Suara.com - Tunggal putra Jepang Kento Momota mengatakan ingin tetap berkecimpung di dunia bulu tangkis bahkan setelah ia pensiun sebagai seorang atlet.
Bagi Momota, keinginannya dilatarbelakangi rasa cintanya kepada olahraga yang membesarkan namanya tersebut. Selain itu, ia juga ingin tetap berkontribusi dengan memberikan kekuatan dan inspirasi bagi para pemain muda Jepang.
“Saya ingin memperkuat atlet bulu tangkis lainnya,” kata Momota kepada ANTARA, saat ditemui setelah pertandingan fase grup terakhir Piala Thomas 2024 di Chengdu Hi Tech Zone Sports Center Gymnasium, Chengdu, China, Rabu (1/5/2024) malam.
BACA JUGA: Pede Timnas Indonesia U-23 Kalahkan Irak, STY Percaya dengan Kemampuan Rafael Struick
Lebih lanjut, juara dunia dua kali itu mengatakan ia juga ingin menyampaikan kepada generasi berikutnya bahwa bulu tangkis adalah olahraga yang menyenangkan.
“Saya juga ingin memberi tahu ke orang lain, bulu tangkis itu olahraga yang seperti apa, sih, jadi orang lain (terutama generasi muda) juga jadi ingin bermain bulu tangkis,” kata Momota.
“Ya, mungkin saya akan memperbanyak hal-hal seperti itu (setelah saya pensiun),” ujarnya menambahkan.
Momota pun mengaku senang bisa turut memperkuat tim putra Jepang pada Piala Thomas 2024, yang ia tegaskan bahwa ini merupakan ajang bulu tangkis beregu terakhir yang ia ikuti.
Setelah menyelesaikan tugasnya di Piala Thomas kali ini, ia hanya akan bermain dalam turnamen-turnamen domestik di Jepang dan bukan dalam tur dunia.
Baca Juga: 2 Pemain Kunci Irak Absen, Keuntungan bagi Timnas Indonesia U-23
Sejauh ini, Momota telah empat kali memperkuat tim putra Jepang pada empat edisi Piala Thomas. Pada tahun debutnya di ajang ini pada 2014, ia main lima kali dan menang lima kali, serta membawa Jepang memenangkan trofi.
Selanjutnya pada edisi 2018, Momota kembali membawa timnya ke babak final, tetapi kali ini mereka harus puas keluar sebagai runner up.
Lebih lanjut, pada edisi 2020 dan 2022, langkah Momota bersama skuad putra Jepang terhenti di babak semifinal Piala Thomas.
Berita Terkait
Terpopuler
- 31 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 18 Desember: Ada Gems dan Paket Penutup 112-115
- Kebutuhan Mendesak? Atasi Saja dengan BRI Multiguna, Proses Cepat dan Mudah
- 5 Skincare untuk Usia 60 Tahun ke Atas, Lembut dan Efektif Rawat Kulit Matang
- 5 Mobil Keluarga Bekas Senyaman Innova, Pas untuk Perjalanan Liburan Panjang
- Kuasa Hukum Eks Bupati Sleman: Dana Hibah Pariwisata Terserap, Bukan Uang Negara Hilang
Pilihan
-
UMP Sumsel 2026 Hampir Rp 4 Juta, Pasar Tenaga Kerja Masuk Fase Penyesuaian
-
Cerita Pahit John Herdman Pelatih Timnas Indonesia, Dikeroyok Selama 1 Jam hingga Nyaris Mati
-
4 HP Murah Rp 1 Jutaan Memori Besar untuk Penggunaan Jangka Panjang
-
Produsen Tanggapi Isu Kenaikan Harga Smartphone di 2026
-
Samsung PD Pasar Tablet 2026 Tetap Tumbuh, Harga Dipastikan Aman
Terkini
-
Indonesia Cetak Sejarah Baru di SEA Games 2025
-
Pesona Kierana Alexandra, Atlet 17 Tahun Pembawa Bendera Indonesia di Penutupan SEA Games 2025
-
Sejarah Apa yang Diukir Kontingen Indonesia usai Runner-up SEA Games 2025?
-
Kontingen Indonesia Kemas 91 Emas di SEA Games 2025 Sukses Lewati Target Awal
-
Jangan Puas Runner Up di SEA Games 2025, Masih Ada Asian Games 2026 dan Olimpiade 2028
-
Klasemen Akhir SEA Games 2025, Kontingen Indonesia Juara 2
-
Tetes Air Mata SEA Games 2025, Mereka Tak Terlihat Hanya Karena Tak Bawa Pulang Medali
-
Update Medali Tim Indonesia di SEA Games 2025: Masih Kokoh di Posisi 2
-
Pecah Telur! Timnas Hoki Es Indonesia Ukir Sejarah Emas Pertama di SEA Games 2025
-
Janji Manis Erick Thohir Usai Pencak Silat Sumbang 4 Emas SEA Games 2025