Suara.com - Direktur Utama Liga Bola Basket Indonesia (IBL) Junas Miradiarsyah mengungkapkan bahwa aspek teknis yang dihadapi timnya mendorong keputusan untuk menggelar fase play-off hingga babak final IBL 2022 seluruhnya di GOR C'Tra Arena, Bandung, 13-30 Agustus mendatang.
"Memang sempat ada opsi dulu kan rencana awalnya mau dibuat home-away ya, tapi kan agak berantakan ya karena Omicron dan sebagainya," kata Junas saat dihubungi Antara, Kamis.
Saat diluncurkan IBL 2022 direncanakan berlangsung enam seri di enam kota berbeda untuk musim reguler dilanjutkan dengan fase playoff hingga final yang menerapkan format kandang-tandang.
Sayangnya, musim reguler baru berjalan dua seri ketika ditangguhkan pada awal Februari karena lonjakan kasus COVID-19 varian Omicron sebelum dipaksa menuntaskan sisa pertandingan musim reguler secara terpusat di Jakarta pada 3-31 Maret.
Dampak serupa juga terjadi dengan penyelenggaraan fase playoff hingga final berformat best-of-three atau mencari dua kemenangan yang harus diselenggarakan secara terpusat seluruhnya di Bandung nanti.
Putaran pertama playoff berlangsung pada 13-16 Agustus, dilanjutkan semifinal pada 20-23 Agustus dan final pada 27-30 Agustus.
"Nah kalau final pindah kota pun, kan kita baru ketahuan timnya itu mungkin Minggu (21 Agustus) paling cepat. Kalau dia harus main tiga gim, Selasa (23 Agustus) baru ketahuan, dan biasanya pada Jumat tim sudah latihan lagi," kata Junas.
"Nah di kondisi sekarang kan pandemi untuk proses perizinan itu panjang harus pemerintah daerah, Satgas COVID-19, BNPB, Polsek, Polres, Polda, nah enggak keburu."
"Jadi memang banyak yang melihat dan mempertanyakan kenapa cuma di satu kota, tapi di dalam banyak sekali aspek teknisnya," ujarnya panjang lebar.
Baca Juga: Sosialisasi Jadi Tantangan Sambut FIBA World Cup 2023 di Indonesia
Delapan tim akan ambil bagian dalam putaran pertama playoff IBL 2022 yakni Pelita Jaya Bakrie Jakarta, Satria Muda Pertamina Jakarta, Prawira Bandung, NSH Mountain Gold Timika, West Bandits Combiphar Solo, Dewa United Surabaya, Amartha Hangtuah Jakarta, dan RANS PIK Basketball.
Putaran pertama akan mempertemukan Pelita kontra RANS, Satria Muda menghadapi Hangtuah, NSH melawan West Bandits, dan Prawira bersua Dewa United.
[Antara]
Berita Terkait
-
Pelita Jaya Perpanjang Kontrak Agassi Yeshe Goantara untuk IBL 2026
-
3 Klub IBL Ikut EPC 2025, Dewa United Target Pertahankan Gelar
-
Alasan Bima Perkasa dan Bali United Absen di IBL 2026 Terungkap
-
IBL Hapus Aturan Salary Cap Rp10 Miliar, Fokus ke Gaji Pemain Asing
-
Pelatih Timnas Basket David Singleton Turun Gunung, Pimpin Coaching Clinic IBL di Jakarta
Terpopuler
- 5 Mobil Bekas 30 Jutaan untuk Harian, Cocok buat Mahasiswa dan Keluarga Baru
- Gibran Hadiri Acara Mancing Gratis di Bekasi, Netizen Heboh: Akhirnya Ketemu Jobdesk yang Pas!
- 7 Mobil Bekas Terbaik untuk Anak Muda 2025: Irit Bensin, Stylish Dibawa Nongkrong
- Suzuki Ignis Berapa cc? Harga Bekas Makin Cucok, Intip Spesifikasi dan Pajak Tahunannya
- STY Siap Kembali, PSSI: Tak Mudah Cari Pelatih yang Cocok untuk Timnas Indonesia
Pilihan
-
Indonesia Ngebut Kejar Tarif Nol Persen dari AS, Bidik Kelapa Sawit Hingga Karet!
-
Prabowo Turun Gunung Bereskan Polemik Utang Whoosh
-
Jokowi Klaim Proyek Whoosh Investasi Sosial, Tapi Dinikmati Kelas Atas
-
Barcelona Bakal Kirim Orang Pantau Laga Timnas Indonesia di Piala Dunia U-172025
-
Menkeu Purbaya Pamer Topi '8%' Sambil Lempar Bola Panas: Target Presiden, Bukan Saya!
Terkini
-
Ortuseight Jadi Senjata Baru, Kaki Atlet Triathlon Andy Wibowo Semakin Nyaman
-
Pebalap Indonesia Veda Ega Pratama Promosi ke Moto3 2026!
-
Leo/Bagas Akhiri Tren Negatif, Mulai Temukan Irama di Hylo Open 2025
-
Hylo Open 2025: Hajar Wakil Prancis, Sabar/Reza Melangkah ke Babak 16 Besar
-
Manisa BBSK Coret Megawati Hangestri, Telat Gabung Usai Livoli Jadi Pemicu Utama
-
Geger Skandal NBA! FBI Bongkar Keterlibatan Mafia Sisilia di Kasus Judi Ilegal
-
Aldila Sutjiadi Sesalkan Harus Hadapi Priska di Babak Pertama WTA Chennai
-
Main Malam Ini, 3 Wakil Awali Perjuangan Indonesia di Hylo Open 2025
-
Daftar Wakil Indonesia di Hylo Open 2025: Jonatan Christie Satu-satunya Wakil Tunggal Putra
-
Kalah dari Pakistan, Timnas Voli Putra Indonesia Gagal ke Final AYG 2025