Suara.com - Pebulutangkis ganda putra Indonesia, Bagas Maulana merasa kecewa dan meminta maaf karena gagal melaju ke babak final Thailand Masters 2024, pada babak semifinal yang berlangsung di Nimibutr Arena, Bangkok, Sabtu (3/2/2024).
Langkah Bagas Maulana / Muhammad Shohibul Fikri dihentikan ganda putra China, Ji Ting He / Xiang Yu Ren dalam dua gim langsung, 0-2 (15-21 dan 6-21).
"Kami minta maaf karena di pertandingan besok tidak ada ganda putra Indonesia yang tampil ke final. Harapannya ke depan semoga kami bisa menghasilkan prestasi yang lebih baik lagi di turnamen selanjutnya," kata Bagas Maulana dalam rilis resmi PBSI, Sabtu (3/2/2024).
Bagas mengaku sepanjang pertandingan berlangsung, Ji Ting He / Xiang Yu Ren tidak memberikan mereka ruang untuk keluar dari tekanan.
"Hasil pertandingan ini tentu kecewa. Hasil pertandingan tadi tidak seperti yang kami harapkan. Lawan bermain baik dengan tidak memberi ruang ke kami untuk keluar dari tekanan," ujar Bagas.
Senada dengan Bagas, Fikri mengungkapkan Ji Ting He / Xiang Yu Ren bermain menekan dan tidak membiarkan mereka memperoleh celah untuk keluar dari tekanan.
Fikri mengatakan telah melakukan komunikasi dengan rekannya tersebut dan pelatih telah menerapkan berbagai strategi namun tetap menemui jalan buntu.
"Sudah berbagai cara kami lakukan, termasuk berkomunikasi dengan partner dan pelatih dengan mencoba berbagai strategi. Tetapi yang dilakukan di lapangan memang sulit. Apalagi lawan juga bermain sangat bagus. Mereka terus menyerang dan tidak memberi celah untuk bisa diserang balik," ujar Fikri.
Hasil ini membuat Bagas / Fikri memperoleh kekalahan perdana dari ganda peringkat ke-14 dunia tersebut.
Baca Juga: Thailand Masters 2024: Bungkam Jagoan Taiwan, Bagas / Fikri Melenggang ke Semifinal
Sebelumnya, Bagas / Fikri mampu memetik kemenangan di pertemuan perdana dari Ji Ting He / Xiang Yu Ren pada gelaran French Open yang berlangsung pada Oktober 2023 lalu.
Dengan kekalahan pebulutangkis ganda putra peringkat ke-20 dunia tersebut membuat Indonesia harus pulang dengan tangan hampa di nomor ganda putra pada kejuaraan Thailand Masters 2024 kali ini.
Berita Terkait
-
Jadwal Perempat Final Korea Open 2025: Peluang Jojo Balaskan Dendam Ginting
-
Rekap BWF World Championships 2025 Babak Awal: 8 Wakil Indonesia Lolos
-
Juara China Open 2025, Fikri Buka Peluang Kembali Dipasangkan dengan Fajar Alfian
-
Merah Putih Berkibar! Kalahkan Wakil Malaysia, Fajar/Fikri Juara China Open 2025
-
China Open 2025: Fajar/Fikri Kembali Tumbangkan Sabar/Reza
Terpopuler
- Kecewa Kena PHP Ivan Gunawan, Ibu Peminjam Duit: Kirain Orang Baik, Ternyata Munafik
- Nasib Maxride di Yogyakarta di Ujung Tanduk: Izin Tak Jelas, Terancam Dilarang
- Rekam Jejak Brigjen Helfi Assegaf, Kapolda Lampung Baru Gantikan Helmy Santika
- Ahmad Sahroni Ternyata Ada di Rumah Saat Penjarahan, Terjebak 7 Jam di Toilet
- Gibran Dicap Langgar Privasi Saat Geledah Tas Murid Perempuan, Ternyata Ini Faktanya
Pilihan
-
Harga Emas Pegadaian Naik Beruntun: Hari Ini 1 Gram Emas Nyaris Rp 2,3 Juta
-
Sidang Cerai Tasya Farasya: Dari Penampilan Jomplang Hingga Tuntutan Nafkah Rp 100!
-
Sultan Tanjung Priok Cosplay Jadi Gembel: Kisah Kocak Ahmad Sahroni Saat Rumah Dijarah Massa
-
Pajak E-commerce Ditunda, Menkeu Purbaya: Kita Gak Ganggu Daya Beli Dulu!
-
Dukungan Dua Periode Prabowo-Gibran Jadi Sorotan, Ini Respon Jokowi
Terkini
-
Bukan Sekadar Balap: Trial Game Dirt Solo, Panggung Pembuktian Gengsi di Trek Perawan
-
Kronologi Atlet Gimnastik Indonesia Naufal Takdir Meninggal Dunia Usai Kecelakaan Latihan di Rusia
-
Sebelum Meninggal di Rusia, Atlet Gimnastik Naufal Takdir Al Bari Dirawat 12 Hari di Rumah Sakit
-
Innalillahi Atlet Gymnastik Muda Naufal Takdir Al Bari Meninggal Dunia di Rusia
-
Indonesia's Horse Racing Cup II 2025 dan Sarga Festival Hadir di Payakumbuh Sumbar
-
Limbang Tacik Taa 2025: Laut Labuan Bajo Jadi Magnet Atlet Dunia
-
Cabut Permenpora No.14/2024, Ketum KONI Pusat Apresiasi Menpora RI Erick Thohir
-
Mewakili Indonesia, Tim Esports Free Fire Bidik Prestasi di FFWS SEA 2025 Fall Thailand
-
Legenda Basket Indonesia Meriahkan ASEAN Veteran Basketball 2025 di Banten
-
Superliga Junior 2025: PB Djarum Pertahankan Piala Liem Swie King usai Bungkam Dramatis Jaya Raya