Suara.com - Rider tim Gresini Racing Enea Bastianini akhirnya kembali merasakan podium setelah finis kedua pada balapan MotoGP San Marino di Sirkuit Misano World Circuit Marco Simoncelli, Italia, Minggu (4/9/2022) setelah sebelumnya puasa podium cukup lama.
Berlaga dengan menggunakan livery motor spesial yang pernah digunakan oleh mendiang Fausto Gresini, pebalap yang didukung Federal Oil ini hanya kalah 0,034 detik dari sang juara MotoGP San Marino, Francesco Bagnaia dari tim Ducati.
Berkat pencapaian di MotoGP San Marino, kini Enea Bastianini berada di posisi empat klasemen sementara dengan 138 poin. Untuk posisi puncak tetap dipegang oleh pebalap dari tim Yamaha, Fabio Quartararo dengan 211 poin.
Enea Bastianini dalam dua seri terakhir memang mulai menemukan setelan kendaraan yang pas seperti pada awal musim. Meski demikian, pebalap dengan nomor start 23 itu mengakui balapan di San Marino memang cukup berat meski mengawali balapan dari posisi dua.
"Saya sempat mengalami hal aneh dengan ban di awal balapan, karena sulit mendapatkan temperatur sempurna. Seiring jalannya balapan, akhirnya bisa mendapatkan pengendalian motor yang tepat," kata Enea seperti dimuat Antara.
"Saya mencoba sebisanya hingga akhir balapan, pertama saat tikungan 14 dan kemudian di tikungan terakhir karena saya ingin menang," ungkapnya.
Namun Enea Bastianini juga mengakui jika ia melakukan kesalahan yang membuat kehilangan podium kemenangan di San Marino.
“Karena kesalahan sebelumnya hingga di garis finis Francesco Bagnaia menutup kesempatan menyalip dan tak ada yang bisa saya lakukan lagi. Senang akhirnya bisa podium lagi dengan livery ini sekaligus menjadi sirkuit spesial buat saya,” kata Enea menambahkan.
Sementara itu rekan satu tim Enea, Fabio Di Giannantonio hanya mampu finis di posisi 20. Hasil ini jelas kurang memuaskan mengingat perkembangan tim dalam beberapa seri terakhir cukup bagus.
"Sangat disayangkan jalannya balapan begitu berantakan. Saya terlalu ngotot di tikungan empat untuk menyalip dan terjadi insiden. Hingga akhirnya berusaha keras agar bisa finis dengan membawa livery kebanggaan tim di sirkuit ini,” kata pebalap yang akrab dipanggil Diggia ini.
Baca Juga: Fabio Quartararo Tak Khawatir dengan Kemenangan Keempat Beruntun Francesco Bagnaia, Tapi...
Setelah menyelesaikan balapan di MotoGP San Marino, Enea Bastianini dan Fabio Di Giannantonio langsung bersiap diri menghadapi seri berikutnya di Sirkuit Aragon, Spanyol, 18 September nanti.
Berita Terkait
-
Francesco Bagnaia Akui Kesulitan Maksimalkan Potensi Motor Ducati
-
Francesco Bagnaia Krisis Performa, Ducati: Kami Sudah Lakukan Segalanya
-
Maverick Vinales Comeback! Pulih dari Cedera dan Siap Tempur di MotoGP Valencia 2025
-
Menang di Portugal, Marco Bezzecchi Sebut Belajar dari Alex Marquez
-
Kembali ke Mandalika, Jorge Lorenzo Bicara Tentang Kecepatan, Strategi, dan Hidup Setelah MotoGP
Terpopuler
- 6 HP RAM 8 GB Paling Murah dengan Spesifikasi Gaming, Mulai Rp1 Jutaan
- 5 Tablet Snapdragon Mulai Rp1 Jutaan, Cocok untuk Pekerja Kantoran
- 7 Rekomendasi Sepatu Jalan Kaki Terbaik Budget Pekerja yang Naik Kendaraan Umum
- 7 Rekomendasi Body Lotion dengan SPF 50 untuk Usia 40 Tahun ke Atas
- 7 Pilihan Sepatu Lokal Selevel Hoka untuk Lari dan Bergaya, Mulai Rp300 Ribuan
Pilihan
-
Video Brutal Latja SPN Polda NTT Bocor, Dua Siswa Dipukuli Senior Bikin Publik Murka
-
Rolas Sitinjak: Kriminalisasi Busuk dalam Kasus Tambang Ilegal PT Position, Polisi Pun Jadi Korban
-
Menkeu Purbaya Ungkap Ada K/L yang Balikin Duit Rp3,5 T Gara-Gara Tak Sanggup Belanja!
-
Vinfast Serius Garap Pasar Indonesia, Ini Strategi di Tengah Gempuran Mobil China
-
Minta Restu Merger, GoTo dan Grab Tawarkan 'Saham Emas' ke Danantara
Terkini
-
Jawaban Polos 'Bocah Ajaib' Arimbi Mengapa Pilih Posisi sebagai Opposite
-
Hany Budiarti Siap 'Comeback' di Proliga 2026 usai Punya Momongan? Begini Jawabannya
-
Jakarta Livin Mandiri Rekrut Yolla Yuliana untuk Proliga 2026
-
Mental Baja, Gregoria Mariska Tunjung Melaju ke Semifinal Kumamoto Masters 2025
-
Apriyani Rahayu Ungkap Penyebab Kekalahan atas Pasangan Jepang di Kumamoto Masters 2025
-
Menuju SEA Games 2025: Tim Review Finalisasi Peta Medali Kontingen Indonesia
-
Usai Cetak Sejarah, Menpora Pastikan Dukung Janice Tjen untuk Tampil di Olimpiade 2028
-
Tangerang Hawks Lepas Nikholas Mahesa
-
Indonesia International Challenge 2025: 5 Ganda Campuran Amankan Tempat di Perempat Final
-
Indonesia International Challenge 2025: 7 Tunggal Putra Tuan Rumah Melaju ke Perempat Final