Suara.com - Mutiara Cantik Harsanto mengaku puas akhirnya meraih medali emas pada nomor 100 meter gaya kupu-kupu putri S-9 cabang olahraga para-renang ASEAN Para Games 2022 yang berlangsung di Stadion Jatidiri Semarang, Rabu.
Mencatatkan waktu tercepat, yakni 1 menit 28,86 detik, Mutiara mengungguli rekan senegaranya Tiara Hanum Kembang Joyo dengan 1 menit 57,99 detik, dan perenang Thailand Mesa Srichanpliw (2 menit 5,93 detik).
Mutiara menyebutkan sebenarnya ditarget dua emas, yakni pada nomor 100 meter gaya dada putri SB9 dan nomor 100 meter gaya kupu-kupu putri S-9.
Namun, kata Mutiara, emas di nomor 100 meter gaya dada putri SB9 yang lombanya digelar pada hari pertama (1/8) meleset dan harus mengakui keunggulan perenang Thailand Monruedee Kangpila.
"Alhamdulillah sesuai yang ditargetkan. Walaupun agak meleset ya yang di (gaya) dada kemarin. Setidaknya di kupu-kupu ini bisa menutupi yang kemarin," katanya seperti dimuat Antara.
Di satu nomor estafet 4x100 meter gaya ganti putri 34 poin, Mutiara yang tampil bersama tiga rekannya Sapia Rumbaru, Nor Aimah, dan Ina Prihati Nur Islami juga meraih perak.
Indonesia sebenarnya hampir meraih emas pada nomor tersebut setelah perenang pertama start langsung melesat cukup jauh meninggalkan lawan, tetapi mulai terkejar perenang ketiga dan keempat.
"Targetnya kan dua emas satu perak. Agak meleset jadi satu emas dua perak," pungkas Mutiara.
Sementara itu, Koordinator Pelatih Para-Renang Dimin mengakui nomor estafet 4x100 meter gaya ganti putri 34 poin memang ditarget meraih medali perak.
Baca Juga: Negara Peserta ASEAN Para Games 2022 Puji Kinerja dan Fasilitas Para Panahan
"Kalau estafet putri memang ditarget perak. Jadi susah sesuai target," pungkas Dimin.
Berita Terkait
-
Tim Para Renang Indonesia Bawa Pulang 11 Medali di World Series 2025
-
Indonesia Beri Kejutan di Paralimpiade Paris? Jangan Lewatkan Aksi Trio Renang Ini!
-
Presiden Jokowi Berikan Bonus Untuk Atlet ASEAN Para Games 2022
-
Presiden Jokowi Berikan Bonus Rp309 Miliar bagi Atlet ASEAN Para Games 2022
-
Yogyakarta Tuan Rumah Turnamen Para Badminton Internasional 2022
Terpopuler
- 31 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 18 Desember: Ada Gems dan Paket Penutup 112-115
- Kebutuhan Mendesak? Atasi Saja dengan BRI Multiguna, Proses Cepat dan Mudah
- 5 Skincare untuk Usia 60 Tahun ke Atas, Lembut dan Efektif Rawat Kulit Matang
- 5 Mobil Keluarga Bekas Senyaman Innova, Pas untuk Perjalanan Liburan Panjang
- Kuasa Hukum Eks Bupati Sleman: Dana Hibah Pariwisata Terserap, Bukan Uang Negara Hilang
Pilihan
-
UMP Sumsel 2026 Hampir Rp 4 Juta, Pasar Tenaga Kerja Masuk Fase Penyesuaian
-
Cerita Pahit John Herdman Pelatih Timnas Indonesia, Dikeroyok Selama 1 Jam hingga Nyaris Mati
-
4 HP Murah Rp 1 Jutaan Memori Besar untuk Penggunaan Jangka Panjang
-
Produsen Tanggapi Isu Kenaikan Harga Smartphone di 2026
-
Samsung PD Pasar Tablet 2026 Tetap Tumbuh, Harga Dipastikan Aman
Terkini
-
Pesona Kierana Alexandra, Atlet 17 Tahun Pembawa Bendera Indonesia di Penutupan SEA Games 2025
-
Sejarah Apa yang Diukir Kontingen Indonesia usai Runner-up SEA Games 2025?
-
Kontingen Indonesia Kemas 91 Emas di SEA Games 2025 Sukses Lewati Target Awal
-
Jangan Puas Runner Up di SEA Games 2025, Masih Ada Asian Games 2026 dan Olimpiade 2028
-
Klasemen Akhir SEA Games 2025, Kontingen Indonesia Juara 2
-
Tetes Air Mata SEA Games 2025, Mereka Tak Terlihat Hanya Karena Tak Bawa Pulang Medali
-
Update Medali Tim Indonesia di SEA Games 2025: Masih Kokoh di Posisi 2
-
Pecah Telur! Timnas Hoki Es Indonesia Ukir Sejarah Emas Pertama di SEA Games 2025
-
Janji Manis Erick Thohir Usai Pencak Silat Sumbang 4 Emas SEA Games 2025
-
Kejurnas Panahan Antarklub 2025 Digelar untuk Perkuat Piramida Pembinaan