Suara.com - Langkah ganda putra Bagas Maulana/Muhammad Shohibul Fikri di Kejuaraan Asia 2022 langsung terhenti di babak pertama setelah menelan kekalahan dari pasangan asal Jepang Akira Koga/Taichi Saito di Manila, Selasa (26/4/2022).
Bertanding di Muntinlupa Sports Complex, Manila, juara All England 2022 menilai kekalahan rubber game 21-18, 17-21, 17-21 karena mereka kurang bisa beradaptasi dengan situasi lapangan.
"Hasilnya tidak maksimal, lawan bermain lebih baik, main aman dan rapi. Sementara kami kurang bisa beradaptasi dengan lapangan yang berangin dan bolanya kencang. Kami juga banyak melakukan kesalahan sendiri dan kurang fokus," ujar Fikri lewat keterangan tertulis PP PBSI di Jakarta.
Bagas/Fikri sebenarnya punya kesempatan untuk meraih kemenangan saat mereka mampu menyamakan kedudukan 17-17 setelah sempat tertinggal 5-11 di gim ketiga.
Namun akibat membuat kesalahan di poin krusial, justru membuat Koga/Saito kembali menemukan kenyamanan dalam menyerang.
"Sayang memang, setelah poin 17-17 kami malah sering error. Mereka langsung naik lagi semangatnya. Sementara kami sudah terkuras staminanya," ungkap Fikri.
Sebelum menginjakkan kaki di Manila, Bagas/Fikri baru saja melalui lima turnamen beruntun sejak bulan Maret 2022 yaitu German Open, All England, Swiss Open, Korea Open, dan Korea Masters.
Sebelum bertolak ke Manila, mereka hanya memiliki waktu persiapan satu hari yang mereka akui memang tidak cukup untuk mengembalikan performa ke kondisi terbaik. Selanjutnya, pasangan ini akan langsung fokus pada gelaran Piala Thomas 2022 di Bangkok, Thailand.
Berbeda dengan Bagas/Fikri, pasangan Fajar Alfian/Muhammad Rian Ardianto sukses melaju ke babak kedua setelah menumbangkan M.R. Arjun/Dhruv Kapila dari India dari India.
Baca Juga: Viral Muhammad Shohibul Fikri Pakai Alat Bantu Oksigen usai Kalah di BAC 2022
Lewat laga berdurasi 35 menit yang berlangsung di lapangan nomor tiga, pasangan unggulan keempat menang dua gim langsung 21-16, 24-22. Pada babak 16 besar, Fajar/Rian masih menanti calon lawan antara Liu Yu Chen/Ou Xuan Yi (China) dan Law Cheuk Him/Lee Chun Hei Reginald (Hong Kong).
Berita Terkait
-
Sempat Unggul Jauh, Muhammad Shohibul Fikri Sebut Kekalahan Sendiri Jadi Penyebab Kekalahan
-
Raket Putus 8 Kali, Fajar Alfian Ungkap Alasan Kalah dari Aaron Chia/Soh Wooi Yik
-
Debut Dramatis Kiper Muda PSIM di Tengah Lautan Jakmania, Suasana 'Mencekam' Bikin Fikri Gemetar
-
8 Pemain yang Dicoret dari Skuad Timnas Indonesia U-22 untuk SEA Games 2025
-
Absen di SEA Games 2025, Siapa yang Layak Gantikan Posisi Arkhan Fikri di Lini Tengah Garuda Muda?
Terpopuler
- 5 Motor Matic Paling Nyaman & Kuat Nanjak untuk Liburan Naik Gunung Berboncengan
- 5 Mobil Bekas yang Perawatannya Mahal, Ada SUV dan MPV
- 5 Perbedaan Toyota Avanza dan Daihatsu Xenia yang Sering Dianggap Sama
- 5 Mobil SUV Bekas Terbaik di Bawah Rp 100 Juta, Keluarga Nyaman Pergi Jauh
- 13 Promo Makanan Spesial Hari Natal 2025, Banyak Diskon dan Paket Hemat
Pilihan
-
Senjakala di Molineux: Nestapa Wolves yang Menulis Ulang Rekor Terburuk Liga Inggris
-
Live Sore Ini! Sriwijaya FC vs PSMS Medan di Jakabaring
-
Strategi Ngawur atau Pasar yang Lesu? Mengurai Misteri Rp2.509 Triliun Kredit Nganggur
-
Libur Nataru di Kota Solo: Volume Kendaraan Menurun, Rumah Jokowi Ramai Dikunjungi Wisatawan
-
Genjot Daya Beli Akhir Tahun, Pemerintah Percepat Penyaluran BLT Kesra untuk 29,9 Juta Keluarga
Terkini
-
Juara Grand Slam 7 Kali Venus Williams Umumkan Pernikahan dengan Andrea Preti
-
Dewa United Promosikan Dua 'Wonderkid Jelang IBL 2026
-
Makna Natal Abraham Damar: Refleksi Perjuangan Berdarah-darah Demi Perunggu SEA Games 2025
-
Triathlon Ukir Sejarah, Prestasi Atlet Indonesia Bersinar di SEA Games 2025 Thailand
-
Memukau di SEA Games 2025, Rizki Juniansyah dan Rahmat Erwin Naik Kelas di Olimpiade 2028
-
Medali Nyaris Melayang! KOI Bongkar Alasan 'Tegur' Atlet Kickboxing yang Viral di Medsos
-
Keren! Ini Deretan Rekor yang Dipecahkan Atlet Indonesia pada SEA Games 2025
-
3 Atlet Indonesia yang Pecahkan Rekor di SEA Games 2025
-
Rizki Juniansyah dan Rahmat Erwin akan Tampil di Kelas yang Berbeda pada Olimpiade 2028
-
Tembus Ratusan Triliun! Industri Olahraga Siap Jadi Raksasa Baru Ekonomi Indonesia