Suara.com - Jelang MotoGP Austria 2022, ada kabar terbaru dari MotoGP. Pada musim MotoGP 2023 nanti, akan menerapakn format sprint race.
Hal ini diumumkan saat konferensi pers yang digelar pada Sabtu (20/8/2022) yang dihadiri oleh Jorge Viegas (FIM), Herve Poncharal (IRTA), dan Carmelo Ezpeleta (Dorna Sports).
Format ini memang sudah diberlakukan untuk balap F1 dan WSBK. Jika Sprint Race di sana, bertujuan untuk menentukan posisi starting grid di saat balapan hari Minggu. Pada MotoGP, Sprint Race hanya sekadar menambah porsi balapan saja.
Balapan sprint race ini juga akan menggantikan format latihan bebas keempat (FP4). Jika sesi latihan atau FP akan digelar empat kali sejauh ini, maka tahun depan hanya tiga kali dengan waktu latihan yang dipotong menjadi 30 menit.
Jumlah lap yang dilakukan untuk Sprint Race hanya setengah dari balapan utama, semisal balapan utama 28 lap, maka Sprint Race hanya 14 lap.
Pada Sprint race ini juga berlaku penambahan poin. Jika di race utama mendapatkan 25 poin, maka Sprint Race mendapatkan separuhnya, yakni 12 untuk podium pertama.
"Tujuan kami memang menciptakan antusias baru bagi penonton di seluruh dunia, dengan banyaknya jumlah balapan yang kami selenggarakan," tutur Carmelo Ezpeleta, CEO Dorna Sports dilansir dari MotoGP.
"Misalnya kami punya 21 seri musim depan maka kami akan punya 42 kali tayangan televisi dan 42 kali perayaan podium, saya rasa itu bagus," lanjutnya di saat konferensi pers (20/8).
Format balapan sprint race sejatinya menuai pro kontra dari para pembalap MotoGP. Pihak penyelenggara dikabarkan tidak melakukan diskusi dengan para pembalap mengenai hal ini.
Baca Juga: Jadwal Siaran Langsung Kualifikasi MotoGP Austria 2022 Malam Ini
Fabio Quartararo (Yamaha Monster Energy) menyebut format ini hanya memberatkan para pembalap. Sementara itu, Maverick Vinales (Aprilia Racing) dan Joan Mir (Suzuki Ecstar) setuju dengan adanya format balapan sprint race.
Berita Terkait
Terpopuler
- 18 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 26 September: Klaim Pemain 108-112 dan Hujan Gems
- Rekam Jejak Brigjen Helfi Assegaf, Kapolda Lampung Baru Gantikan Helmy Santika
- Thom Haye Akui Kesusahan Adaptasi di Persib Bandung, Kenapa?
- Ahmad Sahroni Ternyata Ada di Rumah Saat Penjarahan, Terjebak 7 Jam di Toilet
- Saham DADA Terbang 2.000 Persen, Analis Beberkan Proyeksi Harga
Pilihan
-
Profil Agus Suparmanto: Ketum PPP versi Aklamasi, Punya Kekayaan Rp 1,65 Triliun
-
Harga Emas Pegadaian Naik Beruntun: Hari Ini 1 Gram Emas Nyaris Rp 2,3 Juta
-
Sidang Cerai Tasya Farasya: Dari Penampilan Jomplang Hingga Tuntutan Nafkah Rp 100!
-
Sultan Tanjung Priok Cosplay Jadi Gembel: Kisah Kocak Ahmad Sahroni Saat Rumah Dijarah Massa
-
Pajak E-commerce Ditunda, Menkeu Purbaya: Kita Gak Ganggu Daya Beli Dulu!
Terkini
-
Lantian Juan Juara Umum Trial Game Dirt 2025 Seri Solo
-
Bukan Sekadar Balap: Trial Game Dirt Solo, Panggung Pembuktian Gengsi di Trek Perawan
-
Kronologi Atlet Gimnastik Indonesia Naufal Takdir Meninggal Dunia Usai Kecelakaan Latihan di Rusia
-
Sebelum Meninggal di Rusia, Atlet Gimnastik Naufal Takdir Al Bari Dirawat 12 Hari di Rumah Sakit
-
Innalillahi Atlet Gymnastik Muda Naufal Takdir Al Bari Meninggal Dunia di Rusia
-
Indonesia's Horse Racing Cup II 2025 dan Sarga Festival Hadir di Payakumbuh Sumbar
-
Limbang Tacik Taa 2025: Laut Labuan Bajo Jadi Magnet Atlet Dunia
-
Cabut Permenpora No.14/2024, Ketum KONI Pusat Apresiasi Menpora RI Erick Thohir
-
Mewakili Indonesia, Tim Esports Free Fire Bidik Prestasi di FFWS SEA 2025 Fall Thailand
-
Legenda Basket Indonesia Meriahkan ASEAN Veteran Basketball 2025 di Banten