Tantangan utamanya bukan hanya soal jarak yang makin panjang, tapi juga karena standar kualitas yang luar biasa tinggi. Hingga kini, hanya 15 kuda yang pernah sukses menyapu bersih ketiganya.
Nijinsky adalah nama terakhir dalam daftar itu, sejak tahun 1970. Sejak saat itu, banyak yang nyaris, tapi tak satupun bisa menuntaskan.
Yang paling dramatis mungkin adalah Camelot pada 2012, gagal di langkah terakhir St. Leger dan membuat publik Inggris menelan kekecewaan.
Kita lihat di Jepang, Triple Crown dikenal sebagai Sambakan. Terdiri dari:Satsuki Sh (2.000 meter), Tokyo Yshun / Japanese Derby (2.400 meter), Kikuka Sh (3.000 meter).
Dibentangkan dari bulan April hingga Oktober, mahkota ini menuntut konsistensi selama setengah tahun, sesuatu yang sangat berat dalam dunia balap. Hingga 2023, hanya 8 kuda jantan yang berhasil meraihnya.
Terakhir adalah Contrail (2020), menyusul nama-nama legendaris seperti Deep Impact, Orfevre, dan Symboli Rudolf.
Jepang juga memiliki versi Triple Tiara untuk kuda betina, yang terdiri dari: Oka Sh (1.600 meter), Yshun Himba / Japanese Oaks (2.400 meter), Shka Sh (2.000 meter).
Kuda-kuda betina seperti Apapane, Gentildonna, dan Almond Eye menempatkan diri dalam sejarah sebagai ratu balap sejati. Liberty Island menjadi peraih Triple Tiara terbaru pada tahun 2023.
Australia punya dua versi Triple Crown yang membuat tradisi mereka unik dan lebih kompetitif. Untuk kuda jantan berusia tiga tahun, Triple Crown terdiri dari: Randwick Guineas (1.600 meter), Rosehill Guineas (2.000 meter), Australian Derby (2.400 meter).
Baca Juga: Nyaris Didapat Megawati Hangestri, Apa Itu Triple Crown Voli?
Tiga balapan ini dihelat dalam musim gugur, dengan jeda yang ketat dan jarak yang terus meningkat.
Tak banyak yang sanggup menaklukkannya. Dua nama besar yang berhasil adalah Octagonal (1996) dan It’s A Dundeel (2013).
Sementara itu, Triple Crown sprinter ditujukan untuk kuda spesialis jarak pendek: Lightning Stakes (1.000 meter), Newmarket Handicap (1.200 meter), TJ Smith Stakes (1.200 meter).
Karena persaingan ketat dan kualitas sprinter Australia yang merata, sangat jarang ada yang bisa menyapu bersih. Tapi jika bicara sprinter terbaik, Black Caviar tetap tak tertandingi: 25 kali menang tanpa pernah kalah, termasuk beberapa dari balapan tersebut.
Di Hong Kong, Triple Crown bukan hanya sulit, tapi nyaris mustahil.
Hingga tahun 2025, hanya dua kuda yang berhasil menyapu bersih: River Verdon (1994) dan Voyage Bubble (2025).
Berita Terkait
Terpopuler
- 6 Rekomendasi Mobil Bekas Kabin Luas di Bawah 90 Juta, Nyaman dan Bertenaga
- 4 Daftar Mobil Bekas Pertama yang Aman dan Mudah Dikendalikan Pemula
- Dua Rekrutan Anyar Chelsea Muak dengan Enzo Maresca, Stamford Bridge Memanas
- 6 Shio Ini Diramal Paling Beruntung dan Makmur Pada 11 Desember 2025, Cek Kamu Salah Satunya?
- Kode Redeem FC Mobile 10 Desember 2025: Siap Klaim Nedved dan Gems Melimpah untuk Player F2P
Pilihan
-
Rencana KBMI I Dihapus, OJK Minta Bank-bank Kecil Jangan Terburu-buru!
-
4 Rekomendasi HP 5G Murah Terbaik: Baterai Badak dan Chipset Gahar Desember 2025
-
Entitas Usaha Astra Group Buka Suara Usai Tambang Emas Miliknya Picu Bencana Banjir Sumatera
-
PT Titan Infra Sejahtera: Bisnis, Profil Pemilik, Direksi, dan Prospek Saham
-
OJK: Kecurangan di Industri Keuangan Semakin Canggih
Terkini
-
Sempat Tegang Lawan Malaysia, Putri KW Mulus ke Semifinal Berkat 'Healing' Singkat
-
Jadwal Bulu Tangkis SEA Games 2025 Hari Ini: Putri KW Awali Perjuangan Wakil Indonesia di 8 Besar
-
Bersinar di SEA Games 2025, Jason Donovan: Target Saya Selanjutnya Asian Games
-
Penantian 22 Tahun, Akhirnya Indonesia Raih Medali Emas SEA Games dari Cabor Lompat Galah Putri
-
Persembahkan Emas SEA Games 2025, Perenang Keturunan Jerman Ungkap Target Lebih Tinggi
-
Cedera ACL Masih Membekas, Lalu Muhammad Zohri Persembahkan Medali Perak di SEA Games 2025
-
Klasemen Medali SEA Games 2025: Indonesia Koleksi 14 Emas, tapi Disalip Vietnam
-
Profil Dwi Ani Retno Wulan Atlet MMA Rembang Pencetak Sejarah di SEA Games 2025
-
Klasemen SEA Games 2025 Hari Ini: Thailand Sulit Dikejar, Indonesia Koleksi 14 Emas
-
Penantian Panjang Berakhir! Timnas 3x3 Putri Indonesia Raih Emas SEA Games 2025