Suara.com - Pebalap Ferrari Charles Leclerc mengatakan masih percaya diri untuk menghadapi putaran kedua Formula 1 musim ini di Arab Saudi walaupun mendapat penalti karena melakukan penggantian komponen elektronik power unit yang telah melebihi alokasi per musim.
"Akhir pekan ini kami akan memulai (balapan) dari belakang, tapi target kami adalah mencoba melakukan sesuatu yang istimewa. Saya suka tantangan ini dan akan mencoba melakukan sesuatu yang istimewa untuk kembali ke depan secepat mungkin," kata Leclerc dikutip Antara dari laman resmi F1, Jumat (17/3/2023).
Sebelumnya, juara balapan lima kali tersebut mengalami masalah kelistrikan pada mobil yang ia gunakan saat balapan di Bahrain dua pekan lalu. Ferrari kemudian mengganti baterai dan kontrol elektronik pada mesin Leclerc sebelum start balapan pembuka itu.
Meskipun demikian, pebalap Monako itu tetap kehilangan podium karena mengalami masalah teknis menjelang finis.
Regulasi F1 mengizinkan tim menggunakan dua komponen kontrol elektronik per musim tanpa terkena penalti, namun Leclerc akan memakai komponen ketiga untuk balapan di Jeddah sehingga harus terkena penalti setidaknya mundur 10 posisi start.
"Ini baru balapan pertama musim ini dan masih tersisa banyak balapan. Kami masih perlu melakukannya -- berjuang seperti orang gila untuk kembali ke puncak dan terus berusaha. Saya masih percaya (dengan Ferrari) dan harus mempercayainya, karena ini baru balapan pertama," kata Leclerc.
"Bahrain juga merupakan trek yang sangat spesifik, jadi saya berharap kecepatan yang kita lihat tidak akan sama di sini. Karakteristik mobil kami seharusnya lebih pas di trek ini (Jeddah) jadi kami berharap begitu, dan sesuatu yang istimewa pasti bisa terjadi di mobil ini," tambahnya.
Rekan setimnya Carlos Sainz – yang finis keempat di Bahrain – juga merasa yakin dengan peluang Ferrari di Jeddah. Ia juga menyebut sifat trek yang berbeda sebagai alasan tim merasa optimistis menjelang akhir pekan.
"Saya ingin lebih optimistis setelah Bahrain dan akhir pekan ini saya merasa kami memiliki peluang bagus untuk kembali naik podium," kata Sainz.
Baca Juga: Taklukkan Viktor Axelsen di All England, Ng Tze Yong: Ini Kemenangan Terbesar Sepanjang Karier Saya
Berita Terkait
Terpopuler
- Pratama Arhan dan Azizah Salsha Dikabarkan Rujuk, Ini Penjelasaan Pengadilan Agama Tigaraksa
- Selamat Datang Elkan Baggott Gantikan Mees Hilgers Bela Timnas Indonesia, Peluangnya Sangat Besar
- Hari Pelanggan Nasional 2025: Nikmati Promo Spesial BRI, Diskon Sampai 25%
- Maki-Maki Prabowo dan Ingin Anies Baswedan Jadi Presiden, Ibu Jilbab Pink Viral Disebut Korban AI
- Buktinya Kuat, Pratama Arhan dan Azizah Salsha Rujuk?
Pilihan
-
Kunker Dihapus, Pensiun Jalan Terus: Cek Skema Lengkap Pendapatan Anggota DPR Terbaru!
-
Waktu Rujuk Hampir Habis! Jumat Minggu Depan Pratama Arhan Harus Ikrar Talak ke Azizah Salsha
-
Nadiem Makarim Jadi Menteri Ke-7 Era Jokowi yang Jadi Tersangka Korupsi, Siapa Aja Pendahulunya?
-
Jadwal dan Link Streaming Timnas Indonesia vs Taiwan Malam Ini di GBT
-
Pelatih Persija Kasihan dengan Gerald Vanenburg, Soroti Situasi Timnas Indonesia U-23
Terkini
-
Bongkar Pasang Partner Rian Ardianto, dari Yeremia ke Rahmat Hidayat
-
Jadwal F1 GP Italia 2025: Pembuktian Ferarri di Hadapan Publik Sendiri
-
Jack Miller dan Pramac Yamaha Tetap Bersama di MotoGP 2026
-
BDMNTN-XL Kembali Hadir di Jakarta, Viktor Axelsen Digandeng Jadi Duta
-
Jadwal WBA Asia: Tibo Monabesa Hadapi Petinju Kazakhstan, Laga Panas di China
-
Arjen Robben Terjun ke Dunia Padel, Ikuti Jejak Zlatan Ibrahimovic
-
Yuki Tsunoda Akhirnya Pecah Telur, Raih Poin Spesial di GP Belanda
-
Dominasi Gila di GP Belanda, Piastri Mulai Disejajarkan dengan Schumacher
-
Race Klasik MotoGP Catalunya: Duel Legendaris Rossi, Lorenzo, hingga Marquez
-
Franco Morbidelli Tak Mau Hengkang, Ini Janji Manis VR46 untuk 2026