Suara.com - Pelatih ganda putra Indonesia Aryono Miranat mengatakan tim bulu tangkis beregu putra tak boleh lengah saat melakoni laga semifinal SEA Games 2023 Kamboja melawan Singapura di Morodok Techo Badminton Hall, Phnom Penh, Rabu (10/5/2023).
Menurut Aryono Singapura tampil dengan kekuatan penuh dengan memboyong deretan pemain top seperti Loh Kean Yew di sektor tunggal dan ganda putra Hee Yong Kai Terry/Loh Kean Hean.
"Kami tidak boleh lengah di partai melawan Singapura karena mereka turun dengan kekuatan terbaik. Kami sudah melihat permainan mereka melawan Filipina dan semua sudah bersiap," kata Aryono.
Singapura mendapat keuntungan karena sudah merasakan atmosfer pertandingan di Morodok Techo Badminton Hall. Mereka melibas Filipina dengan skor 3-1 di perempat final, Senin (8/5).
"Memang Singapura diuntungkan karena mereka sudah bermain melawan Filipina tapi kami juga sedikit banyak sudah tahu kondisi lapangan seperti apa karena ada latihan satu kali di 'venue' pada hari Sabtu (6/5)," kata Aryono.
"Jadi nanti tinggal bagaimana para pemain bisa langsung fokus, bisa langsung siap dan panas sejak masuk lapangan. Kami mau lalui dulu Singapura baru nanti melihat lagi peluang untuk meraih medali emas," ujarnya menambahkan.
Sementara tunggal pertama Chico Aura Dwi Wardoyo bertekad untuk mengambil poin pertama melawan Singapura.
"Dari persiapan sudah cukup baik, tiga hari yang lalu saat coba lapangan pertandingan sudah bisa menyesuaikan dengan kondisi angin dan kok. Semoga bisa memberi yang terbaik di semifinal," ujar Chico.
Poin pertama, lanjut Chico, menjadi penting untuk lebih memotivasi pemain yang turun pada pertandingan kedua, ketiga dan seterusnya.
Baca Juga: Prediksi Timnas Indonesia vs Kamboja di SEA Games 2023: Head to Head, Skor dan Link Live Streaming
"Makanya saya tidak mau menjadikan posisi sebagai tunggal pertama ini sebagai sebuah beban tapi saya mau jadikan motivasi," pungkas Chico.
Berikut skuad bulu tangkis beregu putra Indonesia:
1. Chico Aura Dwi Wardoyo (peringkat dunia 19)
2. Christian Adinata (59)
3. Alwi Farhan (90)
4&5. Bagas Maulana/Muhammad Shohibul Fikri (14)
6&7. Pramudya Kusumawardana/Yeremia Erich Yoche Yacob Rambitan (33)
8. Rehan Naufal Kusharjanto (10, ganda campuran bersama Lisa Ayu Kusumawati)
9. Zachariah Josiahno Sumanti (28, ganda campuran bersama Hediana Julimarbela)
(ANTARA)
Berita Terkait
Terpopuler
- 5 Mobil Keluarga Bekas Senyaman Innova, Pas untuk Perjalanan Liburan Panjang
- 7 Rekomendasi Lipstik untuk Usia 40 Tahun ke Atas, Cocok Jadi Hadiah Hari Ibu
- 5 Mobil Kencang, Murah 80 Jutaan dan Anti Limbung, Cocok untuk Satset di Tol
- 4 HP Flagship Turun Harga di Penghujung Tahun 2025, Ada iPhone 16 Pro!
- 5 Moisturizer Murah yang Mencerahkan Wajah untuk Ibu Rumah Tangga
Pilihan
-
Bank Sumsel Babel Dorong CSR Berkelanjutan lewat Pemberdayaan UMKM di Sembawa Color Run 2025
-
UMP Sumsel 2026 Hampir Rp 4 Juta, Pasar Tenaga Kerja Masuk Fase Penyesuaian
-
Cerita Pahit John Herdman Pelatih Timnas Indonesia, Dikeroyok Selama 1 Jam hingga Nyaris Mati
-
4 HP Murah Rp 1 Jutaan Memori Besar untuk Penggunaan Jangka Panjang
-
Produsen Tanggapi Isu Kenaikan Harga Smartphone di 2026
Terkini
-
Persembahkan 3 Medali SEA Games, Ayustina Delia Priatna Kini Bidik Asian Games 2026
-
Pergelangan Kaki Bermasalah, Sabar/Reza Kandas pada Semifinal BWF World Tour Finals 2025
-
Indonesia Lampaui Target Medali di SEA Games 2025, Ulangi Rekor 30 Tahun Silam dengan Gagah
-
Indonesia Cetak Sejarah Baru di SEA Games 2025
-
Pesona Kierana Alexandra, Atlet 17 Tahun Pembawa Bendera Indonesia di Penutupan SEA Games 2025
-
Sejarah Apa yang Diukir Kontingen Indonesia usai Runner-up SEA Games 2025?
-
Kontingen Indonesia Kemas 91 Emas di SEA Games 2025 Sukses Lewati Target Awal
-
Jangan Puas Runner Up di SEA Games 2025, Masih Ada Asian Games 2026 dan Olimpiade 2028
-
Klasemen Akhir SEA Games 2025, Kontingen Indonesia Juara 2
-
Tetes Air Mata SEA Games 2025, Mereka Tak Terlihat Hanya Karena Tak Bawa Pulang Medali