Suara.com - Arab Saudi pada Selasa, terpilih menjadi tuan rumah Asian Winter Games 2029 di megacity futuristik senilai 500 miliar dolar AS di padang pasir yang menurut para perencana akan menampilkan kompleks olahraga musim dingin sepanjang tahun.
"Gurun dan pegunungan Arab Saudi akan segera menjadi taman bermain untuk olahraga musim dingin," kata Dewan Olimpiade Asia (OCA) dalam pernyataan tentang keputusan yang dibuat dalam pertemuan majelis umum di Phnom Penh itu.
Pengajuan penawaran Saudi "disetujui dengan suara bulat", kata pernyataan itu, mencatat bahwa megacity yang dikenal sebagai NEOM itu akan menjadi kota Asia Barat pertama yang menjadi tuan rumah acara tersebut.
Pertama kali diumumkan pada 2017, NEOM secara konsisten telah membuat alis terangkat untuk perkembangan yang diusulkan seperti taksi terbang dan pelayan robot, bahkan ketika arsitek dan ekonom mempertanyakan kelayakannya.
Pada Juli, Putra Mahkota Mohammed bin Salman mengungkapkan rencana untuk sebuah proyek di dalam NEOM yang dikenal sebagai The Line, dua gedung pencakar langit paralel yang berbalut cermin membentang lebih dari 170 kilometer dari pegunungan dan gurun.
Asian Winter Games dijadwalkan berlangsung di Trojena, daerah NEOM "di mana suhu musim dingin turun di bawah nol derajat Celsius dan suhu sepanjang tahun umumnya 10 derajat lebih dingin daripada wilayah lainnya", menurut situs web proyek tersebut.
Direncanakan akan selesai pada 2026, Trojena akan mencakup ski sepanjang tahun, danau air tawar buatan, chalet, mansion, dan hotel ultra-mewah, kata situs web tersebut.
Asian Winter Games mencakup kompetisi untuk ski, snowboarding, hoki es dan figure skating - 47 event secara keseluruhan, 28 di salju dan 10 di atas es, kata OCA.
Arab Saudi telah menuai kritik atas tuduhan "sportswashing" -- menjadi tuan rumah tinju kelas atas, Formula 1 dan pertandingan lainnya untuk mengalihkan perhatian dari catatan hak asasi manusianya.
Baca Juga: Carlos Alcaraz Tak Menyangka Duduki Peringkat Satu Dunia ATP Secara Cepat
Seorang pejabat Mesir mengatakan pada September bahwa Mesir, Yunani dan Arab Saudi sedang dalam pembicaraan tentang proposal untuk bersama-sama menjadi tuan rumah turnamen sepak bola Piala Dunia 2030, demikian dilaporkan AFP seperti dimuat Antara.
Berita Terkait
-
Ole Romeny Siap Comeback, Bidik Laga Timnas Indonesia Lawan Arab Saudi dan Irak
-
Rapor Patrick Kluivert Jelang Dua Laga Hidup Mati Timnas Indonesia, Optimis ke Piala Dunia 2026?
-
Tiket Pulang dari 'Neraka' KDRT di Arab Saudi: Hakim PA Jakbar Batalkan Pernikahan AP
-
Jay Idzes: Saatnya Bangkit
-
Persiapan Jomplang Timnas Indonesia dan 2 Calon Lawan di Putaran 4 Kualifikasi Piala Dunia 2026
Terpopuler
- Ameena Akhirnya Pindah Sekolah Gegara Aurel Hermanyah Dibentak Satpam
- Dana Operasional Gubernur Jabar Rp28,8 Miliar Jadi Sorotan
- Kopi & Matcha: Gaya Hidup Modern dengan Sentuhan Promo Spesial
- Breaking News! Keponakan Prabowo Ajukan Pengunduran Diri Sebagai Anggota DPR RI Gerindra, Ada Apa?
- Prabowo Incar Budi Gunawan Sejak Lama? Analis Ungkap Manuver Politik di Balik Reshuffle Kabinet
Pilihan
-
Foto AI Tak Senonoh Punggawa Timnas Indonesia Bikin Gerah: Fans Kreatif Atau Pelecehan Digital?
-
Derby Manchester Dalam 3 Menit: Sejarah, Drama, dan Persaingan Abadi di Premier League
-
Disamperin Mas Wapres Gibran, Korban Banjir Bali Ngeluh Banyak Drainase Ditutup Bekas Proyek
-
Ratapan Nikita Mirzani Nginep di Hotel Prodeo: Implan Pecah Sampai Saraf Leher Geser
-
Emil Audero Jadi Tembok Kokoh Indonesia, Media Italia Sanjung Setinggi Langit
Terkini
-
Tatap Olimpiade 2032, Indonesia Resmi Luncurkan Liga Padel Terstruktur
-
50 Atlet Raih Super Tiket, Masuk Babak Karantina Audisi Umum PB Djarum 2025
-
3 Ganda Putri Indonesia Rontok di 16 Besar Hong Kong Open 2025
-
Masuki Tahap Turnamen, Owi/Butet Soroti Peningkatan Kualitas Peserta Audisi Umum PB Djarum 2025
-
Wamenpora Pastikan Persiapan SEA Games 2025 Tak Terganggu Pergantian Menpora
-
PBVSI Umumkan 15 Srikandi Muda untuk Asian Youth Games 2025
-
Hendrawan hingga Butet Pantau Langsung Audisi Umum PB Djarum 2025
-
Drama McLaren di Monza: Oscar Piastri Dipaksa Mundur demi Lando Norris
-
Menpora dari Masa ke Masa: Andi dan Imam Korupsi, Roy Lupa Lagu Indonesia Raya, Dito Dicopot
-
Dito Ariotedjo Dicopot, Musuh Bebuyutan Lin Dan Jadi Plt Menpora?