Suara.com - Tim bulu tangkis Indonesia yang berangkat menuju Sydney untuk melakoni turnamen Australian Open 2023 mengatakan siap untuk berjuang habis-habisan di ajang berhadiah total 420.000 dolar AS tersebut.
Para pemain yang berangkat dari Jakarta yaitu Shesar Hiren Rhustavito (tunggal putra), Putri Kusuma Wardani, Ester Nurumi Tri Wardoyo, Komang Ayu Cahya Dewi (tunggal putri), dan Adnan Maulana/Nita Violina Marwah (ganda campuran).
Mereka akan bergabung bersama Skuad Garuda yang terbang langsung dari Tokyo, usai para pemain utama itu mengikuti turnamen Japan Open.
“Persiapan saya sudah oke. Cedera betis kiri juga sudah baik. Tinggal siap bertanding dan ingin meraih hasil yang lebih baik dibanding tahun lalu,” kata Vito, sapaan karib Shesar Hiren Rhustavito, dikutip dari keterangan resmi PBSI, Minggu seperti dimuat Antara.
Tahun lalu, langkah Vito langsung terganjal di babak pertama. Dia disingkirkan Kodai Naraoka dari Jepang.
“Untuk menghadapi Australian Open ini, persiapan saya juga cukup. Saya juga punya tekad untuk tampil optimal dan bisa berprestasi lebih baik dibanding tahun lalu,” ujar Vito menambahkan.
Lebih lanjut, Ester dan Komang juga berambisi untuk selalu bisa bermain baik saat turun berlaga. Keduanya pun ingin memanfaatkan kesempatan perdana tampil di BWF World Tour Super 500 itu dengan sebaik-baiknya.
“Semoga di setiap turun bertanding, performa saya bisa bagus dan maksimal. Apalagi, jarang-jarang kami bisa main di level Super 500,” kata Ester.
“Makanya, saya pasti akan all out saat tampil,” timpal Komang.
Baca Juga: Hasil BRI Liga 1: Taklukkan Barito Putera di Demang Lehman, Madura United Naik ke Posisi Kedua
Di sisi lain, pelatih tunggal putri Indonesia Herli Djaenudin mengatakan kondisi semua pemain yang akan berlaga di turnamen itu baik dan sehat.
Ia menambahkan, keenam pebulu tangkis Tanah Air juga siap bergabung dengan para pemain senior yang baru saja menyelesaikan turnamen Super 750 di Jepang.
“Para pemain juga sudah siap turun bertanding. Semoga yang muda-muda seperti Ester dan Komang bisa membuat kejutan,” tutur Herli.
Dijelaskan oleh Herli, kendati berkekuatan kecil, para pemain tetap memiliki semangat besar. Mereka punya tekad kuat untuk bisa tampil maksimal pada kejuaraan yang akan digelar di State Sport Center, Sydney, 1-6 Agustus tersebut.
Berita Terkait
Terpopuler
- 5 Sepatu Running Lokal Paling Juara: Harga Murah, Performa Berani Diadu Produk Luar
- 7 Bedak Padat yang Awet untuk Kondangan, Berkeringat Tetap Flawless
- 8 Mobil Bekas Sekelas Alphard dengan Harga Lebih Murah, Pilihan Keluarga Besar
- 5 Rekomendasi Tablet dengan Slot SIM Card, Cocok untuk Pekerja Remote
- 7 Rekomendasi HP Murah Memori Besar dan Kamera Bagus untuk Orang Tua, Harga 1 Jutaan
Pilihan
-
Permintaan Pertamax Turbo Meningkat, Pertamina Lakukan Impor
-
Pertemuan Mendadak Jusuf Kalla dan Andi Sudirman di Tengah Memanasnya Konflik Lahan
-
Cerita Pemain Keturunan Indonesia Han Willhoft-King Jenuh Dilatih Guardiola: Kami seperti Anjing
-
Mengejutkan! Pemain Keturunan Indonesia Han Willhoft-King Resmi Pensiun Dini
-
Kerugian Scam Tembus Rp7,3 Triliun: OJK Ingatkan Anak Muda Makin Rawan Jadi Korban!
Terkini
-
Usai Catat Rekor, Pebalap Asal Magetan Bertekad Lebih Baik di Moto2 2026
-
Bocoran Dirut IBL, Sebut 16 Pemain Asing Sudah Terdaftar, Didominasi dari Amerika Serikat
-
Kronologis UFC Larang Seumur Hidup Dillon Danis Gegara Baku Hantam dengan Tim Islam Makhachev
-
SUV Terbalik, Petarung UFC Deiveson Figueiredo Selamat dari Kecelakaan Horor
-
Minus Gregoria Mariska dan Anthony Ginting, Ini 13 Wakil Indonesia di Australian Open 2025
-
Target Pertahankan Tradisi Emas SEA Games, Timnas Voli Tuntut Ilmu ke Negeri China
-
Dimeriahkan Pemenang 35 Etape Tour de France, Hong Kong Cyclothon Siap Bergulir Akhir November
-
Pecco Bagnaia Tutup Musim Mengecewakan, Alihkan Fokus ke Pengembangan DesmosediciGP26
-
Klasemen Akhir MotoGP 2025: Duo Marquez Finis Teratas, Bezzecchi 'Meledak' di Valencia
-
Hajar Ganda Korsel, Cerita Putra/Daniel usai Berhasil Juarai IIC 2025