Suara.com - Pelatih tim bola voli asal Korea Selatan (Korsel) Red Sparks, Ko Hee-jin menyatakan merasa tertarik dengan permainan dari atlet bola voli putri Indonesia, Wilda Siti Nurfadhilah.
"Ada pemain bola voli Indonesia namanya Wilda, saya menonton permainan dia dan saya tertarik dengan (permainan) dia," ujar Hee-jin seperti dikutip dari Antara, Rabu (17/4/2024).
Pelatih bersama tim ofisial dan pemain Red Sparks memang tengah berada di Jakarta dalam rangka menjalani pertandingan melawan Tim Indonesia All Star yang akan berlangsung di Stadion Indonesia Arena pada Sabtu (20/4/2024) mendatang.
Wilda Nurfadhilah sendiri pernah bermain dengan Timnas Voli Putri Indonesia. Pemain yang berposisi sebagai middle blocker itu pernah mencatatkan prestasi dengan menyabet gelar individu middle blocker terbaik pada SEA V League 2023 putaran pertama yang berlangsung di Vinh Lhuc Gymnasium, Hanoi, Vietnam.
Atlet asal Bandung itu telah menorehkan sejumlah prestasi, bahkan sudah tujuh kali membela Timnas Voli Putri Indonesia di ajang SEA Games.
Pada September 2023, melalui laman Instagram pribadinya, Wilda mengumumkan pamit dari Timnas Voli Putri Indonesia setelah 13 tahun membela skuad Merah Putih.
Meski tertarik dengan permainan Wilda, Hee-jin tidak menyatakan akan memboyong Wilda ke Red Sparks mengikuti jejak Megawati Hangestri Pertiwi yang kini bermain untuk tim voli asal Negeri Gingseng itu.
Berita Terkait
-
Gaji Fantastis Megawati Hangestri di Turki dan Penantian Laga Debut 29 Agustus 2025
-
Megawati Hangestri Bikin Gempar Turki, Debutnya Sudah Di Depan Mata
-
Bocoran! Pemain Timnas Voli Putri U-21 Berpeluang Masuk Tim Senior, Gantikan Megawati?
-
Set Kelima Jadi Mimpi Buruk, Indonesia Gagal Amankan Peringkat 13 Dunia
-
Hanya Sisa 10 Pemain, Begini Nasib Timnas Voli Putri Indonesia di Piala Dunia Voli U-21?
Terpopuler
- Pelatih Argentina Buka Suara Soal Sanksi Facundo Garces: Sindir FAM
- Kiper Keturunan Karawang Rp 2,61 Miliar Calon Pengganti Emil Audero Lawan Arab Saudi
- Usai Temui Jokowi di Solo, Abu Bakar Ba'asyir: Orang Kafir Harus Dinasehati!
- Ingatkan KDM Jangan 'Brengsek!' Prabowo Kantongi Nama Kepala Daerah Petantang-Petenteng
- 30 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 28 September: Raih Hadiah Prime Icon, Skill Boost dan Gems Gratis
Pilihan
-
Pertamax Tetap, Daftar Harga BBM yang Naik Mulai 1 Oktober
-
Lowongan Kerja PLN untuk Lulusan D3 hingga S2, Cek Cara Daftarnya
-
Here We Go! Jelang Lawan Timnas Indonesia: Arab Saudi Krisis, Irak Limbung
-
Berharap Pada Indra Sjafri: Modal Rekor 59% Kemenangan di Ajang Internasional
-
Penyumbang 30 Juta Ton Emisi Karbon, Bisakah Sepak Bola Jadi Penyelamat Bumi?
Terkini
-
Valentino Rossi Jumpa Ketua Umum PSSI di Jakarta, untuk Apa?
-
ITDC Klaim Tiket MotoGP Mandalika 2025 Terjual 87 Persen
-
Antusiasme Penonton IHR Cup II 2025 Payakumbuh: Pecahkan Rekor, Tembus 50 Ribu Pengunjung
-
Semarang Jadi Tuan Rumah 76 Indonesian Downhill Urban 2025 Seri 2, Adu Nyali Rider di Trek Ekstrem
-
Lantian Juan Juara Umum Trial Game Dirt 2025 Seri Solo
-
Bukan Sekadar Balap: Trial Game Dirt Solo, Panggung Pembuktian Gengsi di Trek Perawan
-
Kronologi Atlet Gimnastik Indonesia Naufal Takdir Meninggal Dunia Usai Kecelakaan Latihan di Rusia
-
Sebelum Meninggal di Rusia, Atlet Gimnastik Naufal Takdir Al Bari Dirawat 12 Hari di Rumah Sakit
-
Innalillahi Atlet Gymnastik Muda Naufal Takdir Al Bari Meninggal Dunia di Rusia
-
Indonesia's Horse Racing Cup II 2025 dan Sarga Festival Hadir di Payakumbuh Sumbar