Suara.com - Pebasket Tanah Air Abraham Damar Grahita menuturkan sang pelatih baru, Milos Pejic, tidak banyak mengubah sistem permainan tim saat Indonesia mengalahkan Arab Saudi 80-54 dalam penyisihan Grup A Piala FIBA Asia 2022 di Jakarta, Selasa (12/7/2022).
Abraham menyebutkan bahwa sistem permainan tim tidak banyak berubah dan masih menerapkan pola pelatih sebelumnya, Rajko Toroman, yang telah menyatakan mundur dari jabatan pelatih kepala timnas bola basket putra Indonesia tersebut.
“Kami semua juga tahu coach Milos adalah murid dan mantan pemain coach Toroman. Jadi sebenarnya tadi kami bermain pun masih menerapkan pola yang sama yang dipakai coach Toroman juga sehingga tidak ada perubahan yang berarti,” ucap Abraham kepada awak media seperti dimuat Antara.
Indonesia membuat kejutan ketika Pengurus Pusat Persatuan Bola Basket Seluruh Indonesia (PP Perbasi) mengumumkan bahwa Rajko Toroman tidak akan melanjutkan tugasnya sebagai pelatih kepala tim nasional Indonesia. Pengumuman tersebut disampaikan hanya satu hari sebelum Piala FIBA Asia 2022 bergulir.
Milos Pejic pun ditunjuk untuk menggantikan posisi Toroman dengan beragam pertimbangan, salah satunya adalah pengalaman dia saat mendampingi Indonesia pada SEA Games 2021 di Vietnam, Mei lalu. Kala itu Pejic bertindak sebagai pelatih kepala, dan Toroman bertugas menjadi Direktur Teknik.
Perbasi juga meyakini baik Pejic maupun Toroman memiliki karakter kepelatihan yang sama sehingga tidak akan menciptakan kekacauan di antara para pemain ketika melakoni pertandingan Piala FIBA Asia 2022.
"Kami melihat di mana ada kesamaan sistem cara melatih di antara coach Milos dan coach Toro. Coach Milos ini muridnya coach Toro. Keputusan ini tidak akan mengubah sistem kami. Ini akan jadi tantangan sekaligus angin segar untuk tim kami,” kata Manajer timnas bola basket putra Indonesia Jeremy Santoso di jumpa pers, yang tidak dihadiri Pejic, seusai pertandingan di Istora.
Tag
Berita Terkait
-
Alex Pastoor Banggakan Hasil Kerja Keras STY Jelang Timnas Indonesia vs Arab Saudi, Kenapa?
-
3 Pemain Abroad Arab Saudi yang Wajib Diwaspadai Timnas Indonesia
-
Siapa Saja Pemain Timnas Arab Saudi Paling Berbahaya untuk Jay Idzes cs?
-
Laga Klasik Timnas Indonesia vs Arab Saudi: Kartu Merah Ismed, Kemilau Boaz Solossa
-
Di Era STY Saja Menang, Alex Pastoor Yakin Timnas Indonesia Bisa Jinakkan Arab Saudi
Terpopuler
- 3 Fakta Menarik Skuad Timnas Indonesia Jelang Duel Panas Lawan Arab Saudi
- Usai Temui Jokowi di Solo, Abu Bakar Ba'asyir: Orang Kafir Harus Dinasehati!
- 15 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 27 September 2025, Kesempatan Raih Pemain OVR 109-113
- 30 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 28 September: Raih Hadiah Prime Icon, Skill Boost dan Gems Gratis
- Ingatkan KDM Jangan 'Brengsek!' Prabowo Kantongi Nama Kepala Daerah Petantang-Petenteng
Pilihan
-
Harga Emas Hari Ini: UBS dan Galeri 24 Naik, Emas Antam Sudah Tembus Rp 2.322.000
-
Misi Bangkit Dikalahkan Persita, Julio Cesar Siap Bangkit Lawan Bangkok United
-
Gelar Pertemuan Tertutup, Ustaz Abu Bakar Baasyir Ungkap Pesan ke Jokowi
-
Momen Langka! Jokowi Cium Tangan Abu Bakar Ba'asyir di Kediamannya di Solo
-
Laga Klasik Timnas Indonesia vs Arab Saudi: Kartu Merah Ismed, Kemilau Boaz Solossa
Terkini
-
Semarang Jadi Tuan Rumah 76 Indonesian Downhill Urban 2025 Seri 2, Adu Nyali Rider di Trek Ekstrem
-
Lantian Juan Juara Umum Trial Game Dirt 2025 Seri Solo
-
Bukan Sekadar Balap: Trial Game Dirt Solo, Panggung Pembuktian Gengsi di Trek Perawan
-
Kronologi Atlet Gimnastik Indonesia Naufal Takdir Meninggal Dunia Usai Kecelakaan Latihan di Rusia
-
Sebelum Meninggal di Rusia, Atlet Gimnastik Naufal Takdir Al Bari Dirawat 12 Hari di Rumah Sakit
-
Innalillahi Atlet Gymnastik Muda Naufal Takdir Al Bari Meninggal Dunia di Rusia
-
Indonesia's Horse Racing Cup II 2025 dan Sarga Festival Hadir di Payakumbuh Sumbar
-
Limbang Tacik Taa 2025: Laut Labuan Bajo Jadi Magnet Atlet Dunia
-
Cabut Permenpora No.14/2024, Ketum KONI Pusat Apresiasi Menpora RI Erick Thohir
-
Mewakili Indonesia, Tim Esports Free Fire Bidik Prestasi di FFWS SEA 2025 Fall Thailand