Suara.com - Tim Goalball putra Indonesia merebut medali perak setelah dikalahkan Thailand dengan skor 11-13 dalam pertandingan babak final ASEAN Para Games (APG) XI 2022 di GOR Universitas Sebelas Maret (UNS) Surakarta, Jawa Tengah, Jumat (5/8/2022).
Set pertama Indonesia melawan Thailand berlangsung seru dan imbang karena kedua tim saling mengejar gol untuk merebut medali emas.
Tim Indonesia yang menurunkan Satrio Choirul Usman, Muhamad Yogi Prayoga dan Andi Santoso bermain solid. Meski kemasukan terlebih dahulu pada menit awal oleh Thailand, tetapi Andi Santoso dan kawan-kawan terus melakukan serangan lemparan kuat sehingga tim Indonesia bisa menyamakan kedudukan 1-1.
Kedua tim bahkan terus saling mengejar untuk membuat gol ke gawang lawan. Kedudukan imbang mulai 3-3, kemudian 4-4, hingga kedudukan 6-6. Namun, lemparan Satrio Yogi Prayoga pada menit terakhir set pertama mampu menyamakan kedudukan menjadi imbang 8-8.
Tim Goalball Indonesia memasuki set kedua dengan memasukkan Arif Setiawan yang menggantikan Muhamad Prayoga untuk menambah serangan agar lemparan lebih jitu untuk menambah gol.
Namun, Tim Goalball Indonesia justru ketinggalan 8-10, tetapi Andi Santoso dan kawan-kawan mampu menyamakan kedudukan menjadi 10-10, kemudian saling menyerang hingga imbang 11-11.
Namun, Tim Goalball tuan rumah pada waktu tersisa sehingga dua menit justru kebobolan gawangnya yang dijaga trio Andi Santoso, Bahrul Sapa'at, dan Aris Setiawan sehingga kedudukan hingga menit akhir menjadi 12-13 untuk keunggulan Thailand.
Thailand yang berhasil mengalahkan Tim Goalball Indonesia pada babak final berhak mendapat medali emas, tuan rumah perak, dan Malaysia mendapatkan perunggu.
Pelatih Goalball Indonesia Haris Nugroho usai pertandingan mengatakan tim Goaball Indonesia sudah bermain maksimal dan bekerja keras untuk memenangkan pertandingan, karena Thailand sebenarnya masih di atas tuan rumah.
Baca Juga: ASEAN Para Games 2022: Indonesia Tambah 10 Medali dari Para Panahan
"Tim kami sudah bermain penuh semangat dan mampu mengimbangi lawan. Kami kurang jam terbang saja. Thailand jam terbangnya lebih tinggi mereka dari Bahrain ikut turnamen sehingga mental dan lemparannya terjaga," Haris.
Sementara itu, pada pertandingan sebelumnya Tim Goalball putri Indonesia berhasil menempati tempat ketiga setelah mengalahkan Laos dengan skor 6-5. Tim putri Indonesia berhak mendapatkan perunggu. Sedangkan, emas direbut oleh putri Thailand setelah mengalahkan di final, tim Singapura 7-1.
[Antara]
Tag
Berita Terkait
-
Piaggio Sambut IEU CEPA, Impor Motor Vespa dari Italia Lebih Murah
-
Debut di Pentas Eropa, Calvin Verdonk Hapus Kenangan Pahit yang Digoreskan Klub Marselino Ferdinan
-
7 Film Horor Indonesia Tayang Oktober 2025, Siap Bikin Jantung Copot!
-
Blak-blakan! Presiden FIFA Puji Prestasi Timnas Indonesia di Depan Prabowo
-
Ranking FIFA Timnas Indonesia Bisa Tembus 110 Besar Jika Lakukan Ini pada Oktober
Terpopuler
- Kecewa Kena PHP Ivan Gunawan, Ibu Peminjam Duit: Kirain Orang Baik, Ternyata Munafik
- Nasib Maxride di Yogyakarta di Ujung Tanduk: Izin Tak Jelas, Terancam Dilarang
- Rekam Jejak Brigjen Helfi Assegaf, Kapolda Lampung Baru Gantikan Helmy Santika
- Ahmad Sahroni Ternyata Ada di Rumah Saat Penjarahan, Terjebak 7 Jam di Toilet
- Gibran Dicap Langgar Privasi Saat Geledah Tas Murid Perempuan, Ternyata Ini Faktanya
Pilihan
-
Sidang Cerai Tasya Farasya: Dari Penampilan Jomplang Hingga Tuntutan Nafkah Rp 100!
-
Sultan Tanjung Priok Cosplay Jadi Gembel: Kisah Kocak Ahmad Sahroni Saat Rumah Dijarah Massa
-
Pajak E-commerce Ditunda, Menkeu Purbaya: Kita Gak Ganggu Daya Beli Dulu!
-
Dukungan Dua Periode Prabowo-Gibran Jadi Sorotan, Ini Respon Jokowi
-
Menkeu Purbaya Putuskan Cukai Rokok 2026 Tidak Naik: Tadinya Saya Mau Turunin!
Terkini
-
Bukan Sekadar Balap: Trial Game Dirt Solo, Panggung Pembuktian Gengsi di Trek Perawan
-
Kronologi Atlet Gimnastik Indonesia Naufal Takdir Meninggal Dunia Usai Kecelakaan Latihan di Rusia
-
Sebelum Meninggal di Rusia, Atlet Gimnastik Naufal Takdir Al Bari Dirawat 12 Hari di Rumah Sakit
-
Innalillahi Atlet Gymnastik Muda Naufal Takdir Al Bari Meninggal Dunia di Rusia
-
Indonesia's Horse Racing Cup II 2025 dan Sarga Festival Hadir di Payakumbuh Sumbar
-
Limbang Tacik Taa 2025: Laut Labuan Bajo Jadi Magnet Atlet Dunia
-
Cabut Permenpora No.14/2024, Ketum KONI Pusat Apresiasi Menpora RI Erick Thohir
-
Mewakili Indonesia, Tim Esports Free Fire Bidik Prestasi di FFWS SEA 2025 Fall Thailand
-
Legenda Basket Indonesia Meriahkan ASEAN Veteran Basketball 2025 di Banten
-
Superliga Junior 2025: PB Djarum Pertahankan Piala Liem Swie King usai Bungkam Dramatis Jaya Raya