Suara.com - Peringkat Timnas Voli Putra Indonesia mengalami lonjakan posisi yang sangat signifikan. Saat ini, skuad Merah Putih menduduki peringkat ke-66 dunia.
Berdasarkan situs Volley Ball World per Kamis (13/7/2023), Indonesia mencatatkan 43,79 poin. Lonjakan ini begitu terasa spesial seakan menjadi tanda bangkitnya voli Indonesia.
Dalam lingkup Asia, Indonesia berada di peringkat ke-14 dan posisi kedua di Asia Tenggara di bawah Thailand yang menduduki peringkat sembilan.
Indonesia baru kembali masuk ke dalam perhitungan ranking pada pertandingan melawan Sri Lanka, Jumat (8/7) lalu setelah terakhir kali dihitung poinnya pada 20 September 2019.
Hal ini tidak terlepas dari absennya Timnas Voli Putra Indonesia pada ajang-ajang yang perolehan poinnya dihitung masuk ke FIVB (Federasi Bola Voli Dunia).
Dalam beberapa tahun terakhir, Timnas Voli Putra Indonesia hanya fokus pada gelaran SEA Games di mana mereka berhasil meraih hat-trick medali emas di edisi 2019, 2021, dan 2023.
Alasan Ranking Timnas Voli Putra Indonesia Melesat
Sebelumnya, peringkat Timnas Voli Putra Indonesia bahkan ada di posisi yang sangat jauh. Namun setelah keikutsertaannya di turnamen AVC Challenge Cup 2023 posisi terdongkrak.
Total Indonesia mengalami lonjak posisi hingga 160 posisi. Timnas Voli Putra Indonesia mulai mendulang poin pada laga melawan Sri Lanka di AVC Challenge Cup 2023.
Baca Juga: AVC Challenge Cup: Sejarah, Fungsi dan Kategori Pertandingan Voli Antarnegara Asia dan Oseania
Atas kemenangan melawan Sri Lanka itu, Indonesia memperoleh tambahan 2,03 poin. Kemudian kemenangan atas Bahrain menambah 1,03 poin.
Lantas kemenangan melawan Kazakhstan di babak 12 besar AVC Challenge Cup 2023, Timnas Voli Putra Indonesia mendapat tambahan 2,45 poin.
Meski posisi Timnas Voli Putra Indonesia berpotensi turun atau disalip negara lain usai dikalahkan Thailand 2-3 di babak perempat final, Indonesia masih punya peluang untuk memperbaiki posisinya.
[Aditia Rizki]
Berita Terkait
-
SEA V League 2025: Timnas Voli Putra Indonesia Menang 3-2 atas Filipina
-
Tampil Agresif, Timnas Voli Indonesia U-16 Sukses Hajar Kazakhstan 3-1
-
CEO Fixch Ceritakan Awal Mula Bisa Gaet Shella Bernadetha sebagai Brand Ambassador
-
Gagal Lewati Australia, Indonesia Harus Puas di Posisi 6 AVC Nations 2025
-
Lakukan Comeback Epic, Timnas Voli Indonesia Sikat Vietnam dengan Skor 3-2
Terpopuler
- Sama-sama dari Australia, Apa Perbedaan Ijazah Gibran dengan Anak Dosen IPB?
- Bawa Bukti, Roy Suryo Sambangi Kemendikdasmen: Ijazah Gibran Tak Sah, Jabatan Wapres Bisa Gugur
- Lihat Permainan Rizky Ridho, Bintang Arsenal Jurrien Timber: Dia Bagus!
- Ousmane Dembele Raih Ballon dOr 2025, Siapa Sosok Istri yang Selalu Mendampinginya?
- Jadwal Big 4 Tim ASEAN di Oktober, Timnas Indonesia Beda Sendiri
Pilihan
-
Dokter Tifa Kena Malu, Kepala SMPN 1 Solo Ungkap Fakta Ijazah Gibran
-
Penyebab Rupiah Loyo Hingga ke Level Rp 16.700 per USD
-
Kapan Timnas Indonesia OTW ke Arab Saudi? Catat Jadwalnya
-
Danantara Buka Kartu, Calon Direktur Keuangan Garuda dari Singapore Airlines?
-
Jor-joran Bangun Jalan Tol, Buat Operator Buntung: Pendapatan Seret, Pemeliharaan Terancam
Terkini
-
Kronologi Atlet Gimnastik Indonesia Naufal Takdir Meninggal Dunia Usai Kecelakaan Latihan di Rusia
-
Sebelum Meninggal di Rusia, Atlet Gimnastik Naufal Takdir Al Bari Dirawat 12 Hari di Rumah Sakit
-
Innalillahi Atlet Gymnastik Muda Naufal Takdir Al Bari Meninggal Dunia di Rusia
-
Indonesia's Horse Racing Cup II 2025 dan Sarga Festival Hadir di Payakumbuh Sumbar
-
Limbang Tacik Taa 2025: Laut Labuan Bajo Jadi Magnet Atlet Dunia
-
Cabut Permenpora No.14/2024, Ketum KONI Pusat Apresiasi Menpora RI Erick Thohir
-
Mewakili Indonesia, Tim Esports Free Fire Bidik Prestasi di FFWS SEA 2025 Fall Thailand
-
Legenda Basket Indonesia Meriahkan ASEAN Veteran Basketball 2025 di Banten
-
Superliga Junior 2025: PB Djarum Pertahankan Piala Liem Swie King usai Bungkam Dramatis Jaya Raya
-
Superliga Junior 2025: Adu Gengsi PB Djarum vs Jaya Raya di Final U-19