Suara.com - Ketua Umum Pengurus Besar Ikatan Pencak Silat Indonesia (PB IPSI) Prabowo Subianto bakal memberikan penghargaan terhadap Safira Dwi Meilani, pesilat asal Kabupaten Kudus yang meraih medali emas pada ajang Kejuaraan Dunia Pencak Silat 2022, di Malaysia.
"Ketua Umum PB IPSI Prabowo Subianto memang sudah menjadwalkan untuk bertemu dengan Safira di Jakarta yang kebetulan berbarengan dengan acara Partai Gerindra," kata Ketua DPC Partai Gerindra Kabupaten Kudus Sulistyo Utomo di Kudus, Selasa (9/8/2022).
Tentunya, kata dia, Ketua Umum PB IPSI yang juga Ketua Umum Partai Gerindra itu akan memberikan apresiasi, mengingat Safira juga sudah membawa nama harum Negara Indonesia di ajang pencak silat dunia.
Ia mengungkapkan Ketua Partai Gerindra tersebut memang senang dengan generasi muda yang berprestasi, terlebih di cabang olahraga pencak silat yang diketahui olehnya.
Sulistyo sebagai ketua DPC Partai Gerindra Kudus juga ikut memberikan apresiasi dengan memberikan uang penghargaan terhadap Safira Dwi Meilani.
"Hal itu, sebagai bentuk kepedulian kami terhadap pembinaan olahraga di Kabupaten Kudus, khususnya cabang olahraga pencak silat. Mudah-mudahan bisa memberikan motivasi kepada Safira untuk terus berprestasi," ujarnya seperti dimuat Antara.
Ia juga berencana ikut bergabung dalam pembinaan cabang olahraga pencak silat, khususnya di perguruan Bambu Ruyung.
Safira Dwi Meilani mengakui bersyukur dan berterima kasih atas perhatian dan penghargaan yang diberikan Ketua DPC Partai Gerindra Kudus.
"Mudah-mudahan perhatian semua pihak ini, menjadi penyemangat saya untuk kembali berprestasi karena dalam waktu dekat ada ajang Paris Open dan SEA Games 2023. Mudah-mudahan kembali mendulang emas," ujarnya.
Ia juga berterima kasih karena dalam waktu dekat juga akan ditemui Ketua Umum PB IPSI Prabowo Subianto.
Baca Juga: Prabowo Subianto Masih Dipercaya Pimpin Persekutuan Pencak Silat Antarabangsa
Sebelumnya, Pemkab Kudus juga memberikan bonus sebesar Rp40 juta terhadap Safira Dwi Meilani serta diarak keliling oleh Pengurus Cabang IPSI Kabupaten Kudus.
Berita Terkait
-
'Spill' Sikap NasDem: Swasembada Pangan Harga Mati, Siap Kawal dari Parlemen
-
165 Kursi Komisaris BUMN Dikuasai Politisi, Anak Buah Prabowo Merajai
-
Segera Bergulir! Ribuan Atlet Siap Adu Gengsi di PON Bela Diri 2025 Kudus
-
Sambil Mencontohkan, Panglima TNI Minta Prajurit Pasang Tatapan Tajam ke Prabowo saat HUT ke-80
-
Rocky Gerung: 'Hantu' Isu Lama Jokowi akan Terus Bayangi Pemerintahan Prabowo
Terpopuler
- 2 Cara Menyembunyikan Foto Profil WhatsApp dari Orang Lain
- Selamat Datang Mees Hilgers Akhirnya Kembali Jelang Timnas Indonesia vs Arab Saudi
- Omongan Menkeu Purbaya Terbukti? Kilang Pertamina di Dumai Langsung Terbakar
- Selamat Tinggal Timnas Indonesia Gagal Lolos Piala Dunia 2026, Itu Jadi Kenyataan Kalau Ini Terjadi
- Sampaikan Laporan Kinerja, Puan Maharani ke Masyarakat: Mohon Maaf atas Kinerja DPR Belum Sempurna
Pilihan
-
165 Kursi Komisaris BUMN Dikuasai Politisi, Anak Buah Prabowo Merajai
-
5 Rekomendasi HP 2 Jutaan Memori 256 GB, Pilihan Terbaik Oktober 2025
-
Geger Shutdown AS, Menko Airlangga: Perundingan Dagang RI Berhenti Dulu!
-
Seruan 'Cancel' Elon Musk Bikin Netflix Kehilangan Rp250 Triliun dalam Sehari!
-
Proyek Ponpes Al Khoziny dari Tahun 2015-2024 Terekam, Tiang Penyangga Terlalu Kecil?
Terkini
-
Final Trial Game Dirt 2025 Bandung: Duel Hidup-Mati M. Zidane vs Asep Lukman
-
Ajak Generasi Muda Cintai Alam, Rock Climbing Festival 2025 Digelar
-
Segera Bergulir! Ribuan Atlet Siap Adu Gengsi di PON Bela Diri 2025 Kudus
-
MotoGP Indonesia: Luca Marini Tercepat di Sesi Latihan Bebas 1, Francesco Bagnaia Tercecer
-
Anak Didik Valentino Rossi Sebut MotoGP Mandalika Sebagai Kandangnya
-
Marc Marquez Balas Valentino Rossi, Ogah Anggap The Doctor Rivalnya di MotoGP
-
Uji Kesiapan Marshal MotoGP Mandalika 2025, Simulasi Bendera Berjalan Mulus
-
Marquez vs Rossi: Gelar Seimbang, Era Baru Telah Tiba! Siapa Raja MotoGP Sesungguhnya?
-
Campus League Diluncurkan, Futsal Jadi Cabor Perdana yang Dipertandingkan
-
MotoGP Mandalika Diproyeksi Bawa Dampak Ekonomi Rp4,8 Triliun