Suara.com - Tim nasional karate Indonesia berhasil merebut 11 medali dalam Kejuaraan Karate Internasional WKF Series A 2022. Tiga di antaranya ialah emas dari female team kata, male team kata, female kumite +68 kg.
Bertanding di final Kejuaraan Karate Internasional yang diselenggarakan di Istora Gelora Bung Karno (GBK), pada Minggu (20/11/2022), Indonesia meloloskan enam wakilnya di parta final di empat nomor.
Yaitu nomor kata beregu putra yang menyajikan pertandingan antara tim nasional PB FORKI (Andi Dasril Dwi Darmawan, Andi Tomy Aditya Mardhana, dan Albiadi) melawan tim DKI Jakarta (Mohammad Zidane Bhagaskara, La Ode Andinudin dan Chandra Nevo).
Kemudian kata beregu putri yang mempertemukan tim nasional PB FORKI (Emilia Sri, Anugrah Nurul, dan Dian Monika) melawan tim dari Jawa Barat.
Sementara itu, dua pertandingan lainnya dari nomor kumite. Nur Anggraini Annisa melawan Chandran Shahmalarani (Malaysia) di nomor kumite -50 kg putri. Serta nomor kumite +68 kg putri yang mempertandingkan Rakawuni Banurea Dessynta vs Sullivan Hannah (Australia).
Dari keempatnya, Indonesia berhasil memboyong tiga emas dan tiga perak. Tiga emas itu dipersembahkan kata beregu putri dari tim Jawa Barat (Indonesia), dan kata beregu putra yang direbut oleh Tim Nasional PB FORKI, dan Dessynta yang juga meraih medali emas dari nomor kumite +68 kg.
Sementara medali perak diraih kata beregu putra tim DKI Jakarta (Indonesia), kata beregu putri Tim Nasional PB FORKI, dan Annisa di nomor kumite -50 kg.
“Alhamdulillah hari ini terakhir penyelenggaraan WKF Series Jakarta 2022. Sesuai yang kita upayakan dari awal, kita kerja keras bahwa kita menargetkan Indonesia di event karate dapat sukses dalam penyelenggaraan dan prestasi untuk mencapai target,” kata Sekretaris Jenderal PB FORKI, Raja Sapta Ervian, dalam keterangan tertulis, Minggu (20/11/2022).
“Tentang target, kemarin memang kami memasang target satu medali emas. Alhamdulillah kita sudah mencapai target itu, bahkan dua lainnya kita juga sudah mendapat emas karena all Indonesia final,” tuturnya.
Baca Juga: Puluhan Atlet Karate Purwakarta Siap Berlaga di Kejurnas Piala Kemenpora 2022
“Jadi saya rasa ini kerja keras atlet, pelatih, dan selama ini kerja keras mereka bisa kita lihat hasilnya secara event internasional,” Ervian menambahkan.
Lebih lanjut Ervian menjelaskan bila setelah Kejuaraan Karate Internasional WKF Series A 2022 ini, para atlet akan mempersiapkan diri menuju 2022 AKF Senior, Cadet, Junior, U21 & Para-Karate Championships di Tashkent, Uzbekistan, 16-20 Desember 2022.
“Untuk Timnas, setelah Series A ini persiapan kita untuk ke Kejuaraan Asia di Uzbekistan Desember ini,” kata Ervian.
“Yang jelas persaingan di sini cukup kompetitif. Memang tadi kita lihat kayak Jepang itu masih sangat kuat. Perolehan mereka dari nomor kata putra dan putri perorangannya berhasil,” lanjutnya.
“Nomor kumite juga cukup merata dari berbagai negara. Apalagi, di ajang ini ada 65 negara yang ikut jadi peserta. Jadi secara nomor kumite memang sangat kompetitif karena walaupun karatenya dari Jepang, tapi sekarang area Eropa. Tapi Indonesia bisa berkompetisi dan mengimbangi,” ucap Ervian.
Selain medali tiga medali emas, dan tiga medali perak, Indonesia juga mengantongi lima medali perunggu dari lima nomor. Hasil ini sekaligus menjadi pencapaian Indonesia yang terbaik sepanjang sejarah karena mampu berprestasi di ajang dunia. Sebab, selama kejuaraan WKF Indonesia tidak mendapatkan emas untuk kategori senior.
Berita Terkait
-
Loloskan 4 Wakil ke Final, Indonesia Pastikan 2 Emas di Kejuaraan Karate Internasional
-
Menpora Buka Kejuaraan Karate Internasional WKF 2022 di Istora
-
Hebat! Tim Karate Purwakarta Sabet Medali Emas dan Perak di Porprov XIV Jabar
-
Indonesia Menjadi Tuan Rumah Kejuaraan Karate Bergengsi, Target Boyong Emas
-
Selamat, Atlet Sumbar Dapat Enam Medali Perunggu di Kejurnas Karate
Terpopuler
- 4 Model Honda Jazz Bekas Paling Murah untuk Anak Kuliah, Performa Juara
- 4 Motor Matic Terbaik 2025 Kategori Rp 20-30 Jutaan: Irit BBM dan Nyaman Dipakai Harian
- 7 Sunscreen Anti Aging untuk Ibu Rumah Tangga agar Wajah Awet Muda
- Mobil Bekas BYD Atto 1 Berapa Harganya? Ini 5 Alternatif untuk Milenial dan Gen Z
- Pilihan Sunscreen Wardah yang Tepat untuk Umur 40 Tahun ke Atas
Pilihan
-
Pabrik VinFast di Subang Resmi Beroperasi, Ekosistem Kendaraan Listrik Semakin Lengkap
-
ASUS Vivobook 14 A1404VAP, Laptop Ringkas dan Kencang untuk Kerja Sehari-hari
-
JK Kritik Keras Hilirisasi Nikel: Keuntungan Dibawa Keluar, Lingkungan Rusak!
-
Timnas Indonesia U-22 Gagal di SEA Games 2025, Zainudin Amali Diminta Tanggung Jawab
-
BBYB vs SUPA: Adu Prospek Saham, Valuasi, Kinerja, dan Dividen
Terkini
-
Media Asing Soroti Pengusiran Ketua Delegasi Kickboxing Indonesia di SEA Games 2025
-
Hasil Voli Putri SEA Games 2025: Gasak Filipina 3-1, Indonesia Raih Perunggu
-
Kata Erick Thohir Usai Rizki Juniansyah Pecahkan Rekor Dunia di SEA Games 2025
-
Rizky Juniansyah Menggila di SEA Games 2025: Sabet Emas dan Pecahkan Rekor Dunia
-
Klasemen SEA Games 2025: Indonesia Koleksi 46 Medali Emas, Jauhi Vietnam
-
DOOR! Menembak Sumbang Emas SEA Games 2025, Duet Muhamad Iqbal - Arista
-
Tambah 2 Emas, Wushu Indonesia Penuhi Target SEA Games Thailand 2025
-
Emas Ayustina Delia di SEA Games Thailand 2025, Titik Balik Menuju Asian Games dan Olimpiade
-
Ofisial Malaysia Ikut Selebrasi dengan Atlet Indonesia yang Raih Emas di SEA Games 2025
-
Dideportasi WAKO, Manajer Kickboxing Indonesia: Saya Diperlakukan seperti Penjahat