Suara.com - Tim bulu tangkis beregu putra dan putri Indonesia menjaga asa untuk bisa mengawinkan medali emas SEA Games 2023 Kamboja setelah sama-sama akan melakoni laga final di Morodok Techo National Badminton Hall, Phnom Penh, Kamis (11/5/2023).
Beregu putri akan berhadapan dengan Thailand yang berstatus unggulan pertama. Negeri Gajah Putih turun dengan beberapa pemain terbaiknya seperti ganda Jongkolphan Kititharakul/Rawinda Prajongjai dan Benyapa Aimsaard/Nuntakarn Aimsaard.
Selain pebulu tangkis tunggal Lalinrat Chaiwan, Thailand akan menjadi lawan tangguh bagi Komang Ayu Cahya Dewi dan kawan-kawan.
"Tidak ada strategi khusus untuk beregu putri menghadapi Thailand di final. Tetapi memang kekuatan kami pemain muda yang sedang menanjak performanya. Sementara Thailand punya pemain-pemain yang berpengalaman," kata Kabid Binpres PP PBSI Rionny Mainaky.
Sedangkan beregu putra bakal berhadapan dengan Malaysia yang di semifinal, Rabu (10/5/2023), menang secara dramatis menyingkirkan Thailand dengan skor 3-2.
"Untuk beregu putra saya harap bisa bermain normal. Kalau bermain normal, saya yakin kita bisa menang dari Malaysia dan ambil medali emas," pungkas Rionny.
Beregu putri dan putra Indonesia sejauh ini tampil baik. Tim putri memastikan satu tempat di laga puncak usai mengatasi perlawanan Filipina dengan skor sempurna 3-0.
Komang Ayu Cahya Dewi, Febriana Dwipuji Kusuma/Amalia Cahaya Pratiwi, dan Ester Nurumi Tri Wardoyo menyumbang angka di pertandingan semifinal yang bergulir, Rabu (10/5).
Setelah itu, giliran beregu putra yang melangkah ke babak final setelah menang 3-1 atas Singapura. Chico Aura Dwi Wardoyo, Bagas Maulana/Muhammad Shohibul Fikri dan Pramudya Kusumawardana/Yeremia Erich Yoche Yacob Rambitan menjadi aktor kemenangan Merah Putih, hanya Christian Adinata yang gagal mencetak angka.
Baca Juga: Sukses 'Lukai' Indonesia, Indra Sjafri Sebut Kamboja Calon Kekuatan Baru Sepak Bola Asia Tenggara
"Untuk beregu putra secara keseluruhan cukup baik ya, pertandingan pertama langsung semifinal tapi mereka bisa bermain dengan ketenangan dan keyakinan. Hanya memang di Christian (Adinata) yang sebenarnya kemarin di level super 300 penampilannya sedang bagus tapi hari ini ada kendala di pola main, ragu-ragu mau main menyerang atau bertahan balik serang," pungkas Rionny. (ANTARA)
Berita Terkait
Terpopuler
- 6 Rekomendasi Mobil Bekas Kabin Luas di Bawah 90 Juta, Nyaman dan Bertenaga
- 4 Daftar Mobil Bekas Pertama yang Aman dan Mudah Dikendalikan Pemula
- Dua Rekrutan Anyar Chelsea Muak dengan Enzo Maresca, Stamford Bridge Memanas
- 6 Shio Ini Diramal Paling Beruntung dan Makmur Pada 11 Desember 2025, Cek Kamu Salah Satunya?
- Kode Redeem FC Mobile 10 Desember 2025: Siap Klaim Nedved dan Gems Melimpah untuk Player F2P
Pilihan
-
Rencana KBMI I Dihapus, OJK Minta Bank-bank Kecil Jangan Terburu-buru!
-
4 Rekomendasi HP 5G Murah Terbaik: Baterai Badak dan Chipset Gahar Desember 2025
-
Entitas Usaha Astra Group Buka Suara Usai Tambang Emas Miliknya Picu Bencana Banjir Sumatera
-
PT Titan Infra Sejahtera: Bisnis, Profil Pemilik, Direksi, dan Prospek Saham
-
OJK: Kecurangan di Industri Keuangan Semakin Canggih
Terkini
-
Sempat Tegang Lawan Malaysia, Putri KW Mulus ke Semifinal Berkat 'Healing' Singkat
-
Jadwal Bulu Tangkis SEA Games 2025 Hari Ini: Putri KW Awali Perjuangan Wakil Indonesia di 8 Besar
-
Bersinar di SEA Games 2025, Jason Donovan: Target Saya Selanjutnya Asian Games
-
Penantian 22 Tahun, Akhirnya Indonesia Raih Medali Emas SEA Games dari Cabor Lompat Galah Putri
-
Persembahkan Emas SEA Games 2025, Perenang Keturunan Jerman Ungkap Target Lebih Tinggi
-
Cedera ACL Masih Membekas, Lalu Muhammad Zohri Persembahkan Medali Perak di SEA Games 2025
-
Klasemen Medali SEA Games 2025: Indonesia Koleksi 14 Emas, tapi Disalip Vietnam
-
Profil Dwi Ani Retno Wulan Atlet MMA Rembang Pencetak Sejarah di SEA Games 2025
-
Klasemen SEA Games 2025 Hari Ini: Thailand Sulit Dikejar, Indonesia Koleksi 14 Emas
-
Penantian Panjang Berakhir! Timnas 3x3 Putri Indonesia Raih Emas SEA Games 2025