- Karel menyoroti ganda putri yang butuh pengalaman lebih meski sudah tunjukkan kemajuan.
- Rionny puas dengan perkembangan ganda campuran, namun minta anak didiknya tak cepat puas.
- China Masters 2025 jadi ujian berat berikutnya bagi para wakil Indonesia.
Suara.com - Tur bulutangkis Asia Timur belum berakhir. Setelah rangkaian laga di Hong Kong Open, para pemain kini bersiap melanjutkan langkah ke China Masters 2025 yang berlangsung di Shenzhen pada 16–21 September.
Turnamen bergengsi dengan status BWF Super 750 ini menghadirkan persaingan ketat sekaligus memperebutkan total hadiah senilai 1,25 juta dolar AS.
Dua sosok penting di balik pembinaan tim Merah Putih, Karel dan Rionny Mainaky, memberikan pandangan mereka terkait hasil di Hong Kong serta target di ajang selanjutnya.
Karel menilai sektor ganda putri menunjukkan sinyal positif meski masih menyisakan pekerjaan rumah.
"Untuk ganda putri, penampilan pertama Ana/Trias dan Rachel/Febi lumayan baik. Secara permainan dan kemistri sudah terlihat klop. Hanya memang masih diperlukan waktu dan pengalaman bertanding untuk semakin menumbuhkan keyakinan di dalam lapangan. Beberapa momen kemarin terlihat satu dua kesalahan sendiri membuat mereka menjadi down. Itu yang tidak boleh terjadi," ungkap Karel dikutip dari keterangan tertulis, Senin (15/9/2025).
Ia juga menyoroti performa pasangan Lanny/Tiwi yang dinilai masih mencari pola permainan terbaik.
"Pekerjaan rumah ada di pasangan Lanny/Tiwi yang belum menemukan ritme dan pola permainan yang pas," tambahnya.
Meski begitu, Karel tetap optimistis. Ia berharap ganda putri mampu tampil lebih tajam saat tampil di China Masters.
"Saya berharap anak asuh saya bisa memperbaiki penampilan, bermain sebaik mungkin di China Masters ini. Tidak mudah tapi bukan tidak mungkin," sahut Karel.
Baca Juga: Comeback Apriyani/Fadia di Hong Kong Open 2025: Duet Andalan Indonesia Siap Unjuk Gigi Lagi
Di sisi lain, Rionny melihat perkembangan positif dari sektor ganda campuran.
Tiga pasangan andalan Indonesia mulai menunjukkan konsistensi, termasuk Adnan/Indah yang berhasil menembus semifinal Hong Kong Open.
"Selain Jafar/Felisha dan Amri/Nita yang sudah cukup baik, Adnan/Indah pelan-pelan sudah mulai mengikuti. Di beberapa turnamen level atas mereka bisa bersaing dengan mengalahkan pasangan-pasangan unggulan," kata Rionny.
Meski senang dengan pencapaian tersebut, Rionny tetap menekankan pentingnya menjaga fokus dan tidak cepat puas.
"Ini perkembangan yang sangat bagus tapi tidak boleh gampang puas. Masih banyak yang harus ditambah, ini untuk semua ya, bagaimana bermain konsisten di lapangan, cara keluar dari tekanan, tidak terburu-buru, tidak mudah mati sendiri dan keyakinan. Harus terus belajar," jelasnya.
China Masters 2025 pun kembali jadi ajang pembuktian bagi ketiga pasangan ganda campuran Indonesia.
Berita Terkait
Terpopuler
- Profil 3 Pelatih yang Dirumorkan Disodorkan ke PSSI sebagai Pengganti Kluivert
- 5 Pilihan Produk Viva untuk Menghilangkan Flek Hitam, Harga Rp20 Ribuan
- 5 Rekomendasi Mobil Sunroof Bekas 100 Jutaan, Elegan dan Paling Nyaman
- Warna Lipstik Apa yang Bagus untuk Usia 40-an? Ini 5 Rekomendasi Terbaik dan Elegan
- 5 Day Cream Mengandung Vitamin C agar Wajah Cerah Bebas Flek Hitam
Pilihan
- 
            
              Cerita Danantara: Krakatau Steel Banyak Utang dan Tak Pernah Untung
- 
            
              Harga Emas Turun Empat Hari Beruntun! Galeri 24 dan UBS Hanya 2,3 Jutaan
- 
            
              Jeje Koar-koar dan Bicara Omong Kosong, Eliano Reijnders Akhirnya Buka Suara
- 
            
              Saham TOBA Milik Opung Luhut Kebakaran, Aksi Jual Investor Marak
- 
            
              Isuzu Kenalkan Mesin yang Bisa Telan Beragam Bahan Bakar Terbarukan di JMS 2025
Terkini
- 
            
              Indonesia Para Badminton International 2025: Juara Paralympic Bidik Emas di Solo
- 
            
              Jonatan Christie Siap Tebus Kegagalan French Open, Waspadai Kiran George di Hylo Open 2025
- 
            
              Indonesia Dominasi Lima Besar Ranking Dunia Woodball 2025
- 
            
              Pertacami Ukir Sejarah di Asian Youth Games 2025: MMA Indonesia Pulang dengan 4 Perunggu
- 
            
              Fajar/Fikri Siaga Hadapi Ancaman Ganda Malaysia di Perempat Final Hylo Open 2025
- 
            
              Bulu Tangkis Persembahkan Emas di AYG 2025 Lewat Raihan/Atresia
- 
            
              Hylo Open 2025: Singkirkan Chi Yu Jen, Jonatan Christie Melangkah ke Perempat Final
- 
            
              Hector Souto: Timnas Futsal Indonesia Antusias Tantang Australia
- 
            
              Muhammad Al Imran Sukses Balas Pramod Bhagat, Modal Penting Realisasikan Target Juara
- 
            
              Saber Kazemi Alami Mati Otak, Federasi Voli Iran Minta Doa