Suara.com - Mengintip rekam jejak Nyck de Vries, pembalap kenamaan Formula E yang mengaku keturunan dan memiliki darah Indonesia.
Hadirnya ajang Formula E di Jakarta menyeret nama Nyck de Vries, pembalap asal Belanda. Hal ini lantaran dirinya mengaku keturunan Indonesia.
Pengakuan ini diberikan pembalap berusia 27 tahun tersebut, di mana ia memiliki garis darah keturunan Indonesia dari sang kakek yang berasal dari Malang, Jawa Timur.
“Ini bukan pertama kalinya saya di Indonesia dan Jakarta, mungkin beberapa orang sudah tahu, tapi saya punya gen dari kakek saya, sebenarnya dia kembali ke Indonesia. Dia dulu ke Belanda waktu perang dan kembali ke Malang,” ujar Nyck dikutip dari Antara.
Karena memiliki gen Indonesia dalam darahnya, pembalap dari tim pabrikan Mercedes-EQ ini merasa membalap di rumah sendiri pada gelaran Jakarta E-Prix.
Mantan rekan setim Sean Gelael di F2 ini pun mengakui bahwa ia senang bisa unjuk gigi di tanah kelahiran kakeknya sendiri.
Apalagi, dirinya juga mengaku senang seraya memuji desain sirkuit yang dibangun di kawasan Pantai Karnaval, Ancol, tersebut.
Lantas, siapakah sosok Nyck de Vries tersebut? Berikut profil dan rekam jejaknya.
Juara Bertahan Formula E
Baca Juga: Jadwal Siaran Langsung Formula E Jakarta, Race Sore Ini Jam Berapa?
Nyck de Vries merupakan pembalap kelahiran Belanda kelahiran 6 Februari 1995. Kariernya di dunia balap pun diawali dari ranah Karting atau Kart di usia muda.
Pada tahun 2008, Nyck mampu menjuarai WSK World Series di kategori KF3 dan Kejuaraan Kart Junior Jerman.
Di tahun berikutnya atau 2009, Nyck melanjutkan prestasinya di dunia Kart dengan mempertahankan gelar juara dunia tingkat junior dan memenangi Kejuaraan KF3 Eropa.
Di tahun 2010 dan 2011, Nyck berhasil menjadi juara dunia Kejuaraan Karting, yang kian mengukuhkan dirinya sebagai pembalap muda bertalenta.
Talenta yang dimilikinya ini membawa Nyck naik tingkat ke ajang Formula Renault 2.0 yang ia ikuti pada tahun 2012 dan 2013.
Tak butuh waktu lama, Nyck berhasil menjuarai Formula Renault Eurocup dan Formula Renault 2.0 Alps Series pada tahun 2014.
Berita Terkait
-
Penonton Takkan Kehausan, Formula E Jakarta Sediakan Air Minum Gratis
-
Jajal Safety Car Formula E dengan Kecepatan 200 KM Per Jam, Anies: Perut Seperti Ketinggalan
-
Ikut Nonton Formula E, AHY: Mudah-mudahan Sukses
-
LIVE STREAMING: Suasana Jelang Race Formula E di JIEC, Ancol
-
Hasil Kualifikasi Formula E Jakarta 2022: Jean-Eric Vergne Rebut Pole Position
Terpopuler
- 5 Mobil Keluarga 7 Seater Mulai Rp30 Jutaan, Irit dan Mudah Perawatan
- Lupakan Louis van Gaal, Akira Nishino Calon Kuat Jadi Pelatih Timnas Indonesia
- Mengintip Rekam Jejak Akira Nishino, Calon Kuat Pelatih Timnas Indonesia
- 21 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 19 Oktober: Klaim 19 Ribu Gems dan Player 111-113
- Bukan Main-Main! Ini 3 Alasan Nusakambangan, Penjara Ammar Zoni Dijuluki Alcatraz Versi Indonesia
Pilihan
-
Suara.com Raih Penghargaan Media Brand Awards 2025 dari SPS
-
Uang Bansos Dipakai untuk Judi Online, Sengaja atau Penyalahgunaan NIK?
-
Dedi Mulyadi Tantang Purbaya Soal Dana APBD Rp4,17 Triliun Parkir di Bank
-
Pembelaan Memalukan Alex Pastoor, Pandai Bersilat Lidah Tutupi Kebobrokan
-
China Sindir Menkeu Purbaya Soal Emoh Bayar Utang Whoosh: Untung Tak Cuma Soal Angka!
Terkini
-
PON Bela Diri 2025 Panen Pujian, Atlet Jateng dan Papua Barat Bersinar
-
Indiana Pacers Perpanjang Kontrak Aaron Nesmith, Durasi 2 Tahun dengan Nilai Rp670 Miliar
-
Atlanta Hawks Resmi Perpanjang Kontrak Dyson Daniels, Durasi 4 Tahun Senilai Rp1,6 Triliun
-
Timnas Basket Indonesia Perkuat Chemistry di Australia, Prastawa: Tak Boleh Ada Kesalahan Lagi!
-
Dorong Mobilitas Berkelanjutan, LRT RUN 2025 Siap Guncang Jakarta!
-
Persiapan SEA Games 2025, Timnas Basket Indonesia Berharap Hadapi Lawan Kuat di Australia
-
Max Verstappen Buka Suara Peluang Pertahankan Juara Dunia
-
Daftar Juara dan Pemain Terbaik Livoli Divisi Utama 2025: Petrokimia Gresik dan LaVani Navy Berjaya
-
Cerita Jonatan Christie di Balik Gelar Juara Denmark Open 2025, Sempat Ada Masalah pada Badan
-
Hasil Lengkap F1 GP Amerika Serikat 2025: Max Verstappen Finis Pertama, Unggul 7,959 Detik