Suara.com - Profil Ko Hee-jin, pelatih Red Sparks mendadak menjadi perbincangan hangat usai dianggap sebagai MVP pada pertandingan bersama Pink Spiders. Pasalnya, pada pertandingan yang digelar di Chungmu Gymnasium, Daejeon itu, Red Sparks memperoleh kemenangannya dengan cukup berdarah-darah.
Klub yang diisi oleh Megawati Hangestri Pertiwi itu hampir kehilangan poin di saat-saat terakhir laga ketiga. Kala itu, Red Sparks yang sempat unggul empat poin mendadak harus bermain deuce karena terkejar pada angka 24–24.
Dari sinilah para penonton menilai bahwa selain skill, mental pemain klub favorit Seungkwan Seventeen tersebut juga ikut dilatih oleh Ko Hee-jin.
Profil Ko Hee-jin
Sebelum melatih Megawati dan kawan-kawannya di Red Sparks, Ko Hee-jin telah terlebih dahulu menjadi pelatih klub voli putra Daejeon Samsung Bluefangs sepanjang musim 2020–2022.
Seperti pelatih olahraga pada umumnya, pria kelahiran 13 Juli 1980 ini dulunya juga merupakan seorang pemain voli. Sejak SMA, Ko Hee-jin telah mencetak berbagai prestasi bersama klub-nya di SMA Masan Jungang High School. Ia juga ikut dalam klub Sugkyunkawan University.
Usai lulus dari pendidikannya, pria dengan tinggi hampir mencapai 2 meter ini bergabung bersama Daejeon Samsung Bluefangs. Dari sinilah karier-nya terus berkembang sampai akhirnya melatih Red Sparks.
Kala masih menjadi pemain, Ko Hee-jin pun diketahui banyak mencetak prestasi, seperti pemain top match dan trofi juara.
Selama mendampingi Red Sparks di lapangan, Ko Hee-jin memang tampak garang. Namun, ia memang terlihat sangat menyayangi anak-anak didiknya. Jika klub yang dilatihnya tersebut berhasil tampil cantik, ia akan selebrasi layaknya seekor gorila.
Baca Juga: Profil Seungkwan Seventeen, Idol Kpop Fans Red Spark Foto Bareng Megawati
Lewat tangan dinginnya, Ko Hee-jin memang dinilai menjadi salah satu pihak dibalik kesuksesan Red Sparks. Sejak dilatih oleh Ko Hee-jin di tahun 2022 lalu, Red Sparks memang berubah menjadi salah satu tim yang disegani.
Ko Hee-jin Jadi MVP Lawan Pink Spiders
Usai kemenangan yang tidak mudah melawan Pink Spiders pada hari Sabtu, 24 Februari 2024 lalu, Ko Hee-jin dinilai sebagai Most Valuable Player (MVP) dalam pertandingan tersebut.
Dalam wawancara usai pertandingan, Ko Hee-jin mengungkapkan bahwa ia ingin membungkam haters yang sempat meragukan tim-nya saat akan bermain dengan Pink Spiders.
“Tim kami selalu mendengar ungkapan ‘runtuh’. Saya benci itu dan saya sangat marah karena pemain kami bukan pemain seperti itu. Saya pikir itu karena saya,” ujar Ko Hee-jin.
“Jadi setelah kalah di set ke-3 da awal set ke-4, saya bilang ke para pemain ‘Jika kita bisa memenangkan ini, semua orang tak bisa berkata apa-apa lagi pada kita’ Saya sangat bangga dengan para pemain,” pungkasnya.
Berita Terkait
-
Profil Seungkwan Seventeen, Idol Kpop Fans Red Spark Foto Bareng Megawati
-
Seungkwan SEVENTEEN Bikin Heboh Usai Nonton Red Sparks dan Foto Bareng Mega
-
Breaking News! Red Sparks akan Lawan Indonesia di Pembukaan Proliga 2024
-
Megawati Makin Mengerikan di Liga Voli Korea, Duet dengan Gia Jadi Kunci di Red Sparks
-
Hasil Liga Voli Korea: Megawati Hangestri Tampil Apik, Red Spark Tekuk Hi Pass 3-1
Terpopuler
- Erick Thohir Umumkan Calon Pelatih Baru Timnas Indonesia
- 4 Daftar Mobil Kecil Toyota Bekas Dikenal Ekonomis dan Bandel buat Harian
- 5 Lipstik Transferproof untuk Kondangan, Tidak Luntur Dipakai Makan dan Minum
- 5 Rekomendasi Sepatu Running Selevel Adidas Adizero Versi Lokal, Lentur dan Kuat Tahan Beban
- 5 Rekomendasi Bedak Tabur untuk Usia 50-an, Bikin Kulit Halus dan Segar
Pilihan
-
realme C85 Series Pecahkan Rekor Dunia Berkat Teknologi IP69 Pro: 280 Orang Tenggelamkan Ponsel
-
5 Rekomendasi HP Murah Rp 1 Jutaan RAM 8 GB Terbaik November 2025, Cocok Buat PUBG Mobile
-
Ratusan Hewan Ternak Warga Mati Disapu Awan Panas Gunung Semeru, Dampak Erupsi Makin Meluas
-
Profil Victor Hartono: Pewaris Djarum, Dicekal Negara Diduga Kasus Pajak
-
Dugaan Korupsi Miliaran Rupiah, Kejati DIY Geledah Kantor BUKP Tegalrejo Jogja
Terkini
-
Revans Sukses! Putri KW Lolos Perempat Final Australian Open 2025
-
Alwi Farhan Mantap ke Perempat Final Australian Open 2025 Usai Tumbangkan Wakil India
-
Rekor Baru Stephen Curry: Lewati Carter, Incar Kevin Garnett di Daftar Skor Sepanjang Masa NBA
-
Fabio Quartararo Masih Buta Soal Performa Mesin V4 Yamaha M1 2026
-
Masih Ada BWF World Tour Finals, Jonatan Christie: Pikirannya Harus Direfresh Dulu
-
Tersingkir dari Australia Open 2025, Jonatan Christie Akui Main Jelek dan Tak Berkembang
-
Francesco Bagnaia Dapat Feeling Positif di Valencia, Meski Hasil Musim 2025 Mengecewakan
-
Australian Open 2025: Jonatan Christie Tumbang, 11 Wakil Indonesia Lolos ke 16 Besar
-
332 Tim Ramaikan Biokul Padel Tourney 2025
-
Bulu Tangkis Dapat Dukungan Maksimal di POPNAS 2025: Persaingan Pelajar dari 38 Provinsi Memanas