Suara.com - Kunlavut Vitidsarn sempat menghidupkan asa tim Thailand saat berjumpa Indonesia pada gelaran Thomas Cup 2022, Senin (9/5/2022) malam WIB.
Menghadapi tunggal putra pertama Indonesia, Anthony Ginting di Impact Arena, Bangkok, Kunlavut Vitidsarn mampu meraih kemenangan lewat rubber game.
Vitidsarn membuka gim pertama dengan kemenangan 21-12, lalu Ginting membalas di gim kedua dengan skor 21-15. Vitidsarn lantas memastikan kemenangan di gim ketiga lewat skor meyakinkan 21-9.
Kemenangan merupakan kejutan buat Vitidsarn karena secara peringkat Ginting lebih diunggulkan. Sayangnya, kemenangan susah payah Vitidsarn ini tidak berhasil membawa Thailand menang.
Thailand kalah dari Indonesia dengan skor akhir 1-4. Indonesia membalas kekalahan Ginting dengan memenangkan pertandingan melalui Mohammad Ahsan/Hendra Setiawan, Jonatan Christie, Kevin Sanjaya Sukamuljo/Bagas Maulana, dan Shesar Hiren Rhustavito.
Lantas, siapa sebetulnya Kunlavut Vitidsarn yang berhasil mengalahkan Anthony Ginting kemarin malam? Berikut ulasannya.
Profil Kunlavut Vitidsarn
Vitidsarn adalah atlet bulu tangkis kelahiran Chonburi, Thailand, pada 11 Mei 2001. Saat ini dia adalah tunggal putra Thailand dengan ranking BWF tertinggi, ke-18.
Sebagai tunggal putra, Vitidsarn dianggap sebagai atlet masa depan Thailand. Pasalnya, dia berhasil meraih 3 gelar Kejuaraan Dunia Junior.
Baca Juga: Top 5 Sport: Gagal Sumbang Poin di Partai Pembuka Lawan Thailand, Anthony Ginting Kecewa Berat
Kunlavut Vitidsarn merengkuh gelar juara Kejuaraan Dunia Junior masing-masing di edisi 2017, 2018, dan 2019. Dia menjadi tunggal putra pertama yang punya catatan gemilang ini.
Vitidsarn menyamai rekor milik kompatriotnya di pelatnas Thailand, Ratchanok Intanon, dan tunggal putri China, Chen Qingchen, yang punya koleksi 3 gelar Kejuaraan Dunia Junior.
Tak cuma itu prestasi Vitidsarn di level junior, dia juga meraih medali emas Kejuaraan Asia Junior 2019. Dia juga menjadi bagian dari tim Thailand yang meraih perak di Summer Youth Olympics 2018.
Kiprah Kunlavut Vitidsarn di level senior juga menjanjikan. Dia baru saja meraih gelar juara di German Open 2022 Super 300 usai mengalahkan tunggal India, Lakshya Sen.
Dia juga mengoleksi runner-up di Spain Masters 2020, Swiss Open 2021, dan BWF World Tour Finals. Semua kekalahan di partai final ajang ini didapatkan saat melawan Viktor Axelsen.
Kunlavut Vitidsarn juga punya beberapa koleksi gelar juara di ajang BWF International Challenge, seperti Nepal International, Iran Fajr International, Polish Open, Finnish Open, hingga Spanish International.
Tag
Berita Terkait
-
Bantai Jerman 5-0, Tim Putri Indonesia ke Perempat Final Piala Uber 2022
-
Momen Hendra/Ahsan Buat Ganda Thailand Rebahan di Lapangan
-
Hasil Piala Uber 2022: Aisyah Sativa Kunci Kemenangan Indonesia atas Jerman
-
Piala Uber 2022: Duel Indonesia vs Jerman Sempat Diwarnai Mati Lampu Berkali-kali
-
BWF Soroti Ekspresi Hendra Setiawan di Piala Thomas 2022, Netizen Ngakak
Terpopuler
- Feri Amsari Singgung Pendidikan Gibran di Australia: Ijazah atau Cuma Sertifikat Bimbel?
- 7 Mobil Kecil Matic Murah untuk Keluarga Baru, Irit dan Perawatan Mudah
- Gugat Cerai Hamish Daud? 6 Fakta Mengejutkan di Kabar Perceraian Raisa
- 21 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 22 Oktober 2025, Dapatkan 1.500 Gems dan Player 110-113 Sekarang
- Pria Protes Beli Mie Instan Sekardus Tak Ada Bumbu Cabai, Respons Indomie Bikin Ngakak!
Pilihan
-
Bayar Hacker untuk Tes Sistem Pajak Coretax, Menkeu Purbaya: Programmer-nya Baru Lulus SMA
-
Perbandingan Spesifikasi HONOR Pad X7 vs Redmi Pad SE 8.7, Duel Tablet Murah Rp 1 Jutaan
-
Di GJAW 2025 Toyota Akan Luncurkan Mobil Hybrid Paling Ditunggu, Veloz?
-
Heboh Kasus Ponpes Ditagih PBB hingga Diancam Garis Polisi, Menkeu Purbaya Bakal Lakukan Ini
-
Makna Mendalam 'Usai di Sini', Viral Lagi karena Gugatan Cerai Raisa ke Hamish Daud
Terkini
-
Juarai All Around Kejuaraan Dunia Senam Artistik 2025, Angelina Melnikova Sempat Ingin Pensiun
-
French Open 2025: Sabar/Reza ke Perempat Final usai Atasi Rekan Senegara
-
French Open 2025: Jafar/Felisha Gagal Revans Wakil Thailand, Janji Bangkit Lebih Kuat
-
Jadwal MotoGP Malaysia 2025: Persaingan Terbuka Tanpa Marc Marquez dan Martin
-
Nomor eFootball Jadi Andalan, Tim Esports Indonesia Siap Berlaga di Asian Youth Games 2025
-
Pertacami Umumkan Ikut Multi Event Pertama, MMA Indonesia Siap Tempur di Asian Youth Games 2025
-
Cetak Sejarah, Atlet Tenis Meja Muda Indonesia Juarai Turnamen Dubai
-
Byon Combat 6 Kembali Hadirkan Rivalitas Indonesia-Malaysia, Ada 12 Duel
-
Indonesia Fokus Jalankan Blueprint Olahraga Nasional usai Disanksi IOC Buntut Tolak Atlet Israel
-
Indonesia Tak Gentar Disanksi IOC karena Tolak Atlet Israel, Pegang Prinsip UUD 1945