecepatan tunggangan di putaran terakhir agar Rossi bisa mendapat posisi podium.
Dilansir dari Crash, wacana nyeleneh ini mengundang reaksi tak terduga dari pria Italia tersebut.
"Sayangnya, itu tidak mungkin menurut saya, tetapi jika mereka memberi saya posisi podium, saya sangat sangat senang karena bisa menjadi yang ke-200, sangat penting," kata Rossi.
"Saya bisa membayar mereka atau mungkin kita bisa membuat pesta bersama untuk podium dan saya akan membayar semuanya! Tapi saya pikir itu tidak akan terjadi!"
Terkait jalannya balapan, Rossi mengatakan bahwa MotoGP saat ini sangat ketat, sehingga selisih catatan waktu yang sangat tipis tak berarti ia kompetitif.
“Kadang-kadang jauh lebih buruk karena misalnya di Portimao saya terpaut selisih waktu lebih 0,9 detik dan saya ada di urutan ke-18,” kata Rossi.
“MotoGP sekarang seperti ini karena semua pembalap sangat cepat dan sangat siap untuk setiap balapan. Motornya semua sangat mirip, juga motor non-pabrikan dan saya pikir ini bagus tentang MotoGP, terutama untuk para penggemar," ucapnya.
Rossi juga berujar bahwa jika usianya 20 tahun lebih muda, ia akan mudah untuk bersaing berebut gelar.
Baca Juga: Sirkuit Mandalika Diresmikan, Presiden Jokowi Jajal Lintasan
“Sulit untuk menjawabnya, tapi saya pikir ya,” jawab Rossi.
"Yang pasti jika saya 20 tahun lebih muda, saya bisa memperjuangkan kemenangan. Saya ingin mengatakan ya."
Berita Terkait
Terpopuler
- Selamat Datang Elkan Baggott Gantikan Mees Hilgers Bela Timnas Indonesia, Peluangnya Sangat Besar
- KPK: Perusahaan Biro Travel Jual 20.000 Kuota Haji Tambahan, Duit Mengalir Sampai...
- Jangan Ketinggalan Tren! Begini Cara Cepat Ubah Foto Jadi Miniatur AI yang Lagi Viral
- Hari Pelanggan Nasional 2025: Nikmati Promo Spesial BRI, Diskon Sampai 25%
- Maki-Maki Prabowo dan Ingin Anies Baswedan Jadi Presiden, Ibu Jilbab Pink Viral Disebut Korban AI
Pilihan
-
Media Lokal: AS Trencin Dapat Berlian, Marselino Ferdinan Bikin Eksposur Liga Slovakia Meledak
-
Rieke Diah Pitaloka Bela Uya Kuya dan Eko Patrio: 'Konyol Sih, tapi Mereka Tulus!'
-
Dari Anak Ajaib Jadi Pesakitan: Ironi Perjalanan Karier Nadiem Makarim Sebelum Terjerat Korupsi
-
Nonaktif Hanya Akal-akalan, Tokoh Pergerakan Solo Desak Ahmad Sahroni hingga Eko Patrio Dipecat
-
Paspor Sehari Jadi: Jurus Sat-set untuk yang Kepepet, tapi Siap-siap Dompet Kaget!
Terkini
-
Tipis Banget! Mario Aji Cuma Kalah 0,538 Detik dari Pemimpin FP2 Catalunya
-
Bongkar Pasang Partner Rian Ardianto, dari Yeremia ke Rahmat Hidayat
-
Jadwal F1 GP Italia 2025: Pembuktian Ferarri di Hadapan Publik Sendiri
-
Jack Miller dan Pramac Yamaha Tetap Bersama di MotoGP 2026
-
BDMNTN-XL Kembali Hadir di Jakarta, Viktor Axelsen Digandeng Jadi Duta
-
Jadwal WBA Asia: Tibo Monabesa Hadapi Petinju Kazakhstan, Laga Panas di China
-
Arjen Robben Terjun ke Dunia Padel, Ikuti Jejak Zlatan Ibrahimovic
-
Yuki Tsunoda Akhirnya Pecah Telur, Raih Poin Spesial di GP Belanda
-
Dominasi Gila di GP Belanda, Piastri Mulai Disejajarkan dengan Schumacher
-
Race Klasik MotoGP Catalunya: Duel Legendaris Rossi, Lorenzo, hingga Marquez