Suara.com - Ashleigh Barty telah mengatakan bahwa dia akan menghapus dirinya dari peringkat WTA setelah mengumumkan pengunduran dirinya dari dunia tenis, dan membuka pintu bagi Iga Swiatek dari Polandia untuk menjadi petenis putri nomor satu dunia.
Petenis Australia pemenang Grand Slam tiga kali itu telah memegang posisi teratas selama lebih dari dua tahun tetapi ia mengejutkan dunia olahraga pada Rabu kemarin dengan menyatakan pensiun pada usia 25 tahun.
Swiatek yang berusia 20 tahun memiliki 2.204 poin ranking di belakang Barty, tetapi akan ada nomor satu baru pada Senin ketika daftar baru keluar dan petenis Polandia yang berada di tempat kedua itu berada di posisi utama.
Swiatek, yang menjadi terkenal dengan memenangi French Open pada 2020 dan telah menunjukkan konsistensi yang luar biasa sejak itu, mengatakan kepada wartawan di Miami Open bahwa dia berusaha untuk tidak terlalu memikirkannya.
"Mereka mengatakan mungkin saja saya akan menjadi nomor satu dunia," katanya dikutip AFP.
“Sejujurnya, ketika kami benar-benar memikirkan situasinya dan ketika kami membaca semua berita, semua aturan yang mungkin berlaku, kami menyadari bahwa tidak masuk akal untuk benar-benar memikirkannya sekarang karena kami memiliki waktu yang sangat singkat untuk mempersiapkan turnamen lain.
"Kami harus tetap fokus pada pekerjaan kami."
Swiatek saat ini unggul 691 poin dari peringkat ketiga Maria Sakkari dari Yunani setelah menang di Indian Wells pekan lalu, gelar keduanya dalam jumlah turnamen yang sama setelah kemenangannya di Doha pada Februari.
Berbicara di depan umum untuk pertama kalinya sejak mengumumkan pengunduran dirinya yang mengejutkan, Barty mengatakan pada konferensi pers di Brisbane: "Nama saya akan dikeluarkan dari daftar pada peringkat berikutnya.
"Ini akan menjadi saat yang menyenangkan bagi WTA Tour dengan nomor satu baru dan itu akan menjadi periode yang sangat keren bagi mereka sekarang.
"Tapi kami telah melakukan semua yang kami butuhkan untuk berada di pihak kami bersama mereka. Kami telah bekerja dengan WTA Tour dan mereka telah membuat perjalanan saya begitu menyenangkan dan membuatnya sangat nyaman."
[Antara]
Berita Terkait
-
Iga Swiatek vs Jasmine Paolini: Statistik dan Fakta Menarik Final Cincinnati Open 2025
-
Naomi Osaka Sangat Bersemangat Hadapi Iga Swiatek di Babak Kedua French Open 2024
-
Australian Open 2024: Iga Swiatek Bangkit Atasi Danielle Collins untuk Maju Babak Ketiga
-
Australian Open 2024: Atasi Sofia Kenin, Iga Swiatek Melaju ke Babak Kedua
-
Carlos Alcaraz dan Iga Swiatek Tempati Unggulan Teratas di Cincinnati Masters
Terpopuler
- 5 Motor Matic Paling Nyaman & Kuat Nanjak untuk Liburan Naik Gunung Berboncengan
- 4 Rekomendasi Cushion dengan Hasil Akhir Dewy, Diperkaya Skincare Infused
- 5 HP RAM 8 GB Memori 256 GB Harga Rp1 Jutaan, Terbaik untuk Pelajar dan Pekerja
- Diminta Selawat di Depan Jamaah Majelis Rasulullah, Ruben Onsu: Kaki Saya Gemetar
- Daftar Promo Alfamart Akhir Tahun 2025, Banyak yang Beli 2 Gratis 1
Pilihan
-
Cerita 1.000 UMKM Banyuasin: Dapat Modal, Kini Usaha Naik Kelas Berkat Bank Sumsel Babel
-
Seni Perang Unai Emery: Mengupas Transformasi Radikal Aston Villa
-
Senjakala di Molineux: Nestapa Wolves yang Menulis Ulang Rekor Terburuk Liga Inggris
-
Live Sore Ini! Sriwijaya FC vs PSMS Medan di Jakabaring
-
Strategi Ngawur atau Pasar yang Lesu? Mengurai Misteri Rp2.509 Triliun Kredit Nganggur
Terkini
-
Juara Grand Slam 7 Kali Venus Williams Umumkan Pernikahan dengan Andrea Preti
-
Dewa United Promosikan Dua 'Wonderkid Jelang IBL 2026
-
Makna Natal Abraham Damar: Refleksi Perjuangan Berdarah-darah Demi Perunggu SEA Games 2025
-
Triathlon Ukir Sejarah, Prestasi Atlet Indonesia Bersinar di SEA Games 2025 Thailand
-
Memukau di SEA Games 2025, Rizki Juniansyah dan Rahmat Erwin Naik Kelas di Olimpiade 2028
-
Medali Nyaris Melayang! KOI Bongkar Alasan 'Tegur' Atlet Kickboxing yang Viral di Medsos
-
Keren! Ini Deretan Rekor yang Dipecahkan Atlet Indonesia pada SEA Games 2025
-
3 Atlet Indonesia yang Pecahkan Rekor di SEA Games 2025
-
Rizki Juniansyah dan Rahmat Erwin akan Tampil di Kelas yang Berbeda pada Olimpiade 2028
-
Tembus Ratusan Triliun! Industri Olahraga Siap Jadi Raksasa Baru Ekonomi Indonesia