Suara.com - Pelatih kepala ganda putra Pelatnas PBSI Herry Iman Pierngadi mengungkapkan bahwa sudah tidak ada perselisihan dengan Kevin Sanjaya Sukamuljo. Bahkan mereka telah kembali latihan bersama di Cipayung, Jakarta Timur.
Sementara Ketua Umum PBSI, Agung Firman Sampurna, memastikan sudah tidak ada konflik antara Kevin Sanjaya dan sang pelatih Herry Iman Pierngadi. Agung mengatakan bahwa isu tersebut sudah dapat diatasi.
Berita di atas adalah dua dari lima berita olahraga yang menarik di kanal sport Suara.com, sepanjang Jumat (30/9/2022) yang kami rangkum di bawah ini:
1. Konflik Selesai, Coach Herry IP dan Kevin Sanjaya Kembali Latihan Bersama
Pelatih kepala ganda putra Pelatnas PBSI Herry Iman Pierngadi mengungkapkan bahwa sudah tidak ada perselisihan dengan Kevin Sanjaya Sukamuljo. Bahkan mereka telah kembali latihan bersama di Cipayung, Jakarta Timur.
"Kemarin kami sudah bertemu dan semua masalah sudah clear, bahkan tadi pagi sudah latihan bareng. Saya dan Kevin sudah lama bersama-sama, dia sudah saya anggap seperti anak sendiri," kata Herry dalam konferensi pers virtual di Jakarta, Jumat (30/9/2022).
2. Ketum PBSI Pastikan Konflik Kevin Sanjaya dan Herry IP Sudah Selesai
Ketua Umum PBSI, Agung Firman Sampurna, memastikan sudah tidak ada konflik antara Kevin Sanjaya dan sang pelatih Herry Iman Pierngadi. Agung mengatakan bahwa isu tersebut sudah dapat diatasi.
Baca Juga: Vietnam Open 2022: Indonesia Loloskan 5 Wakil ke Semifinal
Hubungan antara pelatih kepala ganda putra Herry Iman Pierngadi dengan Kevin Sanjaya Sukamuljo yang belakangan menjadi perbincangan hangat setelah dikabarkan mengalami keretakan.
3. Gelar Juara MotoGP Masih Terbuka, Aleix Espargaro Tak Ingin Aprilia Blunder Lagi
Aleix Espargaro tak ingin Aprilia mengulangi kesalahan seperti terjadi dalam MotoGP Jepang pekan lalu saat perebutan gelar juara dunia MotoGP masih terbuka lebar.
Espargaro yang seharusnya start dari P6 di Motegi, mengalami kendala elektronik seusai pemanasan lap ketika motornya macet di mode "eco" karena mekanik Aprilia lupa mematikan mode "engine mapping" yang menghemat bahan bakar itu.
Tag
Berita Terkait
-
PBSI Berambisi Kembalikan Indonesia Open Jadi Turnamen Bulutangkis Terbaik Dunia
-
Cita Rasa Lokal Bergaung ke Pentas Internasional: Nasabah PNM Melaju Bersama MotoGP 2025
-
Arctic Open 2025: Rachel/Febi ke 16 Besar usai Bungkam Wakil China
-
Gravel Mandalika Bikin Celaka, 3 Rider MotoGP Murka! Ini Fakta di Balik Kritiknya
-
Cedera di Mandalika, Marc Marquez Absen di Dua Seri MotoGP Sekaligus
Terpopuler
- 4 Link DANA Kaget Khusus Jumat Berkah: Klaim Saldo Gratis Langsung Cuan Rp 345 Ribu
- Beda Biaya Masuk Ponpes Al Khoziny dan Ponpes Tebuireng, Kualitas Bangunan Dinilai Jomplang
- Owner Bake n Grind Terancam Penjara Hingga 5 Tahun Akibat Pasal Berlapis
- 5 Link DANA Kaget Terbaru Bernilai Rp 434 Ribu, Klaim Sekarang Sebelum Kehabisan!
- Unggahan Putri Anne di Tengah Momen Pernikahan Amanda Manopo-Kenny Austin Curi Perhatian
Pilihan
-
Grand Mall Bekasi Tutup, Netizen Cerita Kenangan Lawas: dari Beli Mainan Sampai Main di Aladdin
-
Jay Idzes Ngeluh, Kok Bisa-bisanya Diajak Podcast Jelang Timnas Indonesia vs Irak?
-
278 Hari Berlalu, Peringatan Media Asing Soal Borok Patrick Kluivert Mulai Jadi Kenyataan
-
10 HP dengan Kamera Terbaik Oktober 2025, Nomor Satu Bukan iPhone 17 Pro
-
Timnas Indonesia 57 Tahun Tanpa Kemenangan Lawan Irak, Saatnya Garuda Patahkan Kutukan?
Terkini
-
Trial Game Dirt 2025: Konsisten Naik Podium, Zidane Sabet Dua Gelar Juara Umum Sekaligus
-
Pembukaan Meriah PON Bela Diri 2025, Perpaduan Olahraga dan Budaya Nusantara
-
Sepak Takraw Riau Jadi Lumbung Atlet Nasional, Dambakan Prestasi Lebih Tinggi dari SEA Games
-
Tolak Atlet Senam Israel di Kejuaraan Dunia Gimnastik, NOC Indonesia Hormati Keputusan Pemerintah
-
Atlet Israel Dicoret dari Kejuaraan Dunia Senam di Jakarta, Erick Thohir Angkat Topi
-
FGI Pastikan Atlet Israel Tak Akan Ikut Kejuaraan Dunia Senam Artistik Gimnastik 2025 di Jakarta
-
Terlibat Pencurian Kosmetik di Singapura, Dua Perenang Italia Dapat Hukuman Berat dari Federasi
-
LeBron James Alami Gangguan Saraf, Absen di Awal Musim
-
PBSI Berambisi Kembalikan Indonesia Open Jadi Turnamen Bulutangkis Terbaik Dunia
-
Livoli Divisi Utama 2025: O2C Rajawali Tanpa 6 Pilar karena Dipanggil Pelatnas