Suara.com - Ganda campuran Indonesia Rehan Naufal Kusharjanto/Lisa Ayu Kusumawati tak mematok target muluk dalam penampilan perdananya dalam ajang BWF World Tour Super 1.000 All England Open 2023 setelah melakukan debut manis.
Keduanya menjalani laga perdana dengan mengalahkan wakil Jerman Jones Rafly Jansen/Linda Efler dengan skor 21-19, 21-16 di Arena Birmingham, Inggris, Selasa (14/3) waktu setempat.
"Harapannya kami bisa main lebih lepas karena ini All England pertama kami. Kami ingin membuktikan bisa dengan permainan kami ini setelah hasil kurang bagus di beberapa turnamen terakhir. Kami mau main all out dulu," kata Lisa dalam keterangan tertulis yang diterima di Jakarta, Rabu.
Dalam debutnya di turnamen bulu tangkis tertua di dunia tersebut, Rehan/Lisa membutuhkan waktu 37 menit untuk menutup laga dengan dua gim langsung. Meski terbilang menang mudah, mereka sepakat perlu mengevaluasi permainan.
"Pertama kali masuk lapangan rasanya luar biasa, gede banget hall-nya. Tapi secara permainan masih kurang enak karena kami merasa adaptasi dengan shuttlecocknya belum maksimal," kata Lisa menambahkan.
"Kami masih bermain terlalu terburu-buru padahal kalau kami bisa sabar sedikit mereka juga salah-salah sendiri akhirnya. Untuk selanjutnya kami mau lebih tenang lagi biar semua permainan kami bisa keluar," kata Rehan menimpali.
Pada gim pertama, Rehan/Lisa sempat lengah. Usai unggul 20-14, mereka kehilangan lima poin beruntun. Untungnya ketenangan membuat mereka mampu meraih satu poin di situasi krusial itu, 21-19.
Kemenangan di gim pertama membuat pasangan nomor 15 dunia itu makin nyaman bermain di gim kedua.
"Kami selalu mengingatkan untuk bermain sabar dan tenang, mencari poin dan serangan terus terutama di gim pertama setelah game point saat mereka bisa mengejar sampai 20-19. Saya bilang kita masih unggul, tinggal satu poin lagi kok masa harus setting," kata Rehan.
Baca Juga: Hasil All England 2023: Tundukan Wakil Korea Selatan, Bagas/Fikri Maju ke Babak 16 Besar
Pada gim kedua, Rehan/Lisa mencoba mengantisipasi dari servis. Mereka terus menekan lawan. "Karena kalau terlalu banyak defense, kami juga tidak enak," kata Lisa.
Dengan kemenangan ini, Rehan/Lisa pada babak kedua akan menantang unggulan keempat asal Prancis Thom Gicquel/Delphine Delrue yang pada laga perdana menyingkirkan ganda campuran Korea Selatan Ko Sung-hyun/Eom Hye-won dua gim langsung 21-19, 21-15. (ANTARA)
Tag
Berita Terkait
Terpopuler
- Pengamat Desak Kapolri Evaluasi Jabatan Krishna Murti Usai Isu Perselingkuhan Mencuat
- Profil Ratu Tisha dan Jejak Karier Gemilang di PSSI yang Kini Dicopot Erick Thohir dari Komite
- Bukan Denpasar, Kota Ini Sebenarnya Yang Disiapkan Jadi Ibu Kota Provinsi Bali
- Profil Djamari Chaniago: Jenderal yang Dulu Pecat Prabowo, Kini Jadi Kandidat Kuat Menko Polkam
- Tinggi Badan Mauro Zijlstra, Pemain Keturunan Baru Timnas Indonesia Disorot Aneh Media Eropa
Pilihan
-
6 Stadion Paling Angker: Tempat Eksekusi, Sosok Neti hingga Suara Misterius
-
Shell, Vivo Hingga AKR Bungkam Usai 'Dipaksa' Beli BBM dari Pertamina
-
Drama Stok BBM SPBU Swasta Teratasi! Shell, Vivo & BP Sepakat 'Titip' Impor ke Pertamina
-
Gelombang Keracunan MBG, Negara ke Mana?
-
BUMN Tekstil SBAT Pasrah Menuju Kebangkrutan, Padahal Baru IPO 4 Tahun Lalu
Terkini
-
Ambisi Thailand Rebut Piala Susy Susanti dan Liem Swie King di Superliga Junior 2025
-
Erick Thohir Serah Terima Jabatan Menpora dari Dito Ariotedjo
-
Menpora Erick Thohir Diharapkan Bawa Perubahan Besar Olahraga Nasional
-
Dari Lari Malam hingga Tanam Mangrove, Fresh Track 5K 2025 Jadi Perayaan Sehat dan Berkelanjutan
-
Sejarah Baru! UCI Road World Championships Hadir Pertama Kali di Afrika
-
Superliga Junior 2025 Perkenalkan Kategori U-13 dan U-15, Wadah Baru Jaring Bibit Muda
-
NOC Indonesia Gandeng NOC Jepang Demi Komitmen Strategis Pengembangan Prestasi Olahraga
-
Superliga Junior 2025: Aksi Atlet Muda Dunia Perebutkan Piala Legenda Bulutangkis Indonesia
-
Polemik Permenpora No 14 Tahun 2024, Taufik Hidayat Kumpulkan KONI, KOI, NPC dan Federasi
-
Duo Mainaky Evaluasi Anak Didik Jelang China Masters 2025