Suara.com - Belum lama ini, para pecinta bulu tangkis Indonesia harus menyaksikan perjuangan mengagumkan ganda putra Indonesia, Pramudya Kusumawardana/Yeremia Rambitan bertarung di babak perempatfinal Indonesia Open 2022.
Bertarung melawan wakil Malaysia, Aaron Chia/Soh Wooi Yik, ganda putra Indonesia ini mampu mengimbangi lawannya itu hingga Rubber Game atau set ketiga.
Namun di set ketiga, Yeremia Rambitan harus mengalami kejadian nahas yakni cedera di poin-poin terakhir. Meski begitu, ia dan Pramudya tetap bertarung hingga kemenangan direbut pasangan Malaysia itu.
Karena cedera tersebut, pebulu tangkis berusia 22 tahun itu harus dibawa keluar arena menggunakan kursi roda.
Usai menjalani pemeriksaan, Yeremia pun divonis harus menepi selama kurun waktu tiga hingga enam bulan tanpa melakukan operasi, seperti yang dilansir dari laman PBSI.
Alhasil, Yeremia pun harus melewatkan beberapa ajang-ajang bergengsi di sisa tahun ini, jika benar-benar harus menepi selama enam bulan.
Cedera yang dialami Yeremia sendiri bukanlah barang baru di dunia bulu tangkis. Nyatanya, ada beberapa pebulu tangkis Indonesia lainnya yang juga pernah mengalami cedera yang sama.
Siapa saja pebulu tangkis Indonesia yang pernah mengalami cedera ACL? Berikut daftarnya.
1. Bellaetrix Manuputty
Baca Juga: Trofi Piala FIBA Asia 2022 Bakal Diarak Keliling Jakarta
Bellaetrix Manuputty merupakan salah satu pebulu tangkis Indonesia yang berasal dari sektor ganda putri. Ia tercatat pernah meraih medali emas pada SEA Games 2013 silam.
Namun kariernya di dunia tepok bulu harus tersendat usai mengalami cedera ACL pada kaki kirinya di ajang Piala Sudirman 2015 lalu.
Karena cedera parah, wanita berusia 33 tahun ini pun harus pensiun dini dari dunia bulu tangkis baik di Tanah Air maupun internasional.
2. Rosyita Eka Putri Sari
Rosyita Eka Putri Sari merupakan ganda putri yang berpasangan dengan Ni Ketut Mahadewi Istirani pada ajang SEA Games 2017 lalu.
Pada ajang tersebut, Rosyita harus mengalami cedera ACL kala tampil di semifinal nomor beregu putri saat Indonesia melawan Malaysia.
Berita Terkait
-
Jay Idzes Kirim Sinyal Bahaya ke Arab Saudi dan Irak Jelang Kualifikasi Piala Dunia 2026
-
HUT TNI 5 Oktober: Ini Daftar Lengkap Senjata Canggih Pesanan Prabowo yang Tiba 2026
-
Sosok Ini Bongkar Klausul Mees Hilgers: Senjata untuk Tinggalkan FC Twente
-
Statistik Ernando Ari di Super League, Calon Pengganti Emil Audero dan Maarten Paes yang Cedera
-
Skuat Garuda Kian Dipenuhi Pemain Uzur, Kebijakan Potong Generasi Era STY Kini Terasa Mubadzir!
Terpopuler
- Pelatih Argentina Buka Suara Soal Sanksi Facundo Garces: Sindir FAM
- Kiper Keturunan Karawang Rp 2,61 Miliar Calon Pengganti Emil Audero Lawan Arab Saudi
- Usai Temui Jokowi di Solo, Abu Bakar Ba'asyir: Orang Kafir Harus Dinasehati!
- Ingatkan KDM Jangan 'Brengsek!' Prabowo Kantongi Nama Kepala Daerah Petantang-Petenteng
- 30 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 28 September: Raih Hadiah Prime Icon, Skill Boost dan Gems Gratis
Pilihan
-
Penyumbang 30 Juta Ton Emisi Karbon, Bisakah Sepak Bola Jadi Penyelamat Bumi?
-
Muncul Tudingan Ada 'Agen' Dibalik Pertemuan Jokowi dengan Abu Bakar Ba'asyir, Siapa Dia?
-
BBM RI Dituding Mahal Dibandingkan Malaysia, Menkeu Purbaya Bongkar Harga Jual Pertamina
-
Menkeu Purbaya Punya Utang Rp55 Triliun, Janji Lunas Oktober
-
Ngeri Tapi Nagih! Ini Lho Alasan Psikologis Kenapa Kita Doyan Banget Nonton Film Horor
Terkini
-
ITDC Klaim Tiket MotoGP Mandalika 2025 Terjual 87 Persen
-
Antusiasme Penonton IHR Cup II 2025 Payakumbuh: Pecahkan Rekor, Tembus 50 Ribu Pengunjung
-
Semarang Jadi Tuan Rumah 76 Indonesian Downhill Urban 2025 Seri 2, Adu Nyali Rider di Trek Ekstrem
-
Lantian Juan Juara Umum Trial Game Dirt 2025 Seri Solo
-
Bukan Sekadar Balap: Trial Game Dirt Solo, Panggung Pembuktian Gengsi di Trek Perawan
-
Kronologi Atlet Gimnastik Indonesia Naufal Takdir Meninggal Dunia Usai Kecelakaan Latihan di Rusia
-
Sebelum Meninggal di Rusia, Atlet Gimnastik Naufal Takdir Al Bari Dirawat 12 Hari di Rumah Sakit
-
Innalillahi Atlet Gymnastik Muda Naufal Takdir Al Bari Meninggal Dunia di Rusia
-
Indonesia's Horse Racing Cup II 2025 dan Sarga Festival Hadir di Payakumbuh Sumbar
-
Limbang Tacik Taa 2025: Laut Labuan Bajo Jadi Magnet Atlet Dunia