Suara.com - Setelah pekan yang menegangkan dan penuh kejutan di MotoGP Catalunya, kini ajang balap motor internasional itu siap kembali ke Italia melalui GP San Marino yang diadakan di Sirkuit Misano, akhir pekan ini.
Ini adalah kali ke-29 Misano menjadi tuan rumah Grand Prix. Grand Prix pertama di Misano berlangsung pada 1980. Misano menjadi tuan rumah 10 GP antara 1980 hingga 1993 sebelum jeda selama 13 tahun menyusul kecelakaan yang dialami Wayne Rainey pada 1993.
Ketika balapan Grand Prix kembali diadakan di Misano pada 2007, balapan tersebut dilakukan pada sirkuit sepanjang 4,18 km yang telah banyak direvisi.
Sebanyak tiga pembalap Italia finis lima besar di Misano pada 2017 dan ketiga pembalap tersebut mengendarai Ducati. Ini merupakan kali pertama tiga pembalap Italia yang mengendarai motor Italia finis lima besar di kelas premier sejak Imola 1972.
Meski demikian, pembalap tersukses di Misano sejak 2007 adalah Marc Marquez dengan total tujuh kemenangan. Ia meraih satu kali kemenangan di kelas 125cc, dua kali menang di kelas Moto2, dan empat kali menang di kelas MotoGP. Jorge Lorenzo adalah rival terdekatnya dengan empat kemenangan, masing-masing satu kali di kelas 250cc dan tiga kali di MotoGP.
Sirkuit Misano
Panjang lintasan: 4,226 km
Jarak balapan: 27 putaran atau 114,1 km
Jarak balapan Sprint: 13 putaran atau 54,93 km
Pemenang MotoGP San Marino 2022: Francesco Bagnaia (Ducati)
Pole position 2022: Jack Miller (Ducati, 1' 31,899)
Ducati kini sedang menjalani 37 balapan GP berturut-turut dengan setidaknya satu pembalap naik podium. Jika mereka berhasil meraih podium lagi di Misano, maka mereka akan memperpanjang rekornya menjadi 38.
Selain itu, jika setidaknya satu pembalap Ducati lolos ke tiga besar, maka itu akan menjadi balapan ke-52 berturut-turut sejak Valencia 2020 di mana Ducati memulai balapan dari barisan depan grid.
Hal menarik lainnya, jika Marc Marquez memenangkan balapan di Misano, itu menandai 686 hari sejak kemenangan terakhirnya di GP Emilia-Romagna 2021. Selain itu, jika ia finis di podium GP San Marino nanti, maka ia akan melampaui rekor legenda MotoGP Angel Nieto ke posisi kelima dalam daftar pembalap dengan podium GP terbanyak. (Antara)
Baca Juga: Elkan Baggott Harap Situasi Sulit di Ipswich Town Tak Terulang di Timnas Indonesia, Apa Itu?
Berita Terkait
Terpopuler
- Bak Bumi dan Langit, Adu Isi Garasi Menkeu Baru Purbaya Yudhi vs Eks Sri Mulyani
- Apa Jabatan Nono Anwar Makarim? Ayah Nadiem Makarim yang Dikenal Anti Korupsi
- Mahfud MD Bongkar Sisi Lain Nadiem Makarim: Ngantor di Hotel Sulit Ditemui Pejabat Tinggi
- Kata-kata Elkan Baggott Jelang Timnas Indonesia vs Lebanon Usai Bantai Taiwan 6-0
- Menteri Keuangan RI Sri Mulyani Dicopot
Pilihan
-
Studi Banding Hemat Ala Konten Kreator: Wawancara DPR Jepang Bongkar Budaya Mundur Pejabat
-
Jurus Baru Menkeu Purbaya: Pindahkan Rp200 Triliun dari BI ke Bank, 'Paksa' Perbankan Genjot Kredit!
-
Sore: Istri dari Masa Depan Jadi Film Indonesia ke-27 yang Dikirim ke Oscar, Masuk Nominasi Gak Ya?
-
CELIOS Minta MUI Fatwakan Gaji Menteri Rangkap Jabatan: Halal, Haram, atau Syubhat?
-
Hipdut, Genre Baru yang Bikin Gen Z Ketagihan Dangdut
Terkini
-
Masuki Tahap Turnamen, Owi/Butet Soroti Peningkatan Kualitas Peserta Audisi Umum PB Djarum 2025
-
Wamenpora Pastikan Persiapan SEA Games 2025 Tak Terganggu Pergantian Menpora
-
PBVSI Umumkan 15 Srikandi Muda untuk Asian Youth Games 2025
-
Hendrawan hingga Butet Pantau Langsung Audisi Umum PB Djarum 2025
-
Drama McLaren di Monza: Oscar Piastri Dipaksa Mundur demi Lando Norris
-
Menpora dari Masa ke Masa: Andi dan Imam Korupsi, Roy Lupa Lagu Indonesia Raya, Dito Dicopot
-
Dito Ariotedjo Dicopot, Musuh Bebuyutan Lin Dan Jadi Plt Menpora?
-
Rekam Jejak Dito Ariotedjo, Menteri yang Kena Reshuffle
-
Indonesia Turunkan 12 Wakil di Hong Kong Open 2025, Fajar/Rian Mundur
-
Lalu Muhammad Zohri Cs Jalani Persiapan SEA Games 2025 di Kenya dan Jepang